Kuala Kurun (ANTARA) - Tim Desk Pemilu dan Des Pilkada Provinsi Kalimantan Tengah mengapresiasi langkah dan keseriusan Pemerintah Kabupaten Gunung Mas, dalam menyukseskan pelaksanaan Pemilihan umum dan pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024.
Perwakilan Tim Desk Pemilu dan Desk Pilkada Kalteng Suhaemi saat melakukan koordinasi dengan Pemkab Gunung Mas di Kuala Kurun, Rabu, mengatakan bahwa salah satu kesiapan yang dimaksud yakni dalam hal penganggaran untuk pilkada.
"Pemkab Gunung Mas menganggarkan dana hibah kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), untuk pelaksanaan Pilkada 2024. Kami menyambut baik hal tersebut," sambungnya.
Terkait penganggaran dana hibah kepada KPU dan Bawaslu untuk pelaksanaan Pilkada 2024, malah ada kabupaten yang masih kebingungan, baik karena anggaran yang tidak tersedia atau anggaran yang sangat terbatas.
Oleh sebab itu, dia menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Gunung Mas, yang telah menganggarkan dana hibah kepada KPU dan Bawaslu untuk mendukung pelaksanaan Pilkada 2024 di kabupaten setempat.
Lebih lanjut, dalam rapat koordinasi ini juga dibahas berbagai potensi permasalahan yang muncul dalam pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024 di Gunung Mas. Misalnya saja terkait jaringan internet, dan lainnya.
"Nantinya berbagai potensi permasalahan tersebut akan dibahas lebih lanjut di tingkat provinsi, sehingga dapat ditemukan solusi terbaik. Dengan demikian diharap pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024 dapat berjalan dengan baik, aman dan lancar," kata Suhemi.
Baca juga: Ketua KPU Kalteng akui 11 parpol ajukan perubahan rancangan DCT
Sementara itu, Asisten I Setda Gunung Mas, Lurand menyampaikan bahwa pemkab telah menganggarkan dana hiba sekitar Rp38 miliar kepada KPU dan Bawaslu, untuk pelaksanaan Pilkada 2024.
"Dari sisi penganggaran sudah siap, bahkan untuk KPU sudah ditransfer sedangkan untuk Bawaslu sedang dalam proses. Namun pada dasarnya terkait penganggaran ini sudah siap," demikian Lurand.
Rapat turut dihadiri perwakilan dari KPU dan Bawaslu Gunung Mas, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Gunung Mas, Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik Gunung Mas, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Gunung Mas, dan lainnya.
Baca juga: Pj Bupati: Pemkab Barut siap bersinergi dengan TNI kawal Pemilu 2024
Baca juga: MK putus uji batas usia capres-cawapres pada Senin
Baca juga: Jokowi: Indonesia butuh sosok pemimpin miliki keberanian dan bernyali besar
Perwakilan Tim Desk Pemilu dan Desk Pilkada Kalteng Suhaemi saat melakukan koordinasi dengan Pemkab Gunung Mas di Kuala Kurun, Rabu, mengatakan bahwa salah satu kesiapan yang dimaksud yakni dalam hal penganggaran untuk pilkada.
"Pemkab Gunung Mas menganggarkan dana hibah kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), untuk pelaksanaan Pilkada 2024. Kami menyambut baik hal tersebut," sambungnya.
Terkait penganggaran dana hibah kepada KPU dan Bawaslu untuk pelaksanaan Pilkada 2024, malah ada kabupaten yang masih kebingungan, baik karena anggaran yang tidak tersedia atau anggaran yang sangat terbatas.
Oleh sebab itu, dia menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Gunung Mas, yang telah menganggarkan dana hibah kepada KPU dan Bawaslu untuk mendukung pelaksanaan Pilkada 2024 di kabupaten setempat.
Lebih lanjut, dalam rapat koordinasi ini juga dibahas berbagai potensi permasalahan yang muncul dalam pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024 di Gunung Mas. Misalnya saja terkait jaringan internet, dan lainnya.
"Nantinya berbagai potensi permasalahan tersebut akan dibahas lebih lanjut di tingkat provinsi, sehingga dapat ditemukan solusi terbaik. Dengan demikian diharap pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024 dapat berjalan dengan baik, aman dan lancar," kata Suhemi.
Baca juga: Ketua KPU Kalteng akui 11 parpol ajukan perubahan rancangan DCT
Sementara itu, Asisten I Setda Gunung Mas, Lurand menyampaikan bahwa pemkab telah menganggarkan dana hiba sekitar Rp38 miliar kepada KPU dan Bawaslu, untuk pelaksanaan Pilkada 2024.
"Dari sisi penganggaran sudah siap, bahkan untuk KPU sudah ditransfer sedangkan untuk Bawaslu sedang dalam proses. Namun pada dasarnya terkait penganggaran ini sudah siap," demikian Lurand.
Rapat turut dihadiri perwakilan dari KPU dan Bawaslu Gunung Mas, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Gunung Mas, Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik Gunung Mas, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Gunung Mas, dan lainnya.
Baca juga: Pj Bupati: Pemkab Barut siap bersinergi dengan TNI kawal Pemilu 2024
Baca juga: MK putus uji batas usia capres-cawapres pada Senin
Baca juga: Jokowi: Indonesia butuh sosok pemimpin miliki keberanian dan bernyali besar