Tamiang Layang (ANTARA) - Penjabat Bupati Barito Timur, Kalimantan Tengah Indra Gunawan secara melepas keberangkatan kafilah setempat yang akan mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur'an dan Hadits (MTQH) XXXI Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah 2023 di Ruang Rapat Bupati Bartim di Tamiang Layang.
"Yang diberangkatkan 64 orang terdiri dari 27 orang peserta MTQH dan 36 unsur pendukung yang terdiri dari pimpinan kafilah, tim sekretariat, pendamping, ofisial dan tim pawai taaruf," kata Indra Gunawan di Tamiang Layang, Kamis.
Menurutnya, dari 27 orang peserta yang diberangkatkan itu, akan mengikuti 11 cabang lomba yang dilombakan. Dengan begitu, Indra pun berharap ada hasil yang terbaik untuk daerah.
"Saya berharap, kafilah ini mampu memberikan angin segar, dan kabar gembira bagi masyarakat Barito Timur. Jangan minder dengan bodi kecil dan beban berat yang dipikul, dengan Ikhtiar dan doa, insyaallah terkabul hajat," katanya.
Dijelaskan Indra, MTQH memiliki esensi yang hakiki dan sangat urgen dilaksanakan dan diikuti. Selain sebagai sarana untuk meningkatkan keimanan, dan ketakwaan kepada Allah SWT, juga mendorong semangat dalam memahami, menghayati dan mengamalkan isi kandungan Al Qur'an.
Baca juga: 166 nelayan Bartim terima paket konversi BBM ke BBG
Selain sebagai upaya meningkatkan prestasi Kabupaten Barito Timur dalam pengembangan tilawatil qur'an dan hadits, MTQH juga ini juga meningkatnya moralitas, dan akhlakul karimah, karena pembangunan moralitas harus juga dilaksanakan dengan cara melaksanakan ajaran-
ajaran Islam dengan baik dan dimulai sejak dini.
"Walaupun dalam kesederhanaan dan format minimalis sebagai sebuah kafilah yang mengemban misi besar dan berat pada ajang MTQH XXXI tingkat Provinsi Kalteng 2023, tapi esensi yang ingin dicapai yakni bagaimana dengan mengikuti musabaqah ini mampu menggerakkan diri sendiri dan gairah umat Islam untuk lebih giat lagi dalam pembangunan yang didasari nilai-nilai luhur al qur'an dan al hadist," kata Indra.
Indra berharap para peserta mampu meningkat kualitas prestasi dengan tidak minder atau merasa karena tubuh kecil dan beban berat yang dipikul, dengan Ikhtiar dan doa, dan dengan izin Allah SWT bisa membuat hajat terkabul.
"Saya mendoakan kesehatan kepada para kafilah untuk dapat mengukir prestasi pada ajang MTQH. Mari harumkan nama Kabupaten Barito Timur dengan raihan prestasi. Tapi jangan lupa, jaga nama baik Barito Timur dengan berperilaku santun dan Islami," kata Indra.
Ketua Kafilah Barito Timur, dipimpin H Bunyamin yang saat ini menjabat staf ahli Bupati Barito Timur. Dirinya ikut bersama kafilah Kabupaten Barito Timur yang mengikuti MTQ XXXI Tingkat Provinsi Kalteng di Pangkalan Bun.
Baca juga: Pemkab Bartim optimalkan langkah pencegahan konflik sosial
Baca juga: Pemkab Bartim segera tertibkan APK di luar ketetapan zonasi
Baca juga: Penjabat Bupati Bartim sampaikan pengajuan Raperda APBD 2024
"Yang diberangkatkan 64 orang terdiri dari 27 orang peserta MTQH dan 36 unsur pendukung yang terdiri dari pimpinan kafilah, tim sekretariat, pendamping, ofisial dan tim pawai taaruf," kata Indra Gunawan di Tamiang Layang, Kamis.
Menurutnya, dari 27 orang peserta yang diberangkatkan itu, akan mengikuti 11 cabang lomba yang dilombakan. Dengan begitu, Indra pun berharap ada hasil yang terbaik untuk daerah.
"Saya berharap, kafilah ini mampu memberikan angin segar, dan kabar gembira bagi masyarakat Barito Timur. Jangan minder dengan bodi kecil dan beban berat yang dipikul, dengan Ikhtiar dan doa, insyaallah terkabul hajat," katanya.
Dijelaskan Indra, MTQH memiliki esensi yang hakiki dan sangat urgen dilaksanakan dan diikuti. Selain sebagai sarana untuk meningkatkan keimanan, dan ketakwaan kepada Allah SWT, juga mendorong semangat dalam memahami, menghayati dan mengamalkan isi kandungan Al Qur'an.
Baca juga: 166 nelayan Bartim terima paket konversi BBM ke BBG
Selain sebagai upaya meningkatkan prestasi Kabupaten Barito Timur dalam pengembangan tilawatil qur'an dan hadits, MTQH juga ini juga meningkatnya moralitas, dan akhlakul karimah, karena pembangunan moralitas harus juga dilaksanakan dengan cara melaksanakan ajaran-
ajaran Islam dengan baik dan dimulai sejak dini.
"Walaupun dalam kesederhanaan dan format minimalis sebagai sebuah kafilah yang mengemban misi besar dan berat pada ajang MTQH XXXI tingkat Provinsi Kalteng 2023, tapi esensi yang ingin dicapai yakni bagaimana dengan mengikuti musabaqah ini mampu menggerakkan diri sendiri dan gairah umat Islam untuk lebih giat lagi dalam pembangunan yang didasari nilai-nilai luhur al qur'an dan al hadist," kata Indra.
Indra berharap para peserta mampu meningkat kualitas prestasi dengan tidak minder atau merasa karena tubuh kecil dan beban berat yang dipikul, dengan Ikhtiar dan doa, dan dengan izin Allah SWT bisa membuat hajat terkabul.
"Saya mendoakan kesehatan kepada para kafilah untuk dapat mengukir prestasi pada ajang MTQH. Mari harumkan nama Kabupaten Barito Timur dengan raihan prestasi. Tapi jangan lupa, jaga nama baik Barito Timur dengan berperilaku santun dan Islami," kata Indra.
Ketua Kafilah Barito Timur, dipimpin H Bunyamin yang saat ini menjabat staf ahli Bupati Barito Timur. Dirinya ikut bersama kafilah Kabupaten Barito Timur yang mengikuti MTQ XXXI Tingkat Provinsi Kalteng di Pangkalan Bun.
Baca juga: Pemkab Bartim optimalkan langkah pencegahan konflik sosial
Baca juga: Pemkab Bartim segera tertibkan APK di luar ketetapan zonasi
Baca juga: Penjabat Bupati Bartim sampaikan pengajuan Raperda APBD 2024