Pangkalan Bun (ANTARA) - Penjabat Bupati Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Anang Dirjo mengingatkan sekaligus meminta seluruh camat dan kepala desa di kabupaten setempat, agar lebih peka terhadap situasi dan kondisi di wilayahnya masing-masing.
Kepekaan tersebut sebagai upaya melihat sekaligus mengambil tindakan cepat terkait apa saja yang sedang dan akan terjadi di daerahnya masing-masing, kata Anang di Pangkalan bun, kemarin.
"Para camat dan kades juga bisa menjadi lebih tahu terhadap berbagai kekurangan program pembangunan serta kebutuhan masyarakat," kata dia.
Kepala Badan Pendapatan Daerah (BPD) Pemprov Kalteng itu mengakui, apa yang telah dan sedang dilakukan para camat dan kades se-Kobar sudah cukup baik. Hanya, dirinya melihat perlu ada upaya peningkatan, agar tidak ada lagi keluhan dari masyarakat terhadap kinerja para camat dan kades.
Anang mengatakan, informasinya ada camat ataupun kades yang belum memberikan perhatian secara serius terhadap laporan masyarakat. Padahal, sekecil apapun laporan masyarakat, penting diperhatikan demi kemajuan pembangunan di wilayahnya masing-masing.
"Itulah kenapa saya mengingatkan pentingnya para camat dan kades lebih peka terhadap kondisi di wilayahnya masing-masing," ucapnya.
Baca juga: Bantu bangkitkan UMKM, Pemkab Kobar gelar Bazar
Selain kepada para camat dan kades, Pj Bupati itu juga meminta seluruh Kepala satuan organisasi perangkat daerah (SOPD) di lingkungan Pemkab Kobar peka serta menjadi contoh terhadap anak buahnya.
Dia mengatakan, dengan menjadi pejabat hendaknya bisa memberikan contoh kepada para pegawainya, agar dapat bekerja sekaligus memberikan pelayanan secara maksimal. Sebab, dengan memahami dan peka akan lingkungan sekitar, dapat memberikan dampak positif.
"Dengan harapan nantinya apa yang menjadi kebutuhan pelayanan bisa dilakukan sesuai dengan keinginan masyarakat," demikian Anang.
Baca juga: Pj Bupati: Persiapan keberangkatan CJH dari Kobar harus optimal
Baca juga: Jalin silaturahmi, Pj Bupati Kobar kunjungi sejumlah tokoh
Baca juga: Cegah kedaluwarsa, Pengawasan obat dan makanan di Kobar perlu diperketat
Kepekaan tersebut sebagai upaya melihat sekaligus mengambil tindakan cepat terkait apa saja yang sedang dan akan terjadi di daerahnya masing-masing, kata Anang di Pangkalan bun, kemarin.
"Para camat dan kades juga bisa menjadi lebih tahu terhadap berbagai kekurangan program pembangunan serta kebutuhan masyarakat," kata dia.
Kepala Badan Pendapatan Daerah (BPD) Pemprov Kalteng itu mengakui, apa yang telah dan sedang dilakukan para camat dan kades se-Kobar sudah cukup baik. Hanya, dirinya melihat perlu ada upaya peningkatan, agar tidak ada lagi keluhan dari masyarakat terhadap kinerja para camat dan kades.
Anang mengatakan, informasinya ada camat ataupun kades yang belum memberikan perhatian secara serius terhadap laporan masyarakat. Padahal, sekecil apapun laporan masyarakat, penting diperhatikan demi kemajuan pembangunan di wilayahnya masing-masing.
"Itulah kenapa saya mengingatkan pentingnya para camat dan kades lebih peka terhadap kondisi di wilayahnya masing-masing," ucapnya.
Baca juga: Bantu bangkitkan UMKM, Pemkab Kobar gelar Bazar
Selain kepada para camat dan kades, Pj Bupati itu juga meminta seluruh Kepala satuan organisasi perangkat daerah (SOPD) di lingkungan Pemkab Kobar peka serta menjadi contoh terhadap anak buahnya.
Dia mengatakan, dengan menjadi pejabat hendaknya bisa memberikan contoh kepada para pegawainya, agar dapat bekerja sekaligus memberikan pelayanan secara maksimal. Sebab, dengan memahami dan peka akan lingkungan sekitar, dapat memberikan dampak positif.
"Dengan harapan nantinya apa yang menjadi kebutuhan pelayanan bisa dilakukan sesuai dengan keinginan masyarakat," demikian Anang.
Baca juga: Pj Bupati: Persiapan keberangkatan CJH dari Kobar harus optimal
Baca juga: Jalin silaturahmi, Pj Bupati Kobar kunjungi sejumlah tokoh
Baca juga: Cegah kedaluwarsa, Pengawasan obat dan makanan di Kobar perlu diperketat