Kasongan (ANTARA) - Bupati Katingan, Kalimantan Tengah, Sakariyas meminta CPNS maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Guru, yang baru menerima surat keputusan pengangkatan, agar segera menunjukkan kinerja terbaik pada unit kerja masing-masing.
"Sekarang saudara-saudari telah menjadi abdi negara dan masyarakat oleh karenanya segera tunjukkan kinerja terbaik dengan bekerja keras, bekerja cerdas dan penuh kreativitas," kata Sakariyas di Kasongan, Selasa.
Pernyataan itu disampaikan dirinya pada saat membuka kegiatan sosialisasi jabatan fungsional ASN (Pembekalan) dan penyerahan SK kepada 135 CPNS dan 137 PPPK Guru bertempat di gedung pertemuan umum Salawah. Sebelumnya ratusan CPNS dan PPK Guru itu telah lulus seleksi kompetensi tahap I dan Tahap II.
Dia juga meminta agar para CPNS dan PPPK Guru tersebut segera menunjukkan dedikasi dan loyalitas terbaik serta memberikan pelayanan publik yang bermutu kepada masyarakat. Termasuk tidak cepat merasa puas tapi terus belajar, memperbaiki dan mengembangkan potensi diri.
CPNS dan PPPK Guru diharapkan untuk patuh dan mengikuti segala peraturan dan ketentuan yang ada baik yang berkenaan dengan aspek kepegawaian maupun yang berhubungan dengan pelaksanaan tugas. Serta selalu menumbuhkan kedisiplinan dan etos kerja yang tinggi sehingga memberikan warna yang positif di satuan kerja penugasan.
"Hal itu saya sampaikan karena tugas dan tanggung jawab yang saudara-saudari emban ke depannya akan semakin berat," kata Sakariyas.
Baca juga: Penagihan tunggakan pelanggan PDAM Katingan akan dikuasakan ke Kejaksaan
Orang nomor satu di Katingan itu menegaskan dirinya tidak ingin mendengar ada laporan para CPNS dan PPPK Guru yang baru beberapa bulan bertugas sudah meminta pindah. Bahkan melakukan pelanggaran disiplin pegawai karena akan berdampak negatif bagi diri sendiri, keluarga, lingkungan kerja bahkan masyarakat luas.
Diterangkannya penempatan masing-masing CPNS dan PPPK Guru telah melalui pertimbangan matang. Hal itu sesuai dengan kapasitas dan latar belakang pendidikan atau formasinya.
"Tanggung jawab tugas adalah pilihan saudara-saudari sendiri bukan paksaan dari pihak manapun. Jadi penuhi dan tunaikanlah dengan baik," demikian Sakariyas.
Baca juga: Bupati Katingan: Jadikan Rapim TEPRA meningkatkan program pembangunan
Baca juga: Katingan kini punya Perda Perlindungan Perempuan dan Anak Korban Kekerasan
"Sekarang saudara-saudari telah menjadi abdi negara dan masyarakat oleh karenanya segera tunjukkan kinerja terbaik dengan bekerja keras, bekerja cerdas dan penuh kreativitas," kata Sakariyas di Kasongan, Selasa.
Pernyataan itu disampaikan dirinya pada saat membuka kegiatan sosialisasi jabatan fungsional ASN (Pembekalan) dan penyerahan SK kepada 135 CPNS dan 137 PPPK Guru bertempat di gedung pertemuan umum Salawah. Sebelumnya ratusan CPNS dan PPK Guru itu telah lulus seleksi kompetensi tahap I dan Tahap II.
Dia juga meminta agar para CPNS dan PPPK Guru tersebut segera menunjukkan dedikasi dan loyalitas terbaik serta memberikan pelayanan publik yang bermutu kepada masyarakat. Termasuk tidak cepat merasa puas tapi terus belajar, memperbaiki dan mengembangkan potensi diri.
CPNS dan PPPK Guru diharapkan untuk patuh dan mengikuti segala peraturan dan ketentuan yang ada baik yang berkenaan dengan aspek kepegawaian maupun yang berhubungan dengan pelaksanaan tugas. Serta selalu menumbuhkan kedisiplinan dan etos kerja yang tinggi sehingga memberikan warna yang positif di satuan kerja penugasan.
"Hal itu saya sampaikan karena tugas dan tanggung jawab yang saudara-saudari emban ke depannya akan semakin berat," kata Sakariyas.
Baca juga: Penagihan tunggakan pelanggan PDAM Katingan akan dikuasakan ke Kejaksaan
Orang nomor satu di Katingan itu menegaskan dirinya tidak ingin mendengar ada laporan para CPNS dan PPPK Guru yang baru beberapa bulan bertugas sudah meminta pindah. Bahkan melakukan pelanggaran disiplin pegawai karena akan berdampak negatif bagi diri sendiri, keluarga, lingkungan kerja bahkan masyarakat luas.
Diterangkannya penempatan masing-masing CPNS dan PPPK Guru telah melalui pertimbangan matang. Hal itu sesuai dengan kapasitas dan latar belakang pendidikan atau formasinya.
"Tanggung jawab tugas adalah pilihan saudara-saudari sendiri bukan paksaan dari pihak manapun. Jadi penuhi dan tunaikanlah dengan baik," demikian Sakariyas.
Baca juga: Bupati Katingan: Jadikan Rapim TEPRA meningkatkan program pembangunan
Baca juga: Katingan kini punya Perda Perlindungan Perempuan dan Anak Korban Kekerasan