Palangka Raya (ANTARA) - Relawan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah menyalurkan bantuan bagi para korban kebakaran di kawasan Flamboyan Bawah, Jalan Achmad Yani, Palangka Raya.
"Bantuan ini kami serahkan melalui Pemerintah Kota Palangka Raya guna membantu pemenuhan kebutuhan pangan para korban kebakaran," kata Ketua PKS Kalteng Sirajul Rahman, di sela penyerahan bantuan.
Dia menerangkan, di antara bantuan yang diberikan itu seperti beras, mie instan, minyak goreng dan air mineral serta beberapa jenis lainnya terkait dengan kebutuhan pangan.
Ketua PKS Kota Palangka Raya, Hari Kuswanto menyatakan pihaknya bersama Relawan PKS Kota Palangka Raya turut berduka atas musibah tersebut.
"Kehadiran kami ini untuk membantu dalam pemenuhan kebutuhan pokok dan juga kebutuhan anak-anak korban kebakaran. Bantuan kami serahkan di Gedung KONI kepada pihak Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut dan BPBD Kota Palangka Raya," katanya.
Baca juga: Damkar Palangka Raya waspadai kebakaran di permukiman padat penduduk
Salah satu penerima bantuan, Suharjo menyatakan terima kasih atas bantuan dan perhatian pemerintah dan berbagai elemen masyarakat yang sangat peduli terhadap para korban kebakaran tersebut.
Dia juga sempat bercerita singkat, bahwa sore itu, menjelang maghrib tiba-tiba terdengar letupan. Tak berselang lama, api tiba-tiba membesar dan menjalar hingga akhirnya menghanguskan puluhan rumah dan isinya.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya Heri Fauzi, menambahkan, saat ini sebagian besar korban berada di pengungsian yakni di kawasan Gedung Olahraga (GOR) KONI komplek Lapangan Sanaman Mantikei.
BPBD bersama berbagai unsur pemerintah di Kota Palangka Raya juga menyiapkan berbagai keperluan para pengungsi. Mulai dari kebutuhan makanan, pakaian, obat-obatan hingga kebutuhan air bersih.
Kemudian juga melakukan pendataan terhadap para korban terkait keberadaan dan tindak lanjut berbagai dokumen kependudukan yang tidak sempat diselamatkan saat kebakaran melanda.
Pada kejadian itu sekitar 36 bangunan yang berbahan kayu mulai dari rumah, posyandu, barak, penginapan dan tempat ibadah terbakar. Pada kejadian itu 180 warga berbagai usia yang berasal dari 46 Kepala Keluarga (KK) terdampak.
Baca juga: Semarakkan HUT Kemenkumham, Imigrasi Palangka Raya beri layanan paspor merdeka
Baca juga: Penyebab kebakaran puluhan rumah di Kompleks Flamboyan Bawah terus diselidiki
Baca juga: Diskominfo Palangka Raya tingkatkan SDM pengelola layanan-informasi
"Bantuan ini kami serahkan melalui Pemerintah Kota Palangka Raya guna membantu pemenuhan kebutuhan pangan para korban kebakaran," kata Ketua PKS Kalteng Sirajul Rahman, di sela penyerahan bantuan.
Dia menerangkan, di antara bantuan yang diberikan itu seperti beras, mie instan, minyak goreng dan air mineral serta beberapa jenis lainnya terkait dengan kebutuhan pangan.
Ketua PKS Kota Palangka Raya, Hari Kuswanto menyatakan pihaknya bersama Relawan PKS Kota Palangka Raya turut berduka atas musibah tersebut.
"Kehadiran kami ini untuk membantu dalam pemenuhan kebutuhan pokok dan juga kebutuhan anak-anak korban kebakaran. Bantuan kami serahkan di Gedung KONI kepada pihak Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut dan BPBD Kota Palangka Raya," katanya.
Baca juga: Damkar Palangka Raya waspadai kebakaran di permukiman padat penduduk
Salah satu penerima bantuan, Suharjo menyatakan terima kasih atas bantuan dan perhatian pemerintah dan berbagai elemen masyarakat yang sangat peduli terhadap para korban kebakaran tersebut.
Dia juga sempat bercerita singkat, bahwa sore itu, menjelang maghrib tiba-tiba terdengar letupan. Tak berselang lama, api tiba-tiba membesar dan menjalar hingga akhirnya menghanguskan puluhan rumah dan isinya.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palangka Raya Heri Fauzi, menambahkan, saat ini sebagian besar korban berada di pengungsian yakni di kawasan Gedung Olahraga (GOR) KONI komplek Lapangan Sanaman Mantikei.
BPBD bersama berbagai unsur pemerintah di Kota Palangka Raya juga menyiapkan berbagai keperluan para pengungsi. Mulai dari kebutuhan makanan, pakaian, obat-obatan hingga kebutuhan air bersih.
Kemudian juga melakukan pendataan terhadap para korban terkait keberadaan dan tindak lanjut berbagai dokumen kependudukan yang tidak sempat diselamatkan saat kebakaran melanda.
Pada kejadian itu sekitar 36 bangunan yang berbahan kayu mulai dari rumah, posyandu, barak, penginapan dan tempat ibadah terbakar. Pada kejadian itu 180 warga berbagai usia yang berasal dari 46 Kepala Keluarga (KK) terdampak.
Baca juga: Semarakkan HUT Kemenkumham, Imigrasi Palangka Raya beri layanan paspor merdeka
Baca juga: Penyebab kebakaran puluhan rumah di Kompleks Flamboyan Bawah terus diselidiki
Baca juga: Diskominfo Palangka Raya tingkatkan SDM pengelola layanan-informasi