Kuala Kapuas (ANTARA) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Mardani mengapresiasi serta mendukung pembagian masker gratis kepada masyarakat yang dilakukan oleh Satgas Posko Siaga Darurat Bencana Karhutla di daerah setempat.
"Pembagian masker ini sangat tepat karena dapat mengantisipasi dampak kesehatan akibat kabut asap yang melanda Kapuas," kata Mardani di Kuala Kapuas, Senin (2/10).
Menurut legislator dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini, bahwa masyarakat harus mengerti betapa pentingnya penggunaan masker menyusul mulai munculnya kabut asap di daerah setempat, demi meminimalisir dampaknya bagi kesehatan.
Dia mengatakan bahwa masyarakat harus dapat meningkatkan kesadaran dalam menggunakan masker demi keselamatannya, agar tidak terkena penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut atau ISPA akibat kabut asap.
Wakil rakyat yang terpilih kembali dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas IV meliputi Kecamatan Kapuas Hilir, Pulau Petak. Kapuas Murung dan Dadahup ini, juga meminta masyarakat untuk mewaspadai musim kemarau saat ini yang terjadi diantaranya dampak dari kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
"Kita memasuki musim kemarau seperti sekarang ini dan mengajak masyarakat serta pemilik lahan dan kebun supaya menghindari pembakaran saat melakukan pembukaan lahan," pintanya.
Mardani menjelaskan dengan tidak membuka lahan dengan cara membakar maka sudah dalam bentuk antisipasi agar tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan. Apalagi kebakaran hutan dan lahan, juga berdampak bagi kesehatan masyarakat diantaranya Infeksi Saluran Pernapasan Atas atau ISPA.
"Jadi, kami mengajak instansi terkait diantaranya Puskesmas untuk melakukan penyuluhan dan mengingatkan masyarakat waspada terhadap akibat kabut asap bagi kesehatan," kata Mardani.
Baca juga: Sekda Kapuas minta Kepala OPD dan Camat bekerja keras tingkatkan PAD
Sebelumnya, Satgas Posko Siaga Darurat Bencana Karhutla Kabupaten Kapuas telah membagikan masker graris kepada Masyarakat di daerah setempat.
Pembagian masker itu dilakukan menyusul mulai munculnya kabut asap di daerah setempat, demi meminimalisir dampaknya bagi kesehatan masyarakat.
"Totalnya ada 1000 lembar masker yang sudah kita bagikan kepada masyarakat, setelah sebelumnya dilakukan juga di persimpangan Jalan Pemuda dan Jalan Tjilik Riwut," demikian Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kapuas, Panahatan Sinaga.
Baca juga: Satgas Karhutla Kapuas bagikan ratusan masker kepada masyarakat
Baca juga: Distan Kapuas bagikan bibit tanaman dukung pencegahan stunting
Baca juga: Minimalisir dampak asap, Dinkes Kapuas ingatkan masyarakat gunakan masker
"Pembagian masker ini sangat tepat karena dapat mengantisipasi dampak kesehatan akibat kabut asap yang melanda Kapuas," kata Mardani di Kuala Kapuas, Senin (2/10).
Menurut legislator dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini, bahwa masyarakat harus mengerti betapa pentingnya penggunaan masker menyusul mulai munculnya kabut asap di daerah setempat, demi meminimalisir dampaknya bagi kesehatan.
Dia mengatakan bahwa masyarakat harus dapat meningkatkan kesadaran dalam menggunakan masker demi keselamatannya, agar tidak terkena penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut atau ISPA akibat kabut asap.
Wakil rakyat yang terpilih kembali dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas IV meliputi Kecamatan Kapuas Hilir, Pulau Petak. Kapuas Murung dan Dadahup ini, juga meminta masyarakat untuk mewaspadai musim kemarau saat ini yang terjadi diantaranya dampak dari kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
"Kita memasuki musim kemarau seperti sekarang ini dan mengajak masyarakat serta pemilik lahan dan kebun supaya menghindari pembakaran saat melakukan pembukaan lahan," pintanya.
Mardani menjelaskan dengan tidak membuka lahan dengan cara membakar maka sudah dalam bentuk antisipasi agar tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan. Apalagi kebakaran hutan dan lahan, juga berdampak bagi kesehatan masyarakat diantaranya Infeksi Saluran Pernapasan Atas atau ISPA.
"Jadi, kami mengajak instansi terkait diantaranya Puskesmas untuk melakukan penyuluhan dan mengingatkan masyarakat waspada terhadap akibat kabut asap bagi kesehatan," kata Mardani.
Baca juga: Sekda Kapuas minta Kepala OPD dan Camat bekerja keras tingkatkan PAD
Sebelumnya, Satgas Posko Siaga Darurat Bencana Karhutla Kabupaten Kapuas telah membagikan masker graris kepada Masyarakat di daerah setempat.
Pembagian masker itu dilakukan menyusul mulai munculnya kabut asap di daerah setempat, demi meminimalisir dampaknya bagi kesehatan masyarakat.
"Totalnya ada 1000 lembar masker yang sudah kita bagikan kepada masyarakat, setelah sebelumnya dilakukan juga di persimpangan Jalan Pemuda dan Jalan Tjilik Riwut," demikian Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kapuas, Panahatan Sinaga.
Baca juga: Satgas Karhutla Kapuas bagikan ratusan masker kepada masyarakat
Baca juga: Distan Kapuas bagikan bibit tanaman dukung pencegahan stunting
Baca juga: Minimalisir dampak asap, Dinkes Kapuas ingatkan masyarakat gunakan masker