Palangka Raya (ANTARA) - Bandara Tjilik Riwut Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah menyediakan penerbangan ekstra menghadapi periode mudik Lebaran tahun 2023.
"Kita ada penerbangan ekstra yang disediakan oleh maskapai Batik Air dan Lion Air," kata Executive General Manager (EGM) Angkasa Pura II Bandara Tjilik Riwut Ardha Wulanigara di Palangka Raya, Selasa.
Baca juga: Tangis haru warnai keberangkatan prajurit TNI asal Kalteng ke Papua
Untuk penerbangan ekstra Batik Air yakni dimulai 7 April-7 Mei 2023 untuk rute Jakarta-Palangka Raya dan Palangka Raya-Jakarta. Sedangkan Lion Air yakni dimulai pada 13-19 April dengan rute Surabaya-Palangka Raya dan Palangka Raya-Surabaya.
"Kami juga menyesuaikan untuk memenuhi pelayanan kepada para pengguna jasa bandar udara, dengan mengoptimalkan waktu beroperasi bandara, yang semula 07.00-17.00 wib, menjadi 07.00-19.00 wib," terangnya.
Baca juga: Gubernur minta Satgas Ops Obvitnas Freeport asal Kalteng memegang teguh Falsafah Huma Betang
Dia menjelaskan, berdasarkan informasi yang diterima dari pihak maskapai, hingga saat ini ketersediaan tiket masih mencukupi dan diharapkan adanya penerbangan ekstra mampu mendukung pelaksanaan arus mudik sehingga berjalan dengan baik dan lancar.
"Sedangkan untuk peningkatan penumpang, diperkirakan akan ada peningkatan sekitar 20-25 persen dari biasanya. Adapun rata-rata pergerakan penumpang saat ini sekitar 1.500 orang per harinya," jelasnya.
Baca juga: Pemprov Kalteng tuntaskan LHKPN 100 persen tepat waktu
Puncak pergerakan penumpang atau arus mudik Lebaran 2023 melalui Bandara Tjilik Riwut diperkirakan terjadi sekitar 19 April mendatang untuk keberangkatan. Sedangkan untuk kedatangan diperkirakan terjadi pada 26 April 2023.
Sementara itu, dalam rangka menghadapi periode Lebaran ini, pihaknya bersama instansi terkait lainnya juga akan membuka layanan posko angkutan Lebaran terhitung sepuluh hari sebelum hingga sepuluh hari sesudah Lebaran.
Baca juga: Kalimantan Tengah fokus pengembangan SDM hadapi era society 5.0
Baca juga: Tiga bandara di Kalimantan Tengah memerlukan peningkatan
"Kita ada penerbangan ekstra yang disediakan oleh maskapai Batik Air dan Lion Air," kata Executive General Manager (EGM) Angkasa Pura II Bandara Tjilik Riwut Ardha Wulanigara di Palangka Raya, Selasa.
Baca juga: Tangis haru warnai keberangkatan prajurit TNI asal Kalteng ke Papua
Untuk penerbangan ekstra Batik Air yakni dimulai 7 April-7 Mei 2023 untuk rute Jakarta-Palangka Raya dan Palangka Raya-Jakarta. Sedangkan Lion Air yakni dimulai pada 13-19 April dengan rute Surabaya-Palangka Raya dan Palangka Raya-Surabaya.
"Kami juga menyesuaikan untuk memenuhi pelayanan kepada para pengguna jasa bandar udara, dengan mengoptimalkan waktu beroperasi bandara, yang semula 07.00-17.00 wib, menjadi 07.00-19.00 wib," terangnya.
Baca juga: Gubernur minta Satgas Ops Obvitnas Freeport asal Kalteng memegang teguh Falsafah Huma Betang
Dia menjelaskan, berdasarkan informasi yang diterima dari pihak maskapai, hingga saat ini ketersediaan tiket masih mencukupi dan diharapkan adanya penerbangan ekstra mampu mendukung pelaksanaan arus mudik sehingga berjalan dengan baik dan lancar.
"Sedangkan untuk peningkatan penumpang, diperkirakan akan ada peningkatan sekitar 20-25 persen dari biasanya. Adapun rata-rata pergerakan penumpang saat ini sekitar 1.500 orang per harinya," jelasnya.
Baca juga: Pemprov Kalteng tuntaskan LHKPN 100 persen tepat waktu
Puncak pergerakan penumpang atau arus mudik Lebaran 2023 melalui Bandara Tjilik Riwut diperkirakan terjadi sekitar 19 April mendatang untuk keberangkatan. Sedangkan untuk kedatangan diperkirakan terjadi pada 26 April 2023.
Sementara itu, dalam rangka menghadapi periode Lebaran ini, pihaknya bersama instansi terkait lainnya juga akan membuka layanan posko angkutan Lebaran terhitung sepuluh hari sebelum hingga sepuluh hari sesudah Lebaran.
Baca juga: Kalimantan Tengah fokus pengembangan SDM hadapi era society 5.0
Baca juga: Tiga bandara di Kalimantan Tengah memerlukan peningkatan