Sampit (ANTARA) - Calon Bupati Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah, H Halikinnor mengaku siap "tancap gas" melanjutkan laju pembangunan jika masyarakat memberinya kepercayaan untuk memimpin daerah ini.
"Pengalaman 35 tahun sebagai PNS (pegawai negeri sipil) serta membantu Bupati Haji Supian Hadi, khususnya di periode kedua beliau, menjadi pengalaman dan modal berharga. Saya paham betul kondisi kemampuan dan potensi keuangan daerah kita sehingga tidak sulit bagi saya dalam menjalankannya," kata Halikinnor di Sampit, Rabu.
Halikinnor mengakui banyak kemajuan Kotawaringin Timur selama hampir dua periode dipimpin Bupati H Supian Hadi. Namun itu belum tuntas dan masih banyak program pembangunan yang harus dilanjutkan.
Dia mengaku tahu betul arah pembangunan daerah ini untuk jangka menengah dan jangka panjang. Rencana besar yang menjadi kesepakatan bersama itu harus dilanjutkan dan dicapai sesuai harapan.
Sebagai orang yang cukup lama menjabat Sekretaris Daerah sekaligus Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Kotawaringin Timur, Halikinnor mengaku sudah paham sekali dengan seluk-beluk atau "dapur" pemerintah kabupaten ini.
Hal itulah yang membuatnya yakin bisa terus memajukan Kotawaringin Timur dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dia mengaku sudah bisa menghitung berapa besar kebutuhan anggaran untuk melaksanakan program pembangunan dan di mana saja sumber pendapatan untuk mengoptimalkan pemasukan daerah sehingga membiayai program pembangunan tersebut.
Baca juga: Pemkab apresiasi konsistensi Akademi Jurnalistik PWI Kotim
Ayah dua anak ini mengaku tidak perlu membuang waktu hanya untuk beradaptasi jika dipercaya menjadi kepala daerah. Dia bisa mengefektifkan waktu dengan langsung "tancap gas" menjalankan pembangunan, apalagi masa jabatan bupati hasil pilkada 9 Desember nanti lebih singkat yakni hanya sampai 2024.
Yakin dengan kemampuan dan pengalaman selama ini, menjadi salah satu alasan sehingga dirinya memutuskan maju sebagai calon bupati dalam pilkada nanti. Dia ingin berbuat lebih banyak lagi untuk masyarakat dengan melanjutkan dan menuntaskan pembangunan yang telah dimulai.
"Soal rezeki, alhamdulillah saya rasa cukup, tapi sekarang ini bagaimana kita berupaya supaya diri kita ini bermanfaat besar untuk masyarakat. Jika menjadi kepala daerah dan dengan kewenangan yang dimiliki, maka saya bisa berbuat lebih banyak lagi untuk membantu masyarakat," ucap Halikinnor.
Halikinnor yang berpasangan dengan calon Wakil Bupati, Irawati yang merupakan adik kandung Bupati Supian Hadi, yakin bisa memajukan kabupaten ini dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Bantuan sosial dan dukungan ekonomi untuk masyarakat juga akan terus ditingkatkan.
Baca juga: Dugaan pembunuhan perempuan di Sampit oleh pengusaha terungkap setelah tiga tahun
Baca juga: Warga antusias berobat gratis di Posko HARATI
"Pengalaman 35 tahun sebagai PNS (pegawai negeri sipil) serta membantu Bupati Haji Supian Hadi, khususnya di periode kedua beliau, menjadi pengalaman dan modal berharga. Saya paham betul kondisi kemampuan dan potensi keuangan daerah kita sehingga tidak sulit bagi saya dalam menjalankannya," kata Halikinnor di Sampit, Rabu.
Halikinnor mengakui banyak kemajuan Kotawaringin Timur selama hampir dua periode dipimpin Bupati H Supian Hadi. Namun itu belum tuntas dan masih banyak program pembangunan yang harus dilanjutkan.
Dia mengaku tahu betul arah pembangunan daerah ini untuk jangka menengah dan jangka panjang. Rencana besar yang menjadi kesepakatan bersama itu harus dilanjutkan dan dicapai sesuai harapan.
Sebagai orang yang cukup lama menjabat Sekretaris Daerah sekaligus Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Kotawaringin Timur, Halikinnor mengaku sudah paham sekali dengan seluk-beluk atau "dapur" pemerintah kabupaten ini.
Hal itulah yang membuatnya yakin bisa terus memajukan Kotawaringin Timur dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dia mengaku sudah bisa menghitung berapa besar kebutuhan anggaran untuk melaksanakan program pembangunan dan di mana saja sumber pendapatan untuk mengoptimalkan pemasukan daerah sehingga membiayai program pembangunan tersebut.
Baca juga: Pemkab apresiasi konsistensi Akademi Jurnalistik PWI Kotim
Ayah dua anak ini mengaku tidak perlu membuang waktu hanya untuk beradaptasi jika dipercaya menjadi kepala daerah. Dia bisa mengefektifkan waktu dengan langsung "tancap gas" menjalankan pembangunan, apalagi masa jabatan bupati hasil pilkada 9 Desember nanti lebih singkat yakni hanya sampai 2024.
Yakin dengan kemampuan dan pengalaman selama ini, menjadi salah satu alasan sehingga dirinya memutuskan maju sebagai calon bupati dalam pilkada nanti. Dia ingin berbuat lebih banyak lagi untuk masyarakat dengan melanjutkan dan menuntaskan pembangunan yang telah dimulai.
"Soal rezeki, alhamdulillah saya rasa cukup, tapi sekarang ini bagaimana kita berupaya supaya diri kita ini bermanfaat besar untuk masyarakat. Jika menjadi kepala daerah dan dengan kewenangan yang dimiliki, maka saya bisa berbuat lebih banyak lagi untuk membantu masyarakat," ucap Halikinnor.
Halikinnor yang berpasangan dengan calon Wakil Bupati, Irawati yang merupakan adik kandung Bupati Supian Hadi, yakin bisa memajukan kabupaten ini dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Bantuan sosial dan dukungan ekonomi untuk masyarakat juga akan terus ditingkatkan.
Baca juga: Dugaan pembunuhan perempuan di Sampit oleh pengusaha terungkap setelah tiga tahun
Baca juga: Warga antusias berobat gratis di Posko HARATI