Mekkah (ANTARA) - Sebanyak enam kelompok terbang (kloter) jamaah haji gelombang I akan dipulangkan dari Mekkah ke Tanah Air pada Jumat,15 Juli 2022 melalui Bandara Jeddah.
"Aturan pemberangkatan, jamaah sudah diberangkatkan delapan jam sebelum jadwal penerbangan," kata Kepala Daerah Kerja Makkah, Mukhammad Khanif di Mekkah, Arab Saudi, Rabu.
Keenam kloter yang akan pulang perdana tersebut yaitu masing-masing Kloter Pertama Embarkasi Solo (SOC 1), Padang (PDG 1), Jakarta – Bekasi (JKS 1) dan Jakarta – Pondok Gede (JKG 1).
Selanjutnya kloter kedua Embarkasi Solo (SOC 2) dan Jakarta - Bekasi (JKS 2).
Menurut Khanif, jamaah haji SOC 1 menjadi yang pertama diberangkatkan dari hotel mereka di Makkah menuju Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah. Mereka dijadwalkan terbang ke Tanah Air pada pukul 05.10 waktu Arab Saudi (WAS).
"Kloter Pertama Embarkasi Solo atau SOC 1 dimungkinkan akan diberangkatkan pada Kamis malam Jumat," kata Khanif.
Rencananya, keberangkatan jamaah akan dilepas dari hotel di Mekkah oleh Delegasi Amirul Hajj. Menteri Agama akan melepas dari Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah.
Proses pemeriksaan dan penimbangan dilakukan H-2 dari jadwal keberangkatan jamaah haji Indonesia ke Bandara Jeddah.
Pemeriksaan untuk memastikan berat maksimal koper bagasi sesuai ketentuan, dan tidak ada barang yang dilarang dimasukkan, termasuk air Zamzam. Bersamaan itu, lanjut Khanif, dilakukan proses city check in. Koper bagasi jemaah akan sekalian dibawa. Dan, jamaah sudah mendapatkan boarding pas.
"Dengan sistem city check in, baik orang maupun barang, maka jamaah haji Indonesia tidak perlu lagi melakukan check in di bandara. Mereka bisa langsung proses imigrasi dan menuju waiting room," sambungnya.
Cara ini dilakukan untuk memudahkan jamaah dalam proses kepulangan dan juga dapat mempercepat proses sehingga jamaah tidak kelelahan.
Setiap jamaah juga akan mendapatkan lima liter air zamzam yang dibagikan di Asrama Haji Debarkasi.
"Aturan pemberangkatan, jamaah sudah diberangkatkan delapan jam sebelum jadwal penerbangan," kata Kepala Daerah Kerja Makkah, Mukhammad Khanif di Mekkah, Arab Saudi, Rabu.
Keenam kloter yang akan pulang perdana tersebut yaitu masing-masing Kloter Pertama Embarkasi Solo (SOC 1), Padang (PDG 1), Jakarta – Bekasi (JKS 1) dan Jakarta – Pondok Gede (JKG 1).
Selanjutnya kloter kedua Embarkasi Solo (SOC 2) dan Jakarta - Bekasi (JKS 2).
Menurut Khanif, jamaah haji SOC 1 menjadi yang pertama diberangkatkan dari hotel mereka di Makkah menuju Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah. Mereka dijadwalkan terbang ke Tanah Air pada pukul 05.10 waktu Arab Saudi (WAS).
"Kloter Pertama Embarkasi Solo atau SOC 1 dimungkinkan akan diberangkatkan pada Kamis malam Jumat," kata Khanif.
Rencananya, keberangkatan jamaah akan dilepas dari hotel di Mekkah oleh Delegasi Amirul Hajj. Menteri Agama akan melepas dari Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah.
Proses pemeriksaan dan penimbangan dilakukan H-2 dari jadwal keberangkatan jamaah haji Indonesia ke Bandara Jeddah.
Pemeriksaan untuk memastikan berat maksimal koper bagasi sesuai ketentuan, dan tidak ada barang yang dilarang dimasukkan, termasuk air Zamzam. Bersamaan itu, lanjut Khanif, dilakukan proses city check in. Koper bagasi jemaah akan sekalian dibawa. Dan, jamaah sudah mendapatkan boarding pas.
"Dengan sistem city check in, baik orang maupun barang, maka jamaah haji Indonesia tidak perlu lagi melakukan check in di bandara. Mereka bisa langsung proses imigrasi dan menuju waiting room," sambungnya.
Cara ini dilakukan untuk memudahkan jamaah dalam proses kepulangan dan juga dapat mempercepat proses sehingga jamaah tidak kelelahan.
Setiap jamaah juga akan mendapatkan lima liter air zamzam yang dibagikan di Asrama Haji Debarkasi.