Buntok, Kalteng (ANTARA) - Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Raden Sudarto mengingatkan sekaligus meminta pelaksanaan asesmen atau seleksi terbuka pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama di pemerintah daerah setempat, agar berlangsung secara sportif dan profesional.
Apabila tidak sportif dan ada titipan akan terjadi bermain pada angka penilaian dalam seleksi terbuka pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama ini, kata Raden Sudarto di Buntok, Selasa.
"Misalnya, nilai si A atau si B yang menjadi titipan nilainya menjadi tinggi," ucap Raden Sudarto yang akrab dengan sapaan H. Alex itu.
Dikatakannya, selain spotif dan tidak ada titipan, diharapkan dalam penilaian seleksi ini juga dapat dilihat dari sisi Daftar Urut Kepangkatan (DUK). Artinya, masa kerja ASN yang sudah cukup panjang itu, pengalaman kerjanya juga sudah cukup baik.
"Sekali lagi kita mengharapkan dalam seleksi ini sportif, supaya ASN yang menduduki jabatan pimpinan tinggi pratama nantinya orang yang lebih berkualitas," kata Raden
Jangan sampai ASN yang DUKnya masih di bawah mengalahkan DUK yang lebih tinggi, sebab kalau seperti itu, perjuangan karier ASN yang DUK nya sudah lebih tinggi yang dititi dari bawah itu menjadi sia-sia saja.
"Tim yang melaksanakan seleksi kedepannya supaya tim yang baru dan jangan tim yang itu-itu saja dari dulu," kata H Alex
Sementara Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Barito Selatan, Rahmin Hanan sebelumnya menyampaikan, ada sebanyak 23 ASN yang telah mengikuti seleksi tersebut.
"Seleksi terbuka ini untuk mengisi kekosongan jabatan pada sejumlah Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD)," terangnya.
Baca juga: Ketua DPRD Barsel minta TAPD cermat hitung proyeksi PAD
Sedangkan untuk jabatan yang dilamar 23 ASN ini ada empat jabatan pimpinan tinggi pratama dan empat jabatan tersebut yakni asisten pemerintahan dan kesejahteraan rakyat, kepala Badan Perencanaan Daerah (Bappeda).
Untuk dua jabatan lainnya yakni jabatan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP), serta jabatan Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Barito Selatan.
Seleksi ini dilaksanakan dalam tiga tahapan, dan seleksi tahapan pertama sudah dilaksanakan beberapa waktu lalu, dan para pelamar sudah menjalani seleksi penulisan makalah.
Setelah itu kata Rahmin Hanan, mereka nantinya akan mengikuti seleksi tahapan terakhir yakni tes wawancara yang akan segera dilaksanakan dalam waktu dekat ini.
Baca juga: DPRD Barsel soroti keterlambatan penyampaian KUA-PPAS
Apabila tidak sportif dan ada titipan akan terjadi bermain pada angka penilaian dalam seleksi terbuka pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama ini, kata Raden Sudarto di Buntok, Selasa.
"Misalnya, nilai si A atau si B yang menjadi titipan nilainya menjadi tinggi," ucap Raden Sudarto yang akrab dengan sapaan H. Alex itu.
Dikatakannya, selain spotif dan tidak ada titipan, diharapkan dalam penilaian seleksi ini juga dapat dilihat dari sisi Daftar Urut Kepangkatan (DUK). Artinya, masa kerja ASN yang sudah cukup panjang itu, pengalaman kerjanya juga sudah cukup baik.
"Sekali lagi kita mengharapkan dalam seleksi ini sportif, supaya ASN yang menduduki jabatan pimpinan tinggi pratama nantinya orang yang lebih berkualitas," kata Raden
Jangan sampai ASN yang DUKnya masih di bawah mengalahkan DUK yang lebih tinggi, sebab kalau seperti itu, perjuangan karier ASN yang DUK nya sudah lebih tinggi yang dititi dari bawah itu menjadi sia-sia saja.
"Tim yang melaksanakan seleksi kedepannya supaya tim yang baru dan jangan tim yang itu-itu saja dari dulu," kata H Alex
Sementara Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Barito Selatan, Rahmin Hanan sebelumnya menyampaikan, ada sebanyak 23 ASN yang telah mengikuti seleksi tersebut.
"Seleksi terbuka ini untuk mengisi kekosongan jabatan pada sejumlah Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD)," terangnya.
Baca juga: Ketua DPRD Barsel minta TAPD cermat hitung proyeksi PAD
Sedangkan untuk jabatan yang dilamar 23 ASN ini ada empat jabatan pimpinan tinggi pratama dan empat jabatan tersebut yakni asisten pemerintahan dan kesejahteraan rakyat, kepala Badan Perencanaan Daerah (Bappeda).
Untuk dua jabatan lainnya yakni jabatan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP), serta jabatan Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Barito Selatan.
Seleksi ini dilaksanakan dalam tiga tahapan, dan seleksi tahapan pertama sudah dilaksanakan beberapa waktu lalu, dan para pelamar sudah menjalani seleksi penulisan makalah.
Setelah itu kata Rahmin Hanan, mereka nantinya akan mengikuti seleksi tahapan terakhir yakni tes wawancara yang akan segera dilaksanakan dalam waktu dekat ini.
Baca juga: DPRD Barsel soroti keterlambatan penyampaian KUA-PPAS