Kuala Kapuas (ANTARA) - Dinas Sosial Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, bersama Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) setempat dan Sentra Kriya Rumah Pintar Taman Askari Kuala Kapuas, mengadakan pelatihan menganyam rotan agar menjadi sebuah kerajinan tangan bagi para penyandang disabilitas.
”Kami Pengurus TP-PKK Kabupaten Kapuas, mendukung sepenuhnya kegiatan positif seperti ini,” ucap Wakil Ketua TP-PKK Kabupaten Kapuas Hj Asmah Nafiah, dalam sambutannya pada pembukaan pelatihan di Rumah Kerajinan Nabil Reihan Rotan, Jalan Durian Desa Pulau Telo, Kecamatan Selat, Kota Kapuas, Senin.
Asmah berharap kepada peserta pelatihan agar bisa secara seksama mempelajari apa saja yang ada dalam pelatihan ini. Tujuannya supaya nantinya dapat membuat karyanya sendiri.
Kemudian, kepada peserta kegiatan agar bisa lebih mengembangkan serta mengasah kemampuannya, sehingga dapat menghasilkan penghasilan sendiri dengan membuat sebuah karya dari menganyam rotan tersebut.
TP-PKK Kabupaten Kapuas sangat mendukung sepenuhnya kegiatan yang dilaksanakan guna mendorong para penyandang disabilitas yang ada di Kota Kuala Kapuas, sehingga dapat berkarya dan memandang mereka secara setara dengan orang normal.
“Harapan kita para peserta penyandang disabilitas yang mengikuti pelatihan ini, setelah mendapatkan ilmu, bisa mengembangkan kemampuannya, sehingga menambah pemasukan maupun penghasilan dari kerajinan yang didapat,” harap istri orang nomor dua di Kabupaten Kapuas ini.
Sementara dalam kegiatan itu dihadiri Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kapuas Budi Kurniawan, Pengurus TP-PKK Kabupaten Kapuas, Pengelola Rumah Pintar Taman Askari Kuala Kapuas Like, Kepala Desa Pulau Telo, Gunawan serta para peserta pelatihan menganyam rotan, yakni para penyandang disabilitas.
Kepala Desa Pulau Telo, Gunawan, menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah daerah, khususnya Dinas Sosial Kapuas, TP-PKK setempat dan Sentra Kriya Rumah Pintar Taman Askari Kuala Kapuas, yang telah mengadakan kegiatan pelatihan tersebut.
“Kami sangat berterima kasih. Harapannya, kegiatan ini terus berlanjut untuk menambah pemasukan maupun penghasilan warga kami,” demikian Gunawan.
Baca juga: Pemkab Kapuas apresiasi pencanangan Satgas Desa Tangkal COVID-19
Baca juga: ASN Kapuas diingatkan tidak menambah libur
Baca juga: Lima kelompok pembudidaya ikan di Kapuas terima bantuan benih
”Kami Pengurus TP-PKK Kabupaten Kapuas, mendukung sepenuhnya kegiatan positif seperti ini,” ucap Wakil Ketua TP-PKK Kabupaten Kapuas Hj Asmah Nafiah, dalam sambutannya pada pembukaan pelatihan di Rumah Kerajinan Nabil Reihan Rotan, Jalan Durian Desa Pulau Telo, Kecamatan Selat, Kota Kapuas, Senin.
Asmah berharap kepada peserta pelatihan agar bisa secara seksama mempelajari apa saja yang ada dalam pelatihan ini. Tujuannya supaya nantinya dapat membuat karyanya sendiri.
Kemudian, kepada peserta kegiatan agar bisa lebih mengembangkan serta mengasah kemampuannya, sehingga dapat menghasilkan penghasilan sendiri dengan membuat sebuah karya dari menganyam rotan tersebut.
TP-PKK Kabupaten Kapuas sangat mendukung sepenuhnya kegiatan yang dilaksanakan guna mendorong para penyandang disabilitas yang ada di Kota Kuala Kapuas, sehingga dapat berkarya dan memandang mereka secara setara dengan orang normal.
“Harapan kita para peserta penyandang disabilitas yang mengikuti pelatihan ini, setelah mendapatkan ilmu, bisa mengembangkan kemampuannya, sehingga menambah pemasukan maupun penghasilan dari kerajinan yang didapat,” harap istri orang nomor dua di Kabupaten Kapuas ini.
Sementara dalam kegiatan itu dihadiri Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kapuas Budi Kurniawan, Pengurus TP-PKK Kabupaten Kapuas, Pengelola Rumah Pintar Taman Askari Kuala Kapuas Like, Kepala Desa Pulau Telo, Gunawan serta para peserta pelatihan menganyam rotan, yakni para penyandang disabilitas.
Kepala Desa Pulau Telo, Gunawan, menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah daerah, khususnya Dinas Sosial Kapuas, TP-PKK setempat dan Sentra Kriya Rumah Pintar Taman Askari Kuala Kapuas, yang telah mengadakan kegiatan pelatihan tersebut.
“Kami sangat berterima kasih. Harapannya, kegiatan ini terus berlanjut untuk menambah pemasukan maupun penghasilan warga kami,” demikian Gunawan.
Baca juga: Pemkab Kapuas apresiasi pencanangan Satgas Desa Tangkal COVID-19
Baca juga: ASN Kapuas diingatkan tidak menambah libur
Baca juga: Lima kelompok pembudidaya ikan di Kapuas terima bantuan benih