Jakarta (ANTARA) - Serial "1899" yang ditayangkan di Netflix dilaporkan batal berlanjut ke musim kedua, menurut pengumuman dari kreator serial Baran bo Odar dan Jantje Friese pada Senin (2/1) waktu setempat.
"Dengan berat hati kami harus memberi tahu Anda bahwa 1899 tidak akan diperbarui," tulis kedua kreator itu dalam pernyataan bersama melalui Instagram.
“Kami ingin sekali menyelesaikan perjalanan luar biasa ini dengan musim kedua dan ketiga seperti yang kami lakukan dengan Dark. Tetapi terkadang hal-hal tidak berjalan seperti yang Anda rencanakan. Itulah hidup," imbuh mereka.
Masih dalam pernyataan yang sama, mereka mengakui bahwa keputusan untuk tidak melanjutkan serial "1899" akan mengecewakan jutaan penggemar. Meski begitu, Odar dan Friese ingin menyampaikan perasaan terima kasih atas sambutan dari penonton terhadap serial tersebut.
Mengutip The Hollywood Reporter yang disiarkan Senin (2/1) waktu setempat, serial delapan episode ini memulai debutnya di Netflix pada 17 November 2022. Kisah "1899" berpusat pada perjalanan kapal uap migran yang segera berubah menjadi mengerikan ketika kapal migran lain ditemukan terapung di laut lepas.
Sebelumnya dalam sebuah wawancara dengan The Hollywood Reporter, Odar dan Friese mengatakan bahwa mereka telah memiliki ide untuk musim kedua dan ketiga untuk "1899".
"1899" merupakan serial terbaru yang dibuat Odar dan Friese setelah sebelumnya membuat serial "Dark" (2017) dalam tiga musim. Pada 2018, Odar dan Friese menandatangani kontrak eksklusif selama beberapa tahun dengan Netflix dan "1899" merupakan serial baru pertama duo itu di bawah keseluruhan kesepakatan Netflix tersebut.
Baca juga: 'Alice in Borderland 2' duduki peringkat satu Netflix Global Non-English TV
Baca juga: Netflix luncurkan layanan dengan iklan mulai bulan depan
Baca juga: Fakta di balik bunyi khas 'tudum' Netflix
"Dengan berat hati kami harus memberi tahu Anda bahwa 1899 tidak akan diperbarui," tulis kedua kreator itu dalam pernyataan bersama melalui Instagram.
“Kami ingin sekali menyelesaikan perjalanan luar biasa ini dengan musim kedua dan ketiga seperti yang kami lakukan dengan Dark. Tetapi terkadang hal-hal tidak berjalan seperti yang Anda rencanakan. Itulah hidup," imbuh mereka.
Masih dalam pernyataan yang sama, mereka mengakui bahwa keputusan untuk tidak melanjutkan serial "1899" akan mengecewakan jutaan penggemar. Meski begitu, Odar dan Friese ingin menyampaikan perasaan terima kasih atas sambutan dari penonton terhadap serial tersebut.
Mengutip The Hollywood Reporter yang disiarkan Senin (2/1) waktu setempat, serial delapan episode ini memulai debutnya di Netflix pada 17 November 2022. Kisah "1899" berpusat pada perjalanan kapal uap migran yang segera berubah menjadi mengerikan ketika kapal migran lain ditemukan terapung di laut lepas.
Sebelumnya dalam sebuah wawancara dengan The Hollywood Reporter, Odar dan Friese mengatakan bahwa mereka telah memiliki ide untuk musim kedua dan ketiga untuk "1899".
"1899" merupakan serial terbaru yang dibuat Odar dan Friese setelah sebelumnya membuat serial "Dark" (2017) dalam tiga musim. Pada 2018, Odar dan Friese menandatangani kontrak eksklusif selama beberapa tahun dengan Netflix dan "1899" merupakan serial baru pertama duo itu di bawah keseluruhan kesepakatan Netflix tersebut.
Baca juga: 'Alice in Borderland 2' duduki peringkat satu Netflix Global Non-English TV
Baca juga: Netflix luncurkan layanan dengan iklan mulai bulan depan
Baca juga: Fakta di balik bunyi khas 'tudum' Netflix