Palangka Raya (ANTARA) - Sebanyak 43 voter atau pemilik suara dalam Kongres Pemilihan Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kalimantan Tengah yang akan dilaksanakan 25 Juni 2022 mendatang, akan memilih siapa calon ketua organisasi sepakbola di provinsi setempat.
Ketua Panitia Kongres Biasa Asprov PSSI Kalteng Sigit Widodo, di Palangka Raya, Senin, mengatakan, dalam kongres biasa tersebut seluruh peserta yang hadir dalam kegiatan tersebut juga menyepakati beberapa hal yang nantinya menjadi aturan dalam pemilihan ketua Asprov.
"Yang disepakati pada kongres biasa tadi, terkait Statuta Asprov PSSI atau aturan yang harus dipedomani dalam organisasi tersebut, dan membentuk Komite Pemilihan dan Komite Banding dan dua anggotanya juga sudah dipilih," kata Sigit.
Dia juga menjelaskan, hasil kongres biasa ini juga secepatnya akan disampaikan ke PSSI pusat, sehingga nantinya pemilihan ketua umum dan exco Asprov PSSI Kalteng bisa disepakati oleh pusat. Namun berkat lobi-lobi panitia, semula exco jumlahnya ada lima orang, pemilihan nantinya akan ditambah menjadi sembilan orang.
"Sembilan orang itu Ketua Exco dan Wakil Exco sisanya anggota salah satunya harus ada keterwakilan perempuan. Penambahan exco ini terkait luasnya wilayah Kalteng cukup luas, sehingga dengan jumlah segitu kerja exco bisa maksimal," ucapnya.
Baca juga: Kongres Biasa Asprov PSSI momentum majukan sepak bola Kalteng
Di lokasi yang sama, Sekretaris Asprov PSSI Kalteng Elbadi Fardian berharap, dengan adanya agenda pada 25 Juni mendatang ini semoga saja pencinta sepak bola bisa memilih ketua yang benar-benar bisa memajukan sepak bola di provinsi setempat.
Tidak hanya itu dalam kongres biasa itu juga seluruh peserta yang hadir juga menyepakati, bahwa sepakbola putri juga masuk dalam kegiatan Pekan Olahraga Provinsi.
"Ya semoga saja kegiatan nantinya bisa berjalan lancar dan apa yang sudah disampaikan bisa diakomodir salah satunya memasukkan agenda sepak bola putri ke ajang Porprov agar bisa bersaing di Pekan Olahraga Nasional (PON) mendatang," demikian Elbadi.
Baca juga: Kongres Biasa Asprov PSSI Kalteng digelar 16 Mei
Baca juga: Asprov PSSI batalkan gelaran Liga 3 zona Kalteng
Ketua Panitia Kongres Biasa Asprov PSSI Kalteng Sigit Widodo, di Palangka Raya, Senin, mengatakan, dalam kongres biasa tersebut seluruh peserta yang hadir dalam kegiatan tersebut juga menyepakati beberapa hal yang nantinya menjadi aturan dalam pemilihan ketua Asprov.
"Yang disepakati pada kongres biasa tadi, terkait Statuta Asprov PSSI atau aturan yang harus dipedomani dalam organisasi tersebut, dan membentuk Komite Pemilihan dan Komite Banding dan dua anggotanya juga sudah dipilih," kata Sigit.
Dia juga menjelaskan, hasil kongres biasa ini juga secepatnya akan disampaikan ke PSSI pusat, sehingga nantinya pemilihan ketua umum dan exco Asprov PSSI Kalteng bisa disepakati oleh pusat. Namun berkat lobi-lobi panitia, semula exco jumlahnya ada lima orang, pemilihan nantinya akan ditambah menjadi sembilan orang.
"Sembilan orang itu Ketua Exco dan Wakil Exco sisanya anggota salah satunya harus ada keterwakilan perempuan. Penambahan exco ini terkait luasnya wilayah Kalteng cukup luas, sehingga dengan jumlah segitu kerja exco bisa maksimal," ucapnya.
Baca juga: Kongres Biasa Asprov PSSI momentum majukan sepak bola Kalteng
Di lokasi yang sama, Sekretaris Asprov PSSI Kalteng Elbadi Fardian berharap, dengan adanya agenda pada 25 Juni mendatang ini semoga saja pencinta sepak bola bisa memilih ketua yang benar-benar bisa memajukan sepak bola di provinsi setempat.
Tidak hanya itu dalam kongres biasa itu juga seluruh peserta yang hadir juga menyepakati, bahwa sepakbola putri juga masuk dalam kegiatan Pekan Olahraga Provinsi.
"Ya semoga saja kegiatan nantinya bisa berjalan lancar dan apa yang sudah disampaikan bisa diakomodir salah satunya memasukkan agenda sepak bola putri ke ajang Porprov agar bisa bersaing di Pekan Olahraga Nasional (PON) mendatang," demikian Elbadi.
Baca juga: Kongres Biasa Asprov PSSI Kalteng digelar 16 Mei
Baca juga: Asprov PSSI batalkan gelaran Liga 3 zona Kalteng