Pulang Pisau (ANTARA) - Bupati Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, Pudjirustaty Narang mengajak semua pihak di kabupaten setempat, agar memaknai peringatan Hari Otonomi Daerah sebagai bentuk pengakuan pemerintah pusat terhadap kemandirian daerah, yang salah satu tujuannya guna mendekatkan layanan kepada masyarakat serta meningkatkan daya saing daerah.
"Otonomi daerah juga bisa membantu peran pemerintah setempat dalam menyelenggarakan sistem kepemerintahan atas dasar prakarsa, kreatif, dan peran serta masyarakat dalam rangka mengembangkan dan memajukan daerahnya," kata Pudjirustaty di Pulang Pisau, Senin.
Dirinya pun mengingatkan kepada seluruh aparatur di lingkungan pemerintah setempat untuk memaknai kebijakan otonomi daerah sebagai mekanisme penyelenggaraan pemerintah, dari pemerintah pusat kepada pemerintah daerah melalui pemberian kewenangan khusus untuk mengurus dan mengatur urusan tertentu secara mandiri.
"Lebih mendekatkan pelayanan kepada masyarakat dari pemberian kewenangan khusus, itulah yang perlu dimaknai," ucapnya.
Selain peringatan Hari Otonomi Daerah ke 27, Pudjirustaty juga menjadi inspektur dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2023. Dirinya berharap kepada pelaku dunia pendidikan dan seluruh lapisan masyarakat setempat untuk bisa melahirkan generasi berprestasi.
Baca juga: Peringati Hardiknas, Wali Kota Palangka Raya ingatkan bahaya perundungan
Dikatakannya, semangat Hardiknas harus bisa menerapkan sesuai visi dan misi pemerintah setempat yang bertujuan agar bisa melahirkan generasi muda Indonesia yang cerdas dan berkarakter. Peringatan Hardiknas, lanjutnya, memiliki semangat adaptif dan tangguh dalam menghadapi perubahan zaman yang sangat pesat.
"Saya mengajak untuk menjadikan suasana pendidikan Indonesia yang lebih menggembirakan, penuh dengan antusiasme dan gotong royong serta partisipasi publik," kata Pudjirustaty.
Dirinya juga mengingatkan pidato dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim dalam peringatan Hardiknas 2023 bahwa Semua para pendidik dan tenaga pendidikan, seniman, dan pelaku budaya, juga peserta didik di seluruh penjuru nusantara, perjuangan harus kita teruskan agar semua anak bangsa merasakan kemerdekaan yang sebenar-benarnya dalam belajar dan bercita-cita.
Baca juga: Pemprov Kalteng berkomitmen sukseskan pelaksanaan Merdeka Belajar
Baca juga: Bupati Pulpis segera tindaklanjuti rekomendasi DPRD terkait LKPj 2022
Baca juga: Bupati Pulang Pisau ingatkan penguatan pemberantasan narkoba dan pungli
Baca juga: Sekda Pulang Pisau minta kualitas pelayanan tidak berkurang selama Ramadhan
"Otonomi daerah juga bisa membantu peran pemerintah setempat dalam menyelenggarakan sistem kepemerintahan atas dasar prakarsa, kreatif, dan peran serta masyarakat dalam rangka mengembangkan dan memajukan daerahnya," kata Pudjirustaty di Pulang Pisau, Senin.
Dirinya pun mengingatkan kepada seluruh aparatur di lingkungan pemerintah setempat untuk memaknai kebijakan otonomi daerah sebagai mekanisme penyelenggaraan pemerintah, dari pemerintah pusat kepada pemerintah daerah melalui pemberian kewenangan khusus untuk mengurus dan mengatur urusan tertentu secara mandiri.
"Lebih mendekatkan pelayanan kepada masyarakat dari pemberian kewenangan khusus, itulah yang perlu dimaknai," ucapnya.
Selain peringatan Hari Otonomi Daerah ke 27, Pudjirustaty juga menjadi inspektur dalam peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2023. Dirinya berharap kepada pelaku dunia pendidikan dan seluruh lapisan masyarakat setempat untuk bisa melahirkan generasi berprestasi.
Baca juga: Peringati Hardiknas, Wali Kota Palangka Raya ingatkan bahaya perundungan
Dikatakannya, semangat Hardiknas harus bisa menerapkan sesuai visi dan misi pemerintah setempat yang bertujuan agar bisa melahirkan generasi muda Indonesia yang cerdas dan berkarakter. Peringatan Hardiknas, lanjutnya, memiliki semangat adaptif dan tangguh dalam menghadapi perubahan zaman yang sangat pesat.
"Saya mengajak untuk menjadikan suasana pendidikan Indonesia yang lebih menggembirakan, penuh dengan antusiasme dan gotong royong serta partisipasi publik," kata Pudjirustaty.
Dirinya juga mengingatkan pidato dari Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim dalam peringatan Hardiknas 2023 bahwa Semua para pendidik dan tenaga pendidikan, seniman, dan pelaku budaya, juga peserta didik di seluruh penjuru nusantara, perjuangan harus kita teruskan agar semua anak bangsa merasakan kemerdekaan yang sebenar-benarnya dalam belajar dan bercita-cita.
Baca juga: Pemprov Kalteng berkomitmen sukseskan pelaksanaan Merdeka Belajar
Baca juga: Bupati Pulpis segera tindaklanjuti rekomendasi DPRD terkait LKPj 2022
Baca juga: Bupati Pulang Pisau ingatkan penguatan pemberantasan narkoba dan pungli
Baca juga: Sekda Pulang Pisau minta kualitas pelayanan tidak berkurang selama Ramadhan