Palangka Raya (ANTARA) - Ikatan Istri Karyawan (IIK) Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan atau BPJAMSOSTEK Kantor Cabang Palangka Raya, Kalimantan Tengah, menjual paket sembako murah atau setengah harga, sebagai dukungan menyambut pelaksanaan Ramadhan 1442 Hijriah dan Hari Kartini 2021.
Ketua IIK BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Palangka Raya Mirna Royyan di Palangka Raya, Minggu mengungkapkan bahwa kegiatan pembagian sembako murah ini adalah murni diambil dari dana IIK BPJAMSOSTEK yang bersumber dari iuran anggota IIK dan karyawan.
"Subsidi pada bazar ini sebesar 50 persen dari harga paket sembako yang awalnya Rp150.000 menjadi Rp75.000. Kami berharap kegiatan ini dapat mengurangi beban masyarakat dengan tingginya harga sembako yang cenderung naik jelan Ramadhan," tutur Mirna
Dalam kegiatan itu, IKK BPJAMSOSTEK Kantor Cabang Palangka Raya menyiapkan sekitar 100 paket sembako yang berisi beras sebanyak lima kilogram, minyak goreng sebanyak satu liter, dan gula pasir sebanyak satu kilogram, tepung terigu satu kilogram, sirup dan beberapa kebutuhan pokok lainnya.
Royyan Huda selaku Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Palangka Raya sekaligus Pembina IIK BPJS Ketenagakerjaan Palangka Raya mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan tersebut karena dapat meringankan beban masyarakat dalam membeli sembako menjelang Ramadhan 2021.
“BPJS Ketenagakerjaan tak hanya menyelenggarakan program jaminan yang bertujuan memberi kepastian perlindungan dan kesejahteraan bagi masyarakat namun juga peduli dengan kebutuhan masyarakat sekitar," kata Royyan.
Baca juga: Pemkab Lamandau berikan atlet kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan
Selain itu kegiatan pasar murah kebutuhan pokok yang dilaksanakan di halaman kantor BPJS Ketenagakerjaan Palangka Raya bagi peserta program perlindungan sosial ketenagakerjaan yang berstatus tenaga pengajar honorer di wilayah Palangka Raya itu juga bisa menjadi "brand awareness" atau media promosi agar BPJAMSOSTEK lebih dikenal masyarakat luas.
Sementara itu, Listryorini yang juga salah seorang tenaga pengajar di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Al Furqon mengaku sangat terbantu dengan pasar murah yang diadakan BPJS Ketenagakerjaan. Menurutnya, bazar atau pasar murah seperti itu sangat dibutuhkan masyarakat saat bulan puasa yang mana ada kecenderungan kenaikan harga bahan pangan.
“Kami sangat terbantu, karena kebutuhan dapur semakin tinggi saat bulan puasa. Kan kalau di pasar harganya normal, masih mahal. Kalau kami sih kurang terjangkau harga pasar nah,” ungkapnya.
Baca juga: BPJAMSOSTEK catat 40.000 pekerja di Kalteng masuk kategori rentan
Baca juga: Jokowi teken inpres perintahkan seluruh elemen pemerintahan dukung BPJS Ketenagakerjaan
Ketua IIK BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Palangka Raya Mirna Royyan di Palangka Raya, Minggu mengungkapkan bahwa kegiatan pembagian sembako murah ini adalah murni diambil dari dana IIK BPJAMSOSTEK yang bersumber dari iuran anggota IIK dan karyawan.
"Subsidi pada bazar ini sebesar 50 persen dari harga paket sembako yang awalnya Rp150.000 menjadi Rp75.000. Kami berharap kegiatan ini dapat mengurangi beban masyarakat dengan tingginya harga sembako yang cenderung naik jelan Ramadhan," tutur Mirna
Dalam kegiatan itu, IKK BPJAMSOSTEK Kantor Cabang Palangka Raya menyiapkan sekitar 100 paket sembako yang berisi beras sebanyak lima kilogram, minyak goreng sebanyak satu liter, dan gula pasir sebanyak satu kilogram, tepung terigu satu kilogram, sirup dan beberapa kebutuhan pokok lainnya.
Royyan Huda selaku Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Palangka Raya sekaligus Pembina IIK BPJS Ketenagakerjaan Palangka Raya mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan tersebut karena dapat meringankan beban masyarakat dalam membeli sembako menjelang Ramadhan 2021.
“BPJS Ketenagakerjaan tak hanya menyelenggarakan program jaminan yang bertujuan memberi kepastian perlindungan dan kesejahteraan bagi masyarakat namun juga peduli dengan kebutuhan masyarakat sekitar," kata Royyan.
Baca juga: Pemkab Lamandau berikan atlet kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan
Selain itu kegiatan pasar murah kebutuhan pokok yang dilaksanakan di halaman kantor BPJS Ketenagakerjaan Palangka Raya bagi peserta program perlindungan sosial ketenagakerjaan yang berstatus tenaga pengajar honorer di wilayah Palangka Raya itu juga bisa menjadi "brand awareness" atau media promosi agar BPJAMSOSTEK lebih dikenal masyarakat luas.
Sementara itu, Listryorini yang juga salah seorang tenaga pengajar di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Al Furqon mengaku sangat terbantu dengan pasar murah yang diadakan BPJS Ketenagakerjaan. Menurutnya, bazar atau pasar murah seperti itu sangat dibutuhkan masyarakat saat bulan puasa yang mana ada kecenderungan kenaikan harga bahan pangan.
“Kami sangat terbantu, karena kebutuhan dapur semakin tinggi saat bulan puasa. Kan kalau di pasar harganya normal, masih mahal. Kalau kami sih kurang terjangkau harga pasar nah,” ungkapnya.
Baca juga: BPJAMSOSTEK catat 40.000 pekerja di Kalteng masuk kategori rentan
Baca juga: Jokowi teken inpres perintahkan seluruh elemen pemerintahan dukung BPJS Ketenagakerjaan