Kuala Pembuang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah berupaya memaksimalkan hasil pertanian, khususnya padi dengan cara menambah siklus masa tanam dan panen menjadi dua atau tiga kali dalam setahun.
“Potensi pertanian padi di Seruyan sangat besar, khususnya di Kecamatan Seruyan Hilir dan Seruyan Hilir Timur, sehingga kita berupaya untuk meningkatkan hasil panen dengan cara menambah siklus,” kata Bupati Seruyan melalui Staf Ahli Tunjarsyah di Kuala Pembuang, Sabtu.
Lanjut dia menjelaskan, walau pun memiliki lahan yang luas, namun tidak dapat digarap dengan baik. Pihaknya menilai akan lebih optimal apabila bisa dengan lahan yang tidak terlalu luas, namun dalam setahun dapat lebih dari sekali panen.
Pemerintah Kabupaten Seruyan akan mengupayakan untuk membantu terwujudnya hal tersebut seperti pengadaan alat mesin pertanian, tata kelola saluran irigasi yang baik dan mesin panen, sehingga para petani bisa maksimal melakukannya.
Tunjarsyah berharap upaya yang direncanakan tersebut nantinya akan didukung oleh semua pihak. Harapannya agar semangat para petani di Bumi Gawi Hantantiring dapat meningkat dan produksi padi di Seruyan akan lebih berkembang karena memang sektor pertanian merupakan sektor unggulan yang harus dikembangkan dengan maksimal.
Baca juga: Ketua DPRD Seruyan minta tingkatkan pengawasan agar penyaluran pupuk subsidi tepat sasaran
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menjadikan sektor pertanian sebagai program strategis nasional yang dilaksanakan, guna mewujudkan swasembada pangan dan kedaulatan pangan.
Ini sejalan dengan program Pemkab Seruyan yang menjadikan pertanian sebagai sektor penting dalam pembangunan perekonomian, mengingat fungsi dan perannya penyediaan pangan bagi penduduk, pakan dan energi serta mata pencaharian penduduk Setempat
Ditambahkannya, sektor pertanian mempunyai sumbangan yang berarti dalam pembentukan produk domestik bruto (PDB), peningkatan pendapatan daerah dan peningkatan kesejahteraan petani, sehingga pembangunan pertanian dapat dikatakan motor penggerak dan perekonomian nasional khususnya di Seruyan.
“Oleh karena itu, Pemkab Seruyan menjadikan sektor pertanian menjadi salah satu sektor yang paling diandalkan dalam mewujudkan ketahanan pangan dan peningkatan kesejahteraan bagi petani,” demikian Tunjarsyah.
Baca juga: Realisasi IMB mampu tingkatkan PAD diSeruyan
Baca juga: DKPP Seruyan kekurangan mesin panen padi
Baca juga: Disdik Seruyan serahkan hasil verifikasi pengajuan program beasiswa