Palangka Raya (ANTARA) - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimantan Tengah (Kakanwil Kemenkumham Kalteng) Ilham Djaya, memastikan, pelaksanaan tes psikotes calon taruna sesuai petunjuk dan arahan dari pusat, serta tidak akan ada kecurangan.
"Semua sistem sudah terhubung di pusat, sehingga dapat dipastikan tidak akan terjadi kecurangan dalam tes ini," kata Ilham Djaya melalui pernyataan tertulis yang diterima di Palangka Raya, Kamis.
Pernyataan itu diungkapkan dia terkait pelaksanaan tes calon taruna peserta Calon Taruna Politeknik Ilmu Pemasyarakatan dan Politeknik Ilmu Keimigrasian (Poltekip/Poltekim), yang digelar di komplek kantor Kemenkumham Kalteng.
Ilham menerangkan, psikotes itu diikuti lima calon taruna yang terdiri dari dua calon taruna Poltekip pegawai Kemenkumham, dua calon taruna Poltekip peserta umum dan satu peserta calon taruna Poltekim dari peserta umum.
Dia mengatakan, setelah melaksanakan psikotes, para peserta nantinya kembali mengikuti tes terakhir yaitu tes pengamatan fisik dan keterampilan. Direncanakan dilaksanakan di Jakarta dengan pertimbangan situasi dan kondisi COVID-19 melandai.
"Implementasi arahan dari pusat telah diterapkan dengan baik, sehingga pelaksanaan psikotes dapat berjalan lancar," kata Ilham Djaya.
Sementara itu, turut hadir dalam psikotes itu seperti Kepala Bagian Umum Mahrijuni, didampingi Kepala Sub Bagian Kepegawaian, Tata Usaha dan Rumah Tangga Khudloifah.
Turut hadir pula, dua orang dari tim pengawas pusat yaitu, Analis Hukum Biro Kepegawaian Sekretariat Jenderal Prista Alisa Ramadhani dan Pengolah Data Aplikasi dan Data Base Pusdatin Kemenkumham Ainatul Maulida.
Sebelum psikotes dimulai, ruangan disegel untuk mematikan tidak terjadi kecurangan. Menjelang psikotes, bersama tim pengawas pusat membuka segel ruangan tes.
Mahrijuni pun meminta, peserta maksimal dan memeriksa hasil kembali jawaban sebelum sampai waktu tes usai.
"Semua sistem sudah terhubung di pusat, jadi pahami semua hal yang disampaikan panitia. Bila ada kendala dapat disampaikan kepada panitia," katanya.
Baca juga: Kemenkumham Kalteng koordinasikan permohonan KIK ke Dirjen KI
Baca juga: Kakanwil Kemenkumham minta jajaran matangkan perencanaan anggaran
"Semua sistem sudah terhubung di pusat, sehingga dapat dipastikan tidak akan terjadi kecurangan dalam tes ini," kata Ilham Djaya melalui pernyataan tertulis yang diterima di Palangka Raya, Kamis.
Pernyataan itu diungkapkan dia terkait pelaksanaan tes calon taruna peserta Calon Taruna Politeknik Ilmu Pemasyarakatan dan Politeknik Ilmu Keimigrasian (Poltekip/Poltekim), yang digelar di komplek kantor Kemenkumham Kalteng.
Ilham menerangkan, psikotes itu diikuti lima calon taruna yang terdiri dari dua calon taruna Poltekip pegawai Kemenkumham, dua calon taruna Poltekip peserta umum dan satu peserta calon taruna Poltekim dari peserta umum.
Dia mengatakan, setelah melaksanakan psikotes, para peserta nantinya kembali mengikuti tes terakhir yaitu tes pengamatan fisik dan keterampilan. Direncanakan dilaksanakan di Jakarta dengan pertimbangan situasi dan kondisi COVID-19 melandai.
"Implementasi arahan dari pusat telah diterapkan dengan baik, sehingga pelaksanaan psikotes dapat berjalan lancar," kata Ilham Djaya.
Sementara itu, turut hadir dalam psikotes itu seperti Kepala Bagian Umum Mahrijuni, didampingi Kepala Sub Bagian Kepegawaian, Tata Usaha dan Rumah Tangga Khudloifah.
Turut hadir pula, dua orang dari tim pengawas pusat yaitu, Analis Hukum Biro Kepegawaian Sekretariat Jenderal Prista Alisa Ramadhani dan Pengolah Data Aplikasi dan Data Base Pusdatin Kemenkumham Ainatul Maulida.
Sebelum psikotes dimulai, ruangan disegel untuk mematikan tidak terjadi kecurangan. Menjelang psikotes, bersama tim pengawas pusat membuka segel ruangan tes.
Mahrijuni pun meminta, peserta maksimal dan memeriksa hasil kembali jawaban sebelum sampai waktu tes usai.
"Semua sistem sudah terhubung di pusat, jadi pahami semua hal yang disampaikan panitia. Bila ada kendala dapat disampaikan kepada panitia," katanya.
Baca juga: Kemenkumham Kalteng koordinasikan permohonan KIK ke Dirjen KI
Baca juga: Kakanwil Kemenkumham minta jajaran matangkan perencanaan anggaran