Sampit (ANTARA) - Bupati Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Halikinnor berharap Jambore PKK menjadi ajang bagi seluruh Tim Penggerak PKK dan seluruh kadernya untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi dalam berkontribusi lebih besar lagi bagi daerah dan masyarakat. 

"Kalau PKK ini benar-benar menjalankan 10  program pokoknya maka saya yakin dampaknya akan signifikan dalam membantu pemerintah dan masyarakat. PKK jangan cuma untuk kumpul-kumpul, tetapi harus berbuat lebih banyak lagi," kata Halikinnor saat membuka Jambore PKK Kotawaringin Timur di Sampit, Selasa. 

Menurutnya, PKK mempunyai peran yang strategis dalam membantu pemerintah. Terlebih dalam bidang kesehatan, PKK diharapkan meningkatkan peran dalam menanggulangi berbagai permasalahan seperti stunting, peningkatan derajat keluarga dan lainnya. 

Stunting merupakan salah satu masalah yang menjadi perhatian serius pemerintah daerah. Penyakit ini berkaitan dengan kualitas dan masa depan generasi penerus. 

Pemerintah terus berupaya menekan kasus stunting melalui berbagai program yang dijalankan. Dia berharap PKK turut membantu upaya ini sehingga penurunan kasus dari 48 persen menjadi 23 persen, bisa terus ditekan hingga sekecil mungkin. 

"Dulu kita siapkan anggaran untuk memfasilitasi persiapan anak kita masuk polisi dan TNI. Ternyata disampaikan Kapolda saat itu bahwa hambatannya adalah banyak anak-anak kita yang kurang tinggi dan gigi rusak. Stunting. Personel Polri dan TNI masih kurang, saya berharap putra daerah masuk. Makanya masalah kesehatan ini harus kita tingkatkan," kata Halikinnor.

Sementara itu Ketua TP PKK Kotawaringin Timur Khairiah mengajak kader untuk meningkatkan kinerja kader PKK dalam menjalankan 10 program pokok PKK. TP PKK juga menggelar seminar parenting guna meningkatkan ilmu, pengetahuan dan wawasan kader PKK.

Baca juga: Bupati apresiasi FKUB Kotim berperan besar menjaga kerukunan

"Kegiatan yang dilaksanakan bukan hanya menjadi ajang persaingan namun menjadi tolak ukur kemampuan para kader dalam hal menciptakan inovasi dan kreativitas sehingga kegiatan pemberdayaan masyarakat dapat terlaksana tetap dengan baik," ujarnya. 

Khairiah menambahkan, Jambore TP PKK ini juga untuk meningkatkan penyegaran ilmu, wawasan dan pengetahuan kader melalui seminar kesehatan "parenting". Selain itu untuk meningkatkan wawasan, pengetahuan dan ketrampilan kader melalui lomba-lomba program pokok PKK.

Kegiatan ini juga memberikan kesempatan kepada para kader berbagi pengalaman pelaksanaan 10 program pokok PKK. 

Jambore kader PKK TP-PKK kecamatan sekabupaten Kotawaringin Timur dilaksanakan di tiga tempat yaitu gedung Serbaguna, aula rumah jabatan dan aula Sekretariat TP PKK Kabupaten Kotawaringin Timur di Sampit pada tanggal 15 sampai 17 November 2022. Kegiatan diikuti kader PKK TP-PKK kecamatan se Kabupaten Kotawaringin Timur  berjumlah 221 peserta orang 

Berbagai lomba yang digelar di antaranya lomba tertib administrasi PKK kecamatan, penyuluhan pola asuh anak di era digital, penyuluhan mengembangkan UP2K untuk meningkatkan ekonomi keluarga, penyuluhan gerakan dasawisma dalam amalkan dan kukuhkan (AKU) Hatinya PKK. 

Selain itu lomba penyuluhan cegah stunting menuju masyarakat Kotim yang sehat, mandiri dan sejahtera, pidato penanganan pandemi COVID-19, penurunan angka stunting dan peningkatan ekonomi masyarakat, fashion show, senam "haning" serta yel-yel PKK.

Baca juga: Komisi III ingatkan Pemkab Kotim jangan terlambat membayar TPP

Baca juga: Bupati Kotim: HKN momentum membenahi dan meningkatkan pelayanan kesehatan

Baca juga: Masyarakat pesisir Kotim terbantu pasar penyeimbang bantuan Pemprov Kalteng

Pewarta : Norjani
Editor : Muhammad Arif Hidayat
Copyright © ANTARA 2024