Palangka Raya (ANTARA) - Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, bersama pemerintah setempat melaksanakan rapat penyusunan kegiatan kerja yang akan dilaksanakan pada tahun 2022.
Ketua DPRD Kota Palangka Raya Sigit K Yunianto, Jumat, mengatakan bahwa penyusunan rencana kerja dilaksanakan secara gabungan dengan menyamakan persepsi dengan pihak pemkot.
"Tujuannya dari hal ini tidak lain agar apa yang dilakukan ini terukur, kemudian tidak melenceng dari jadwal yang sudah dibuat," katanya.
Tidak hanya itu, sambung Sigit, selain kegiatan terukur manfaat dari kegiatan ini tentunya juga kemaslahatan masyarakat Kota Cantik julukan Palangka Raya. Sebab, kegiatan pemerintah tidak akan jalan apabila pembuatan peraturan daerah tidak dilakukan pembahasan.
"Pembahasan ini juga untuk menindak lanjuti Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (LHP-BPK) serta lain sebagainya. Jadi, kalau semuanya sudah disusun dengan baik, maka jadwal kerja DPRD dan Pemkot tidak boleh diubah lagi, sesuai dengan aturan yang ada," ungkapannya.
Dalam penyusunan tersebut tidak hanya dilakukan para wakil rakyat yang berada di DPRD Kota Palangka Raya saja, melainkan juga dihadiri sejumlah pejabat pemkot setempat.
Hadirnya mereka tentunya guna mensinkronkan, jadwal yang disusun dengan SKPD terkait agar jadwal tersebut nantinya tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.
"Kalau sudah ada kesepakatan maka jadwal tersebut akan segera laksanakan sesuai arahan hasil rapat yang dilakukan. Semoga saja hasil penyusunan kerja tahun ini sangat bermanfaat bagi masyarakat dan daerah khususnya," bebernya.
Rapat yang dilaksanakan di lingkup DPRD Kota Palangka Raya tersebut, berjalan lancar tanpa ada hambatan. Bahkan para legislator setempat usai menyusun rencana kerja tersebut juga akan segera melaksanakan sesuai jadwal yang sudah disepakati mereka.
Baca juga: Legislator Palangka Raya dorong pemkot optimalkan PAD 2022
Baca juga: Masyarakat Palangka Raya diminta usulkan program prioritas di Musrenbang
Ketua DPRD Kota Palangka Raya Sigit K Yunianto, Jumat, mengatakan bahwa penyusunan rencana kerja dilaksanakan secara gabungan dengan menyamakan persepsi dengan pihak pemkot.
"Tujuannya dari hal ini tidak lain agar apa yang dilakukan ini terukur, kemudian tidak melenceng dari jadwal yang sudah dibuat," katanya.
Tidak hanya itu, sambung Sigit, selain kegiatan terukur manfaat dari kegiatan ini tentunya juga kemaslahatan masyarakat Kota Cantik julukan Palangka Raya. Sebab, kegiatan pemerintah tidak akan jalan apabila pembuatan peraturan daerah tidak dilakukan pembahasan.
"Pembahasan ini juga untuk menindak lanjuti Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (LHP-BPK) serta lain sebagainya. Jadi, kalau semuanya sudah disusun dengan baik, maka jadwal kerja DPRD dan Pemkot tidak boleh diubah lagi, sesuai dengan aturan yang ada," ungkapannya.
Dalam penyusunan tersebut tidak hanya dilakukan para wakil rakyat yang berada di DPRD Kota Palangka Raya saja, melainkan juga dihadiri sejumlah pejabat pemkot setempat.
Hadirnya mereka tentunya guna mensinkronkan, jadwal yang disusun dengan SKPD terkait agar jadwal tersebut nantinya tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.
"Kalau sudah ada kesepakatan maka jadwal tersebut akan segera laksanakan sesuai arahan hasil rapat yang dilakukan. Semoga saja hasil penyusunan kerja tahun ini sangat bermanfaat bagi masyarakat dan daerah khususnya," bebernya.
Rapat yang dilaksanakan di lingkup DPRD Kota Palangka Raya tersebut, berjalan lancar tanpa ada hambatan. Bahkan para legislator setempat usai menyusun rencana kerja tersebut juga akan segera melaksanakan sesuai jadwal yang sudah disepakati mereka.
Baca juga: Legislator Palangka Raya dorong pemkot optimalkan PAD 2022
Baca juga: Masyarakat Palangka Raya diminta usulkan program prioritas di Musrenbang