Aerosmith jalin kerja sama dengan Universal Music Group

Selasa, 24 Agustus 2021 10:57 WIB

Jakarta (ANTARA) - Aerosmith dan Universal Music Group (UMG) telah mengumumkan kemitraan global baru yang akan membawa seluruh proyek diskografi, merchandise, hingga audio-video band rock Amerika itu yang selama ini sudah berjalan ke perusahaan.

UMG juga akan menjadi rumah bagi proyek musik selama tahun-tahun ke depan depan serta bekerja sama dengan band untuk mengembangkan, memproduksi, dan mendistribusikan film baru, televisi, hingga proyek konten audio-visual lainnya untuk merayakan sejarah Aerosmith dalam industri musik.

“Secara pribadi, saya sangat bangga bahwa mereka telah memilih UMG sebagai mitra global mereka,” kata Ketua dan CEO UMG Lucian Grainge, dikutip dari Variety pada Selasa.

“Ini merupakan perjalanan yang panjang, tetapi saya sangat senang dan bangga atas nama Aerosmith, kami dapat membawa musik kami dan bermitra dengan UMG. Kerja sama ini memungkinkan kami untuk membawa musik ke penggemar dengan cara yang belum pernah kami lakukan sebelumnya,” ujar Joe Perry, salah satu pendiri dan gitaris Aerosmith.

Baca juga: Steven Tyler Tepis Rumor Serangan Jantung

Perry menambahkan kerja sama ini merupakan sesuatu yang mereka impikan serta jadi cara yang luar biasa untuk merayakan 50 tahun dan tahun-tahun yang akan datang.

Sebelumnya, label rekaman yang menaungi Aerosmith adalah Sony Columbia dan Geffen Records. Kini melalui kemitraan baru dengan UMG, perusahaan akan secara aktif mengkurasi koleksi musik, foto, cuplikan video, karya seni, jurnal, daftar lagu, dan memorabilia mereka. Rekaman dan barang lain yang sebelumnya tidak diedarkan akan disertakan dalam rilis mendatang.

“Saya sangat bahagia untuk anggota band dan keluarga mereka. Kami tidak hanya menyatukan seluruh katalog band di satu tempat, tetapi kami mempercayakan rekaman ini ke tangan Sir Lucian, Bruce Resnikoff, dan sistem UMG yang luar biasa di seluruh dunia,” ujar Manajer Aerosmith Larry Rudolph.

Band yang dibentuk di Boston pada 1970 ini merupakan salah satu band rock paling berpengaruh dan sukses secara komersial dalam sejarah. Terhitung sudah lebih dari 150 juta album terjual.

Aerosmith sempat meraih dua era puncak kesuksesan, yakni pada 1970-an dan akhir 1980-an. Pada 2001, Aerosmith masuk ke dalam Rock and Roll Hall of Fame. Dua tahun kemudian, Steven Tyler dan Joe Perry masuk ke dalam Songwriters Hall of Fame.

Baca juga: Tahun Depan, Aerosmith Akan Gelar Tur Perpisahan Di Eropa

Baca juga: Rocker galang dana untuk korban bom Boston

Baca juga: Aerosmith masih nge-rock pada usia 60

Pewarta : Rizka Khaerunnisa
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Pemkab Katingan upayakan 'Cakupan Kesehatan Semesta' bagi masyarakat

04 January 2023 3:55 Wib, 2023

Tercemar EG/DEG, BPOM cabut izin CPOB tiga perusahaan farmasi

07 November 2022 22:11 Wib, 2022

Seruyan sudah mendapat predikat Universal Health Coverage

03 November 2022 15:43 Wib, 2022

Universal Studios hadirkan wahana spesial 'ONE PIECE'

25 April 2022 14:03 Wib, 2022

'Despicable Me 4' hadir di bioskop pada Juli 2024

21 February 2022 11:16 Wib, 2022
Terpopuler

Alfian Mawardi ingin ikuti jejak orang tuanya membangun Kapuas

Kabar Daerah - 17 May 2024 20:18 Wib

Legislator Gumas dukung 10 program pokok PKK

Kabar Daerah - 16 May 2024 13:11 Wib

Pemkab Barito Utara dapat 3.424 formasi untuk rekrutmen CPNS dan PPPK

Kabar Daerah - 15 May 2024 16:41 Wib

Pj Bupati Katingan tekankan ASN harus terus tingkatkan kapasitas

Kabar Daerah - 17 May 2024 17:39 Wib

Masyarakat Sebangau Kuala harapkan program peningkatan ekonomi

Kabar Daerah - 16 May 2024 21:15 Wib