Tamiang Layang (ANTARA) - Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, Ampera AY Mebas menyatakan bahwa pihaknya saat ini tengah mempersiapkan pelaksanaan Musyawarah Olahraga Kabupaten Luar Biasa (Musorkablub).
"Kita akan adakan Musorkablub dengan agenda pemilihan dan penetapan Ketua KONI Bartim periode selanjutnya," kata Ampera yang merupakan Bupati Barito Timur itu di Tamiang Layang, Kamis.
Dikatakan, masa jabatan dirinya selaku Ketua Umum Koni Barito Timur berakhir pada Selasa (18.10) kemarin. Untuk kepengurusan saat ini bisa dikatakan demisioner. Untuk itu, sebelum dilaksanakannya Musorkablub maka diperlukan pembinaan terhadap kepengurusan pada cabang – cabang olahraga yang ada pada Koni Barito Timur. Ini karena juga ada masa berlaku pengurus cabang olahraga yang sudah habis.
"Ini agar pengurus cabang olahraga memiliki hak atau suara dalam pemilihan Ketua KONI Barito Timur nanti," beber Ampera.
Orang nomor satu di Pemerintah Kabupaten Barito Timur itu meminta kepengurusan KONI Barito Timur selanjutnya mampu meraih prestasi dalam setiap lomba yang diselenggarakan.
Ampera pun meminta setiap cabang olahraga melakukan seleksi yang ketat sebelum memberangkatkan atlet untuk bertanding, dengan harapan bisa meraih kemenangan dalam setiap lomba atau pertandingan yang diselenggarakan.
"Untuk dana KONI Bartim di tahun 2023, sudah dimasukkan dalam anggaran APBD 2023 yang akan dibahas sebentar lagi. Dana yang dianggarkan Rp1 miliar," kata Ampera.
Baca juga: Bupati Bartim rancang pembentukan dua puskesmas jadi BLUD
Anggaran sebesar Rp1 miliar tersebut disalurkan kepada KONI Barito Timur melalui Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Barito Timur. Peruntukan yakni kesiapan menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov).
Untuk diketahui, KONI adalah satu-satunya organisasi yang berwenang dan bertanggung jawab mengelola, membina, mengembangkan dan mengkoordinasikan seluruh pelaksanaan kegiatan olahraga prestasi setiap anggota di Indonesia.
Baca juga: DPRD Bartim harapkan pengelolaan CSR bisa semakin optimal
Baca juga: APBD 2023 Bartim diperkirakan Rp1,173 triliun, Bupati ajukan nota keuangan ke DPRD
Baca juga: Tenaga non ASN Pemkab Bartim terdata 2.715 orang
"Kita akan adakan Musorkablub dengan agenda pemilihan dan penetapan Ketua KONI Bartim periode selanjutnya," kata Ampera yang merupakan Bupati Barito Timur itu di Tamiang Layang, Kamis.
Dikatakan, masa jabatan dirinya selaku Ketua Umum Koni Barito Timur berakhir pada Selasa (18.10) kemarin. Untuk kepengurusan saat ini bisa dikatakan demisioner. Untuk itu, sebelum dilaksanakannya Musorkablub maka diperlukan pembinaan terhadap kepengurusan pada cabang – cabang olahraga yang ada pada Koni Barito Timur. Ini karena juga ada masa berlaku pengurus cabang olahraga yang sudah habis.
"Ini agar pengurus cabang olahraga memiliki hak atau suara dalam pemilihan Ketua KONI Barito Timur nanti," beber Ampera.
Orang nomor satu di Pemerintah Kabupaten Barito Timur itu meminta kepengurusan KONI Barito Timur selanjutnya mampu meraih prestasi dalam setiap lomba yang diselenggarakan.
Ampera pun meminta setiap cabang olahraga melakukan seleksi yang ketat sebelum memberangkatkan atlet untuk bertanding, dengan harapan bisa meraih kemenangan dalam setiap lomba atau pertandingan yang diselenggarakan.
"Untuk dana KONI Bartim di tahun 2023, sudah dimasukkan dalam anggaran APBD 2023 yang akan dibahas sebentar lagi. Dana yang dianggarkan Rp1 miliar," kata Ampera.
Baca juga: Bupati Bartim rancang pembentukan dua puskesmas jadi BLUD
Anggaran sebesar Rp1 miliar tersebut disalurkan kepada KONI Barito Timur melalui Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Barito Timur. Peruntukan yakni kesiapan menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov).
Untuk diketahui, KONI adalah satu-satunya organisasi yang berwenang dan bertanggung jawab mengelola, membina, mengembangkan dan mengkoordinasikan seluruh pelaksanaan kegiatan olahraga prestasi setiap anggota di Indonesia.
Baca juga: DPRD Bartim harapkan pengelolaan CSR bisa semakin optimal
Baca juga: APBD 2023 Bartim diperkirakan Rp1,173 triliun, Bupati ajukan nota keuangan ke DPRD
Baca juga: Tenaga non ASN Pemkab Bartim terdata 2.715 orang