Palangka Raya (ANTARA) -
Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menjadikan lomba desa/kelurahan sebagai sarana evaluasi serta menilai perkembangan penyelenggaraan pemerintahan, kewilayahan maupun kemasyarakatan.
"Kegiatan ini kami laksanakan secara berjenjang dan berkelanjutan dengan mengevaluasi tingkat perkembangan desa dan kelurahan meliputi berbagai aspek," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kalteng Aryawan di Palangka Raya, Rabu.
Dia menjelaskan baik aspek pemerintahan, kewilayahan maupun kemasyarakatan, semua dilakukan dengan membandingkan data serta kondisi desa dan kelurahan selama dua tahun terakhir, termasuk data profil desa dan kelurahan.
"Juga termasuk dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) hingga dokumen perencanaan kelurahan," paparnya.
Lomba ini diharapkan mampu mendorong pemerintah desa dan kelurahan bersama masyarakat menemukan, mengenali, serta mengoptimalkan potensi yang ada di wilayahnya.
Kemudian juga sebagai sarana untuk mengetahui capaian yang ada di desa dan kelurahan selama kurun waktu satu tahun, dalam mewujudkan peningkatan kualitas hidup masyarakat pada aspek penyelenggaraan pemerintahan, kewilayahan serta kemasyarakatan.
Baca juga: Pemprov Kalteng upayakan layanan internet jangkau seluruh desa
Baca juga: Pemprov Kalteng upayakan layanan internet jangkau seluruh desa
Lebih lanjut Aryawan menyatakan lomba ini juga menjadi sarana apresiasi pemerintah pusat dan daerah berupa penghargaan kepada pemerintah desa maupun kelurahan, terhadap prestasi yang dicapai dalam memajukan, memandirikan dan menyejahterakan daerah selama ini.
"Kegiatan ini juga sebagai sarana meningkatkan motivasi bagi pemerintah desa dan kelurahan dalam penyelenggaraan pemerintahan, hingga mendorong tumbuhnya semangat pemberdayaan masyarakat," jelasnya.
Adapun tema lomba tahun ini yaitu "Desa dan Kelurahan Tangguh, Ekonomi Masyarakat Tumbuh". Lomba ini diikuti delapan desa dan empat kelurahan dari delapan kabupaten, yakni Desa Sungai Damar Kabupaten Sukamara, Desa Agung Mulya Kabupaten Kotawaringin Timur, Desa Warga Mulya Kabupaten Kapuas, serta Desa Muara Jaan Kabupaten Murung Raya.
Selanjutnya Desa Mekar Jaya Kabupaten Lamandau, Desa Suka Makmur Kabupaten Kotawaringin Barat, Desa Kupang Bersih Kabupaten Barito Timur, dan Desa Pamait Kabupaten Barito Selatan. Kemudian Kelurahan Padang Kabupaten Sukamara, Kelurahan Pasir Putih Kabupaten Kotawaringin Timur, Kelurahan Beriwit Kabupaten Murung Raya dan Kelurahan Kotawaringin Hulu Kabupaten Kotawaringin Barat.
Baca juga: Kalteng jadi tujuan Lemhannas lakukan studi potensi komoditas unggulan
Baca juga: Kalteng jadi tujuan Lemhannas lakukan studi potensi komoditas unggulan