Kuala Kurun (ANTARA) - Bupati Gunung Mas, Kalimantan Tengah Jaya S Monong menyalurkan bantuan bahan pokok kepada korban banjir di Desa Tumbang Pajangei dan Sererangan, Kecamatan Tewah, Kamis.
“Sumber bantuan ini murni berasal dari aparatur sipil negara (ASN), yang dikoordinir oleh Pak Sekda dan perangkat daerah di lingkup Pemerintah Kabupaten Gumas,” ucap dia.
Orang nomor satu di kabupaten bermoto ‘Habangkalan Penyang Karuhei Tatau’ ini menyebut, bantuan bahan pokok yang disalurkan di antaranya adala beras, mie instan, dan lainnya.
Dia meminta kepada kepala desa agar betul-betul mendata warga terdampak banjir yang berhak menerima bantuan. Pendataan harus dilakukan secara baik, agar bantuan tepat sasaran.
Baca juga: DPRD Gumas ingin listrik PLN dimanfaatkan untuk usaha
Dikatakan olehnya, jika ada warga yang berhak menerima bantuan namun terlewatkan saat didata hendaknya segera diinformasikan kembali melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Dinas Sosial Gumas.
“Nantinya juga akan ada bantuan bahan pokok yang disalurkan kepada warga yang terdampak banjir di daerah lain,” beber ayah dari Zefanya Naila dan Ester Gloria ini.
Sekda Gumas Yansiterson menyampaikan, sebelumnya kepala perangkat daerah melakukan rapat koordinasi dalam rangka menyikapi bencana banjir di wilayah setempat. Rapat dilakukan di Kuala Kurun, Rabu (8/9) lalu.
Dari hasil rapat, ASN Pemkab Gumas sepakat patungan untuk memberi bantuan paket bahan pokok kepada warga terdampak banjir. Paket bahan pokok yang terkumpul ada 130 paket.
Kades Sarerangan Dinur mengatakan jumlah kepala keluarga yang terdampak banjir sebanyak 284 kepala keluarga. Yang berhak sebagai penerima masyarakat kurang mampu dan lansia berjumlah 97 KK.
Dia mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Gumas dan ASN yang telah telah menyalurkan bantuan paket sembako. Bantuan ini tentunya membantu meringankan beban warga yang menerima.
Kades Tumbang Pajangei Kardie turut berterima kasih atas respon cepat Bupati Gumas dan jajarannya. Warga yang menerima bantuan sebanyak 33 KK masyarakat kurang mampu dan lansia.
Baca juga: Bupati Gumas inginkan bantuan merata pada warga terdampak banjir
Baca juga: Ketua DPRD Gumas ingatkan pemdes dukung penyelenggaraan penurunan stunting
Baca juga: Bupati Gumas berharap Petak Bahandang jadi contoh desa bebas narkoba
“Sumber bantuan ini murni berasal dari aparatur sipil negara (ASN), yang dikoordinir oleh Pak Sekda dan perangkat daerah di lingkup Pemerintah Kabupaten Gumas,” ucap dia.
Orang nomor satu di kabupaten bermoto ‘Habangkalan Penyang Karuhei Tatau’ ini menyebut, bantuan bahan pokok yang disalurkan di antaranya adala beras, mie instan, dan lainnya.
Dia meminta kepada kepala desa agar betul-betul mendata warga terdampak banjir yang berhak menerima bantuan. Pendataan harus dilakukan secara baik, agar bantuan tepat sasaran.
Baca juga: DPRD Gumas ingin listrik PLN dimanfaatkan untuk usaha
Dikatakan olehnya, jika ada warga yang berhak menerima bantuan namun terlewatkan saat didata hendaknya segera diinformasikan kembali melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Dinas Sosial Gumas.
“Nantinya juga akan ada bantuan bahan pokok yang disalurkan kepada warga yang terdampak banjir di daerah lain,” beber ayah dari Zefanya Naila dan Ester Gloria ini.
Sekda Gumas Yansiterson menyampaikan, sebelumnya kepala perangkat daerah melakukan rapat koordinasi dalam rangka menyikapi bencana banjir di wilayah setempat. Rapat dilakukan di Kuala Kurun, Rabu (8/9) lalu.
Dari hasil rapat, ASN Pemkab Gumas sepakat patungan untuk memberi bantuan paket bahan pokok kepada warga terdampak banjir. Paket bahan pokok yang terkumpul ada 130 paket.
Kades Sarerangan Dinur mengatakan jumlah kepala keluarga yang terdampak banjir sebanyak 284 kepala keluarga. Yang berhak sebagai penerima masyarakat kurang mampu dan lansia berjumlah 97 KK.
Dia mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Gumas dan ASN yang telah telah menyalurkan bantuan paket sembako. Bantuan ini tentunya membantu meringankan beban warga yang menerima.
Kades Tumbang Pajangei Kardie turut berterima kasih atas respon cepat Bupati Gumas dan jajarannya. Warga yang menerima bantuan sebanyak 33 KK masyarakat kurang mampu dan lansia.
Baca juga: Bupati Gumas inginkan bantuan merata pada warga terdampak banjir
Baca juga: Ketua DPRD Gumas ingatkan pemdes dukung penyelenggaraan penurunan stunting
Baca juga: Bupati Gumas berharap Petak Bahandang jadi contoh desa bebas narkoba