Buntok (ANTARA) - DPRD Kabupaten Barito Selatan Kalimantan Tengah mengapresiasi pemerintah kabupaten setempat melaksanakan vaksinasi massal bagi lansia dan guru di daerah ini untuk melindungi dan mencegah penularan COVID-19.
"Semoga kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar, serta tidak ada hambatan sedikit pun," kata Wakil Ketua DPRD Barito Selatan, Enung Irawati di Buntok, Minggu.
Kegiatan vaksinasi COVID-19 untuk lansia digelar secara serentak di Kalimantan Tengah, tidak terkecuali di Barito Selatan. Warga antusias untuk mengikuti vaksinasi tersebut.
Vaksinasi COVID-19 secara massal di Barito Selatan ini dilaksanakan di 12 puskesmas yang ada di daerah ini. Warga yang akan divaksin harus menjalani pemeriksaan kesehatan untuk memastikan kondisi mereka sehat dan aman untuk disuntik vaksin.
"Vaksinasi tersebut dilaksanakan secara bertahap selama sepuluh hari ke depan, dan untuk jumlah lansia yang divaksinasi tersebut sebanyak 2.700 orang," tambah dia.
Sementara itu vaksinasi juga dilakukan terhadap tenaga pendidik atau guru. Berdasarkan data, ada sebanyak 1.800 orang tenaga pendidik yang akan divaksin untuk melindungi mereka dari COVID-19.
Kaum lansia dan guru ini termasuk prioritas dalam program vaksinasi karena lansia termasuk kelompok rawan terpapar. Selain itu, vaksinasi ini juga penting bagi guru mengingat rencana akan dilaksanakannya kegiatan pembelajaran sistem tatap muka pada Juli 2021 mendatang.
Baca juga: Polisi tangkap pelaku pencurian di SMAN-2 Karau Kuala Barsel
"Berdasarkan informasi dinas terkait, mereka menargetkan seluruh tenaga pendidik sudah divaksin semuanya sebelum dilaksanakan sistem pembelajaran tatap muka," tambah dia.
Disamping itu, politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Barito Selatan ini juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak perlu takut apabila nantinya sesuai jadwal divaksinasi.
Menurut dia, vaksin ini aman dan dijamin kehalalannya oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI). Selain itu BPOM juga sudah mengeluarkan izin penggunaan vaksin tersebut.
"Untuk itu sekali lagi kita mengimbau kepada masyarakat agar tidak perlu takut divaksin, supaya kita bisa terbebas dari jeratan pandemi COVID-19 dan vaksin ini juga sudah dijamin keamanan serta kehalalannya," demikian Enung Irawati.
Baca juga: DPRD Barsel dorong pemkab gali potensi baru PAD
"Semoga kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar, serta tidak ada hambatan sedikit pun," kata Wakil Ketua DPRD Barito Selatan, Enung Irawati di Buntok, Minggu.
Kegiatan vaksinasi COVID-19 untuk lansia digelar secara serentak di Kalimantan Tengah, tidak terkecuali di Barito Selatan. Warga antusias untuk mengikuti vaksinasi tersebut.
Vaksinasi COVID-19 secara massal di Barito Selatan ini dilaksanakan di 12 puskesmas yang ada di daerah ini. Warga yang akan divaksin harus menjalani pemeriksaan kesehatan untuk memastikan kondisi mereka sehat dan aman untuk disuntik vaksin.
"Vaksinasi tersebut dilaksanakan secara bertahap selama sepuluh hari ke depan, dan untuk jumlah lansia yang divaksinasi tersebut sebanyak 2.700 orang," tambah dia.
Sementara itu vaksinasi juga dilakukan terhadap tenaga pendidik atau guru. Berdasarkan data, ada sebanyak 1.800 orang tenaga pendidik yang akan divaksin untuk melindungi mereka dari COVID-19.
Kaum lansia dan guru ini termasuk prioritas dalam program vaksinasi karena lansia termasuk kelompok rawan terpapar. Selain itu, vaksinasi ini juga penting bagi guru mengingat rencana akan dilaksanakannya kegiatan pembelajaran sistem tatap muka pada Juli 2021 mendatang.
Baca juga: Polisi tangkap pelaku pencurian di SMAN-2 Karau Kuala Barsel
"Berdasarkan informasi dinas terkait, mereka menargetkan seluruh tenaga pendidik sudah divaksin semuanya sebelum dilaksanakan sistem pembelajaran tatap muka," tambah dia.
Disamping itu, politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Barito Selatan ini juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak perlu takut apabila nantinya sesuai jadwal divaksinasi.
Menurut dia, vaksin ini aman dan dijamin kehalalannya oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI). Selain itu BPOM juga sudah mengeluarkan izin penggunaan vaksin tersebut.
"Untuk itu sekali lagi kita mengimbau kepada masyarakat agar tidak perlu takut divaksin, supaya kita bisa terbebas dari jeratan pandemi COVID-19 dan vaksin ini juga sudah dijamin keamanan serta kehalalannya," demikian Enung Irawati.
Baca juga: DPRD Barsel dorong pemkab gali potensi baru PAD