Sampit (ANTARA) - Bupati Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Halikinnor menantang Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) setempat untuk turut berkontribusi di bidang ekonomi, dimulai dengan kemandirian organisasi memanfaatkan berbagai peluang yang ada.
"Mengelola dua hektare lahan saja dengan ditanami sayuran, hasilnya bisa sampai puluhan juta rupiah. Saya melihat sendiri hasil ini dari petani kita. Nah, bagaimana kalau KNPI juga bisa menangkap peluang ini. Jadi ketika ada kegiatan tidak perlu mengajukan proposal (dana) segala karena sudah bisa mandiri," ujar Halikinnor di Sampit, Senin.
Harapan sekaligus tantangan itu disampaikan Halikinnor di acara pelantikan dan pengukuhan Dewan Pengurus Daerah KNPI Kabupaten Kotawaringin Timur masa bakti 2022-2025 yang diketuai Achmad Julianto.
Achmad Julianto terpilih menjadi ketua melalui Musyawarah Daerah XV DPD KNPI Kotawaringin Timur pada 25 Desember 2022 lalu.
Pelantikan dipimpin Sekretaris KNPI Kalimantan Tengah Akhmad Rusdyan Noor turut dihadiri Ketua DPRD Rinie, Wakil Bupati Irawati dan Kepala Badan Kesbangpol Sanggul Lumban Gaol. Acara ini juga diisi deklarasi anti narkoba dan penandatanganan MoU pencegahan balap liar di Kabupaten Kotawaringin Timur.
Menurut Halikinnor, peluang usaha di Kotawaringin Timur cukup besar. Untuk itu KNPI diminta mempelajari dan menggali peluang tersebut sehingga bisa dioptimalkan.
Halikinnor menilai KNPI mempunyai peran strategis dalam membantu pemerintah. Banyak tantangan yang harus dijawab, seperti turut memerangi narkoba, memberdayakan pemuda, hingga mendorong peningkatan ekonomi masyarakat.
Baca juga: Pendapatan daerah Kotim 2024 diasumsikan Rp1,7 triliun
Pemerintah dan masyarakat menantikan kiprah dan eksistensi nyata KNPI membantu membangun daerah sehingga dapat dirasakan oleh masyarakat.
KNPI yang merupakan kumpulan pemuda potensial daerah diharapkan membantu menangani problem seperti perkawinan usia dini/anak, balap liar, narkoba, serta mendukung usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
"Saya juga minta tolong Sekretariat KNPI itu dirawat dan dimanfaatkan dengan baik. Lokasinya strategis. Sayang kalau tidak dioptimalkan. Jangan malah dimanfaatkan orang untuk kegiatan negatif," tegas Halikinnor.
Harapan serupa disampaikan Sekretaris KNPI Kalimantan Tengah Akhmad Rusdyan Noor. Dia berterima kasih sekaligus mendukung tantangan yang diberikan bupati terhadap pengurus KNPI yang baru dilantik tersebut.
"Jangan hanya mengandalkan proposal, tetapi harus mandiri. Terima kasih Pak Bupati yang terus mendukung KNPI. Kalau mereka salah, tegur saja Pak. Anggap anak sendiri. Terima kasih atas dukungan dan bimbingan selama ini," ujar Akhmad Rusdyan Noor.
Lebih jauh dia berharap pengurus DPD KNPI Kotawaringin Timur untuk menjalankan komitmen dalam mencegah balap liar serta deklarasi anti narkoba dan terorisme. Ini awal untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat dan daerah.
Sementara itu, acara juga diisi serah terima jabatan dari pengurus lama kepada pengurus baru, yakni dari Endra Rosana kepada Achmad Julianto. Endra yang dua kali menjabat Ketua KNPI Kotawaringin Timur, kini diberi kepercayaan menduduki kursi Wakil Ketua KNPI Provinsi Kalimantan Tengah.
Baca juga: Wabup Kotim ingatkan pentingnya MPLS bagi peserta didik baru
Baca juga: Dukung Guru Penggerak, Bupati dan Wabup Kotim kompak hadiri lokakarya 7
Baca juga: Pemkab Kotim ajak masyarakat manfaatkan keberadaan Museum Kayu
"Mengelola dua hektare lahan saja dengan ditanami sayuran, hasilnya bisa sampai puluhan juta rupiah. Saya melihat sendiri hasil ini dari petani kita. Nah, bagaimana kalau KNPI juga bisa menangkap peluang ini. Jadi ketika ada kegiatan tidak perlu mengajukan proposal (dana) segala karena sudah bisa mandiri," ujar Halikinnor di Sampit, Senin.
Harapan sekaligus tantangan itu disampaikan Halikinnor di acara pelantikan dan pengukuhan Dewan Pengurus Daerah KNPI Kabupaten Kotawaringin Timur masa bakti 2022-2025 yang diketuai Achmad Julianto.
Achmad Julianto terpilih menjadi ketua melalui Musyawarah Daerah XV DPD KNPI Kotawaringin Timur pada 25 Desember 2022 lalu.
Pelantikan dipimpin Sekretaris KNPI Kalimantan Tengah Akhmad Rusdyan Noor turut dihadiri Ketua DPRD Rinie, Wakil Bupati Irawati dan Kepala Badan Kesbangpol Sanggul Lumban Gaol. Acara ini juga diisi deklarasi anti narkoba dan penandatanganan MoU pencegahan balap liar di Kabupaten Kotawaringin Timur.
Menurut Halikinnor, peluang usaha di Kotawaringin Timur cukup besar. Untuk itu KNPI diminta mempelajari dan menggali peluang tersebut sehingga bisa dioptimalkan.
Halikinnor menilai KNPI mempunyai peran strategis dalam membantu pemerintah. Banyak tantangan yang harus dijawab, seperti turut memerangi narkoba, memberdayakan pemuda, hingga mendorong peningkatan ekonomi masyarakat.
Baca juga: Pendapatan daerah Kotim 2024 diasumsikan Rp1,7 triliun
Pemerintah dan masyarakat menantikan kiprah dan eksistensi nyata KNPI membantu membangun daerah sehingga dapat dirasakan oleh masyarakat.
KNPI yang merupakan kumpulan pemuda potensial daerah diharapkan membantu menangani problem seperti perkawinan usia dini/anak, balap liar, narkoba, serta mendukung usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
"Saya juga minta tolong Sekretariat KNPI itu dirawat dan dimanfaatkan dengan baik. Lokasinya strategis. Sayang kalau tidak dioptimalkan. Jangan malah dimanfaatkan orang untuk kegiatan negatif," tegas Halikinnor.
Harapan serupa disampaikan Sekretaris KNPI Kalimantan Tengah Akhmad Rusdyan Noor. Dia berterima kasih sekaligus mendukung tantangan yang diberikan bupati terhadap pengurus KNPI yang baru dilantik tersebut.
"Jangan hanya mengandalkan proposal, tetapi harus mandiri. Terima kasih Pak Bupati yang terus mendukung KNPI. Kalau mereka salah, tegur saja Pak. Anggap anak sendiri. Terima kasih atas dukungan dan bimbingan selama ini," ujar Akhmad Rusdyan Noor.
Lebih jauh dia berharap pengurus DPD KNPI Kotawaringin Timur untuk menjalankan komitmen dalam mencegah balap liar serta deklarasi anti narkoba dan terorisme. Ini awal untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat dan daerah.
Sementara itu, acara juga diisi serah terima jabatan dari pengurus lama kepada pengurus baru, yakni dari Endra Rosana kepada Achmad Julianto. Endra yang dua kali menjabat Ketua KNPI Kotawaringin Timur, kini diberi kepercayaan menduduki kursi Wakil Ketua KNPI Provinsi Kalimantan Tengah.
Baca juga: Wabup Kotim ingatkan pentingnya MPLS bagi peserta didik baru
Baca juga: Dukung Guru Penggerak, Bupati dan Wabup Kotim kompak hadiri lokakarya 7
Baca juga: Pemkab Kotim ajak masyarakat manfaatkan keberadaan Museum Kayu