Minimalisir dampak asap, Dinkes Murung Raya bagikan masker kepada warga

id Pemkab murung raya, pembagian masker, asap karhutla, puruk cahu, mura, murung raya

Minimalisir dampak asap, Dinkes Murung Raya bagikan masker kepada warga

Pembagian masker oleh petugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Murung Raya kepada warga pengguna jalan di Kota Puruk Cahu, Jumat (6/10/2023). (ANTARA/Supriadi)

Puruk Cahu (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah melalui Dinas Kesehatan membagikan masker kepada warga atau pengguna jalan di Kota Puruk Cahu dalam rangka meminimalisir dampak dari kabut asap akibat karhutla, Jumat (6/10).

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Murung Raya, Suwirman Hutagalung mengatakan pembagian masker dilaksanakan di beberapa titik dalam Kota Puruk Cahu, yakni di persimpangan perkantoran pemkab dan depan RSUD Puruk Cahu.

"Pembagian masker ini dilakukan langsung personel kita dari Dinas Kesehatan dan dimaksudkan agar warga bisa melindungi dirinya dari dampak kabut asap saat beraktivitas di luar rumah, makanya sasaran kita para pengendara motor maupun mobil," jelasnya.

Pembagian masker tersebut juga sebagai bentuk perhatian dari pemerintah dalam mengantisipasi dampak kabut asap terhadap kesehatan masyarakat, sehingga terhindar dari penyakit akibat terlalu banyak menghirup asap.

"Kami imbau kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Murung Raya agar dapat mengurangi aktivitas di luar rumah. Kalaupun harus beraktivitas di luar rumah diusahakan selalu menggunakan masker dan memperbanyak minum air putih, serta mengonsumsi makanan bergizi serta menyehatkan," tambahnya.

Baca juga: Penjabat Bupati: Mura miliki kandang penyangga untuk tanggulangi inflasi

Lebih lanjut Suwirman menyampaikan, dirinya memastikan penyaluran masker akan diteruskan dalam beberapa waktu ke depan selama kabut asap masih terjadi di wilayah Kabupaten Murung Raya.

Di sisi lain dia juga menjelaskan dampak atau bahaya dari asap bagi kesehatan di antaranya menyebabkan ISPA, iritasi mata hingga gangguan penglihatan, berisiko memicu kelahiran prematur bagi ibu hamil, dan memicu stres, gangguan kecemasan, dan masalah psikologis lain.

Baca juga: Murung Raya berangkatkan 22 Kafilah ikuti MTQ VII Korpri tingkat Kalteng

Baca juga: KNPI ajak semua OKP untuk bersinergi bangun Murung Raya

Baca juga: Imigrasi perkuat kolaborasi pengawasan orang asing di Murung Raya