Jakarta (ANTARA) - Ford Sales and Service Korea dan dua perusahaan lainnya akan secara sukarela menarik hampir 28.643 kendaraan di Korea Selatan untuk memperbaiki komponen yang rusak, kata kementerian transportasi negara itu.
Tiga perusahaan, yang juga termasuk Daechang Motors dan Hankook Motor Trading, menarik kembali 28.643 unit dari delapan model berbeda, kata Kementerian Pertanahan, Infrastruktur dan Transportasi Korea Selatan, dalam sebuah pernyataan.
Penarikan kembali tersebut disebabkan oleh sistem kamera pandangan sekeliling yang rusak pada SUV Aviator yang diimpor oleh Ford Sales & Service Korea.
Kemudian sistem manajemen baterai yang salah pada van listrik Danigo yang diproduksi oleh Daechang Motors dan kemungkinan kebocoran pada sistem tangki bahan bakar Yamaha LTS125, kendaraan beroda dua yang diimpor oleh Hankook Motor Trading.
Pemilik kendaraan dapat mengunjungi pusat perbaikan dan layanan yang ditunjuk perusahaan untuk mengganti suku cadang secara gratis, kata kementerian. Demikian disiarkan Yonhap, Jumat (24/2).
Tiga perusahaan, yang juga termasuk Daechang Motors dan Hankook Motor Trading, menarik kembali 28.643 unit dari delapan model berbeda, kata Kementerian Pertanahan, Infrastruktur dan Transportasi Korea Selatan, dalam sebuah pernyataan.
Penarikan kembali tersebut disebabkan oleh sistem kamera pandangan sekeliling yang rusak pada SUV Aviator yang diimpor oleh Ford Sales & Service Korea.
Kemudian sistem manajemen baterai yang salah pada van listrik Danigo yang diproduksi oleh Daechang Motors dan kemungkinan kebocoran pada sistem tangki bahan bakar Yamaha LTS125, kendaraan beroda dua yang diimpor oleh Hankook Motor Trading.
Pemilik kendaraan dapat mengunjungi pusat perbaikan dan layanan yang ditunjuk perusahaan untuk mengganti suku cadang secara gratis, kata kementerian. Demikian disiarkan Yonhap, Jumat (24/2).