Jakarta (ANTARA) - Salah satu anjuran untuk mengurangi risiko penyebaran virus adalah dengan tidak memakai kosmetik orang lain, apalagi mencoba tester yang ada di toko-toko. Korea Selatan mengakalinya dengan menyediakan cermin augmented reality/AR sehingga calon konsumen bisa "mencoba" produk sebelum membeli tanpa khawatir terinfeksi.
Amorepacific di Seoul, Korea Selatan menyediakan cermin canggih yang membuat tamu bisa melihat apakah warna lipstik atau maskara yang diincar memang cocok di wajah mereka, bahkan ketika sedang mengenakan masker.
Dikutip dari Reuters, cermin itu mengambil foto wajah konsumen dan menganalisisnya, lalu merekomendasikan produk berdasarkan tekstur kulit, juga membantu menangani masalah kulit seperti kerutan, lingkaran hitam atau noda di wajah.
Konsumen bisa melihat foto yang sudah diproses komputer, memperlihatkan seperti apa tampilan mereka ketika mengenakan alas bedak, perona pipi, produk mata hingga lipstik.
"Akibat virus corona, rasanya tak nyaman mencoba kosmetik yang sudah dipakai orang lain," kata seorang pembeli, Cho Yu-lim. "Ini sangat praktis karena saya bisa lihat bagaimana warnanya di wajah tanpa harus mencobanya langsung."
Selain pembatasan jarak, pemerintah Korea Selatan mengeluarkan panduan yang merekomendasikan pembeli untuk mencoba kosmetik di punggung tangan, bukan di wajah.
"Rasanya sulit karena tak bisa mencobanya di wajah... tapi seru juga menemukan produk yang cocok lewat gawai AR ini," kata Song Da-hye, setelah beberapa jam mencoba produk di tangannya di toko lain.
Untuk mengurangi kontak fisik manusia, toko itu juga memasang kode QR di sebelah produk yang dipajang, jadi pembeli bisa melihat detil produk lewat handphone alih-alih bertanya kepada staf.
Dokter spesialis kulit dan kelamin Susie Rendra dari RS Pondok Indah Puri Indah memberikan beberapa kiat berdandan aman di tengah pandemi COVID-19.
Selain mencuci tangan sebelum berdandan, dia menyarankan untuk memakai kosmetik di dalam rumah dan tidak meminjam milik orang lain, rutin membersihkan wadah kosmetik dengan sabun dan hindari touch up ketika di luar rumah.
Penerjemah: Nanien Yuniar
Amorepacific di Seoul, Korea Selatan menyediakan cermin canggih yang membuat tamu bisa melihat apakah warna lipstik atau maskara yang diincar memang cocok di wajah mereka, bahkan ketika sedang mengenakan masker.
Dikutip dari Reuters, cermin itu mengambil foto wajah konsumen dan menganalisisnya, lalu merekomendasikan produk berdasarkan tekstur kulit, juga membantu menangani masalah kulit seperti kerutan, lingkaran hitam atau noda di wajah.
Konsumen bisa melihat foto yang sudah diproses komputer, memperlihatkan seperti apa tampilan mereka ketika mengenakan alas bedak, perona pipi, produk mata hingga lipstik.
"Akibat virus corona, rasanya tak nyaman mencoba kosmetik yang sudah dipakai orang lain," kata seorang pembeli, Cho Yu-lim. "Ini sangat praktis karena saya bisa lihat bagaimana warnanya di wajah tanpa harus mencobanya langsung."
Selain pembatasan jarak, pemerintah Korea Selatan mengeluarkan panduan yang merekomendasikan pembeli untuk mencoba kosmetik di punggung tangan, bukan di wajah.
"Rasanya sulit karena tak bisa mencobanya di wajah... tapi seru juga menemukan produk yang cocok lewat gawai AR ini," kata Song Da-hye, setelah beberapa jam mencoba produk di tangannya di toko lain.
Untuk mengurangi kontak fisik manusia, toko itu juga memasang kode QR di sebelah produk yang dipajang, jadi pembeli bisa melihat detil produk lewat handphone alih-alih bertanya kepada staf.
Dokter spesialis kulit dan kelamin Susie Rendra dari RS Pondok Indah Puri Indah memberikan beberapa kiat berdandan aman di tengah pandemi COVID-19.
Selain mencuci tangan sebelum berdandan, dia menyarankan untuk memakai kosmetik di dalam rumah dan tidak meminjam milik orang lain, rutin membersihkan wadah kosmetik dengan sabun dan hindari touch up ketika di luar rumah.
Penerjemah: Nanien Yuniar