Palangka Raya (ANTARA) - Anggota DPR RI daerah pemilihan (dapil) Kalimantan Tengah Agustiar Sabran meminta kepada masyarakat di daerah setempat untuk meningkatkan jiwa sosial untuk membantu antar sesama.
"Jiwa sosial masyarakat Kalteng harus ditingkatkan, sehingga masyarakat yang tidak mampu bisa kita bahu permasalahan sosial mereka, sehingga mereka merasa bahwa masyarakat setempat masih peduli dengan mereka dalam kondisi kesusahan yang dialami masyarakat kita," kata Agustiar Sabran di Palangka Raya, Kamis.
Kakak kandung Gubernur Kalteng Sugianto Sabran tersebut menjelaskan, sebenarnya jiwa sosial masyarakat di provinsi setempat sudah sangat tinggi, namun tidak ada salahnya ia mengajak seluruh para dermawan untuk bahu-membahu memberikan sedikit hartanya untuk membantu masyarakat miskin.
Apalagi pemerintah provinsi dan kabupaten/kota di daerah itu juga terus berusaha untuk menekan angka kemiskinan. Maka dari itu untuk menekan angka kemiskinan, pemerintah dan masyarakat di Kalteng harus bisa menciptakan lowongan pekerjaan.
"Jadi kalau lowongan pekerjaan banyak, saya yakin angka kemiskinan di daerah kita dapat ditekan. Bahkan perputaran ekonomi di daerah kita akan terus berkembang dengan adanya tenaga kerja dari perusahaan-perusahaan yang berkembang di provinsi kita," bebernya.
Agustiar Sabran yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng itu juga mengingatkan, tidak hanya warga miskin saja yang harus diberikan bantuan dan perhatian. Bagi warga yang dilanda musibah baik itu kebakaran di pemukiman dalam jumlah banyak, banjir serta bencana lainnya bisa diberikan bantuan.
Karena dengan memberikan bantuan tersebut, tentunya warga di daerah setempat benar-benar merasa terbantu dan hadirnya pemerintah bersama dirinya.
"Ya semoga saja bencana banjir, kebakaran pemukiman serta lain sebagainya tidak melanda daerah kita. Kalau toh ada, tentunya hal itu juga menjadi perhatian dari pemerintah setempat," ungkapnya.
Sebelumnya, Agustiar Sabran berkunjung ke korban angin kencang di Kabupaten Kapuas yang merusak sejumlah bangunan milik warga.
Pada kunjungan itu ia juga memberikan bantuan bahan pangan kepada warga, dengan tujuan meringankan beban penderitaan yang mereka alami saat itu.
"Jiwa sosial masyarakat Kalteng harus ditingkatkan, sehingga masyarakat yang tidak mampu bisa kita bahu permasalahan sosial mereka, sehingga mereka merasa bahwa masyarakat setempat masih peduli dengan mereka dalam kondisi kesusahan yang dialami masyarakat kita," kata Agustiar Sabran di Palangka Raya, Kamis.
Kakak kandung Gubernur Kalteng Sugianto Sabran tersebut menjelaskan, sebenarnya jiwa sosial masyarakat di provinsi setempat sudah sangat tinggi, namun tidak ada salahnya ia mengajak seluruh para dermawan untuk bahu-membahu memberikan sedikit hartanya untuk membantu masyarakat miskin.
Apalagi pemerintah provinsi dan kabupaten/kota di daerah itu juga terus berusaha untuk menekan angka kemiskinan. Maka dari itu untuk menekan angka kemiskinan, pemerintah dan masyarakat di Kalteng harus bisa menciptakan lowongan pekerjaan.
"Jadi kalau lowongan pekerjaan banyak, saya yakin angka kemiskinan di daerah kita dapat ditekan. Bahkan perputaran ekonomi di daerah kita akan terus berkembang dengan adanya tenaga kerja dari perusahaan-perusahaan yang berkembang di provinsi kita," bebernya.
Agustiar Sabran yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng itu juga mengingatkan, tidak hanya warga miskin saja yang harus diberikan bantuan dan perhatian. Bagi warga yang dilanda musibah baik itu kebakaran di pemukiman dalam jumlah banyak, banjir serta bencana lainnya bisa diberikan bantuan.
Karena dengan memberikan bantuan tersebut, tentunya warga di daerah setempat benar-benar merasa terbantu dan hadirnya pemerintah bersama dirinya.
"Ya semoga saja bencana banjir, kebakaran pemukiman serta lain sebagainya tidak melanda daerah kita. Kalau toh ada, tentunya hal itu juga menjadi perhatian dari pemerintah setempat," ungkapnya.
Sebelumnya, Agustiar Sabran berkunjung ke korban angin kencang di Kabupaten Kapuas yang merusak sejumlah bangunan milik warga.
Pada kunjungan itu ia juga memberikan bantuan bahan pangan kepada warga, dengan tujuan meringankan beban penderitaan yang mereka alami saat itu.