Sampit (ANTARA) - Perusahaan perkebunan kelapa sawit Musim Mas Group melalui anak perusahaannya, PT Globalindo Alam Perkasa, kembali melaksanakan operasi pasar minyak goreng di Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah, berlokasi di Stadion 29 November.
"Tujuan operasi pasar ini untuk membantu masyarakat mendapatkan minyak goreng dengan harga sesuai yang ditetapkan oleh pemerintah," kata Senior Manager PT Globalindo Alam Perkasa, Poniman di Sampit, Sabtu.
Operasi pasar murah kali ini dilaksanakan bekerja sama dengan Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Kotawaringin Timur, Koperasi Mitra Jaya Perkasa dan Koperasi Bina Generasi Sukses. Selain di Sampit, pendistribusiannya juga akan akan dilaksanakan hingga seminggu ke depan di lokasi sekitar perusahaan.
Dalam kegiatan ini, minyak goreng merek M&M yang diproduksi Musim Mas Group tersebut dijual dengan harga sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 6 Tahun 2022 tentang Penetapan Harga Eceran Tertinggi Minyak Goreng Sawit untuk kemasan sederhana yaitu Rp13.500 per liter.
Ini sebagai bentuk kepedulian Musim Mas Group melalui PT Globalindo Alam Perkasa untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan minyak goreng dengan harga murah.
Operasi pasar murah ini juga diharapkan dapat berdampak pada ketersediaan minyak goreng di pasaran sehingga harganya berangsur turun dan stabil.
Sebelumnya operasi pasar minyak goreng ini telah dilakukan pada Januari 2022 di tujuh desa dan tiga kecamatan di Kabupaten Kotawaringin Timur. Kegiatan operasi pasar akan terus dilakukan secara bertahap dan berkesinambungan.
Camat Baamang Ady Chandra menyerahkan minyak goreng kepada salah seorang pembeli, saat operasi pasar murah minyak goreng yang digelar Musim Mas Group melalui PT Globalindo Alam Perkasa di Stadion 29 November Sampit, Sabtu (26/2/2022). ANTARA/HO-PT GAP
Musim Mas Group akan terus memasok minyak goreng sesuai kebutuhan warga. Distribusi dilakukan bertahap sesuai dengan ketersediaan minyak goreng yang ada saat itu.
"Mudah-mudahan ini bermanfaat bagi masyarakat kita. Setidaknya, kini masyarakat kita bisa dengan mudah mendapatkan minyak goreng dengan harga lebih murah," kata Poniman.
Kegiatan ini disambut antusias masyarakat karena harganya lebih murah dibanding di pasaran. Warga datang berbelanja minyak goreng sesuai kebutuhan tanpa khawatir kehabisan.
Warga mengakui operasi pasar murah minyak goreng ini sangat membantu. Meski ada ritel yang menjual minyak goreng dengan harga sesuai yang ditetapkan pemerintah, namun stoknya sering cepat habis.
"Memang ada ritel yang menjual dengan harga sesuai HET, tapi barangnya itu sering kosong. Mungkin penjualannya dibatasi dalam setiap harinya. Kalau di pasar murah ini kan kita bisa membeli sesuai kebutuhan kita dan harganya juga sesuai HET," demikian Yeni, warga Sampit.
Camat Baamang Ady Chandra menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya atas kepedulian Musim Mas Group dan PT Globalindo Alam Perkasa dalam membantu masyarakat menghadapi lonjakan harga minyak goreng.
"Pasar murah ini tentu sangat membantu masyarakat kami karena warga bisa mendapatkan minyak goreng dengan harga murah dan jumlahnya juga tidak dibatasi. Kami berharap kegiatan seperti ini akan rutin digelar, apalagi sebentar lagi tiba bulan suci Ramadhan, harus dicegah lonjakan harga minyak goreng," demikian Ady Chandra.
Baca juga: Operasi pasar minyak goreng PT GAP di Kecamatan Baamang jangkau pinggiran kota
Baca juga: PT GAP bantu kegiatan ekonomi, keagamaan, kesehatan, pendidikan dan infrastruktur masyarakat
"Tujuan operasi pasar ini untuk membantu masyarakat mendapatkan minyak goreng dengan harga sesuai yang ditetapkan oleh pemerintah," kata Senior Manager PT Globalindo Alam Perkasa, Poniman di Sampit, Sabtu.
Operasi pasar murah kali ini dilaksanakan bekerja sama dengan Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Kotawaringin Timur, Koperasi Mitra Jaya Perkasa dan Koperasi Bina Generasi Sukses. Selain di Sampit, pendistribusiannya juga akan akan dilaksanakan hingga seminggu ke depan di lokasi sekitar perusahaan.
Dalam kegiatan ini, minyak goreng merek M&M yang diproduksi Musim Mas Group tersebut dijual dengan harga sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 6 Tahun 2022 tentang Penetapan Harga Eceran Tertinggi Minyak Goreng Sawit untuk kemasan sederhana yaitu Rp13.500 per liter.
Ini sebagai bentuk kepedulian Musim Mas Group melalui PT Globalindo Alam Perkasa untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan minyak goreng dengan harga murah.
Operasi pasar murah ini juga diharapkan dapat berdampak pada ketersediaan minyak goreng di pasaran sehingga harganya berangsur turun dan stabil.
Sebelumnya operasi pasar minyak goreng ini telah dilakukan pada Januari 2022 di tujuh desa dan tiga kecamatan di Kabupaten Kotawaringin Timur. Kegiatan operasi pasar akan terus dilakukan secara bertahap dan berkesinambungan.
Musim Mas Group akan terus memasok minyak goreng sesuai kebutuhan warga. Distribusi dilakukan bertahap sesuai dengan ketersediaan minyak goreng yang ada saat itu.
"Mudah-mudahan ini bermanfaat bagi masyarakat kita. Setidaknya, kini masyarakat kita bisa dengan mudah mendapatkan minyak goreng dengan harga lebih murah," kata Poniman.
Kegiatan ini disambut antusias masyarakat karena harganya lebih murah dibanding di pasaran. Warga datang berbelanja minyak goreng sesuai kebutuhan tanpa khawatir kehabisan.
Warga mengakui operasi pasar murah minyak goreng ini sangat membantu. Meski ada ritel yang menjual minyak goreng dengan harga sesuai yang ditetapkan pemerintah, namun stoknya sering cepat habis.
"Memang ada ritel yang menjual dengan harga sesuai HET, tapi barangnya itu sering kosong. Mungkin penjualannya dibatasi dalam setiap harinya. Kalau di pasar murah ini kan kita bisa membeli sesuai kebutuhan kita dan harganya juga sesuai HET," demikian Yeni, warga Sampit.
Camat Baamang Ady Chandra menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya atas kepedulian Musim Mas Group dan PT Globalindo Alam Perkasa dalam membantu masyarakat menghadapi lonjakan harga minyak goreng.
"Pasar murah ini tentu sangat membantu masyarakat kami karena warga bisa mendapatkan minyak goreng dengan harga murah dan jumlahnya juga tidak dibatasi. Kami berharap kegiatan seperti ini akan rutin digelar, apalagi sebentar lagi tiba bulan suci Ramadhan, harus dicegah lonjakan harga minyak goreng," demikian Ady Chandra.
Baca juga: Operasi pasar minyak goreng PT GAP di Kecamatan Baamang jangkau pinggiran kota
Baca juga: PT GAP bantu kegiatan ekonomi, keagamaan, kesehatan, pendidikan dan infrastruktur masyarakat