Muara Teweh (ANTARA) - Penjabat Bupati Barito Utara, Kalimantan Tengah, Muhlis mengapresiasi atas dedikasi para guru di daerah setempat penuh pengabdian dalam mendidik anak-anak generasi penerus.
"Saya ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh anggota PGRI dan guru se-Kabupaten Barito Utara atas dedikasinya dalam mendidik anak-anak dengan penuh tanggung jawab," kata Muhlis pada puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) PGRI ke-78 dan Hari Guru Nasional (HGN) 2023 tingkat kabupaten setempat di Muara Teweh, Selasa.
Dia berpesan kepada Dinas Pendidikan Barito Utara, melalui momentum HUT ke-78 PGRI dan HGN ini, terus meningkatkan layanan yang terbaik kepada para guru-guru.
"Tidak lupa juga kepada para guru saya berpesan, apa yang menjadi kewajiban saudara-saudara agar dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab,” katanya.
Pada peringatan tersebut juga dihadiri Bupati Barito Utara periode 2018-2023 Nadalsyah dan Sugianto Panala Putra, Ketua DPRD Hj Mery Rukaini, unsur FKPD dan pejabat lainnya.
Pj Bupati mengatakan sebagai penghormatan kepada guru dan PGRI, pemerintah melalui Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994 menetapkan tanggal 25 November, hari kelahiran PGRI, sebagai Hari Guru Nasional, yang kemudian dimantapkan melalui UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang guru dan dosen.
"Sejak tahun 1994 setiap tanggal 25 November diperingati sebagai Hari Guru Nasional dan hari ulang tahun PGRI secara bersama-sama di seluruh Indonesia,” kata dia.
Pj Bupati juga menyampaikan bahwa pada tahap awal kebangkitan nasional, para guru aktif dalam organisasi pembela tanah air dan pembina jiwa serta semangat para pemuda pelajar.
Dedikasi, tekad, dan semangat persatuan dan kesatuan para guru yang dimiliki secara historis tersebut perlu dipupuk, dipelihara dan dikembangkan sejalan dengan tekad dan semangat era global untuk masa depan bangsa.
“Dalam undang-undang guru dan dosen dinyatakan bahwa guru wajib menjadi anggota organisasi profesi guru,” kata dia.
Tema peringatan HUT ke-78 PGRI dan Hari Guru Nasional tahun 2023 adalah "Transformasi Guru Wujudkan Indonesia Maju" tema ini menunjukkan bahwa PGRI tidak pernah diam dan selalu bergerak maju menyikapi perubahan kemajuan zaman.
Lebih lanjut Pj Bupati mengatakan dalam dunia pendidikan juga tidak terlepas dari akibat kemajuan zaman, sehingga para guru yang tergabung dalam PGRI selalu meningkatkan kemampuan SDM untuk mendidik serta mewujudkan anak Indonesia cerdas dan berkarakter di tengah maraknya persaingan dalam dunia industri.
Atas nama masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Barito Utara mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada PGRI dan guru yang telah memberikan dedikasi dan pengabdian tanpa lelah membina, mendidik anak-anak generasi penerus Kabupaten Barito Utara.
"Tanpa sosok seorang guru maka tidak akan lahir para pemimpin-pemimpin hebat seperti sekarang ini, semua orang besar dan hebat lahir dari didikan seorang guru," ujar Muhlis.
"Saya ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh anggota PGRI dan guru se-Kabupaten Barito Utara atas dedikasinya dalam mendidik anak-anak dengan penuh tanggung jawab," kata Muhlis pada puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) PGRI ke-78 dan Hari Guru Nasional (HGN) 2023 tingkat kabupaten setempat di Muara Teweh, Selasa.
Dia berpesan kepada Dinas Pendidikan Barito Utara, melalui momentum HUT ke-78 PGRI dan HGN ini, terus meningkatkan layanan yang terbaik kepada para guru-guru.
"Tidak lupa juga kepada para guru saya berpesan, apa yang menjadi kewajiban saudara-saudara agar dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab,” katanya.
Pada peringatan tersebut juga dihadiri Bupati Barito Utara periode 2018-2023 Nadalsyah dan Sugianto Panala Putra, Ketua DPRD Hj Mery Rukaini, unsur FKPD dan pejabat lainnya.
Pj Bupati mengatakan sebagai penghormatan kepada guru dan PGRI, pemerintah melalui Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994 menetapkan tanggal 25 November, hari kelahiran PGRI, sebagai Hari Guru Nasional, yang kemudian dimantapkan melalui UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang guru dan dosen.
"Sejak tahun 1994 setiap tanggal 25 November diperingati sebagai Hari Guru Nasional dan hari ulang tahun PGRI secara bersama-sama di seluruh Indonesia,” kata dia.
Pj Bupati juga menyampaikan bahwa pada tahap awal kebangkitan nasional, para guru aktif dalam organisasi pembela tanah air dan pembina jiwa serta semangat para pemuda pelajar.
Dedikasi, tekad, dan semangat persatuan dan kesatuan para guru yang dimiliki secara historis tersebut perlu dipupuk, dipelihara dan dikembangkan sejalan dengan tekad dan semangat era global untuk masa depan bangsa.
“Dalam undang-undang guru dan dosen dinyatakan bahwa guru wajib menjadi anggota organisasi profesi guru,” kata dia.
Tema peringatan HUT ke-78 PGRI dan Hari Guru Nasional tahun 2023 adalah "Transformasi Guru Wujudkan Indonesia Maju" tema ini menunjukkan bahwa PGRI tidak pernah diam dan selalu bergerak maju menyikapi perubahan kemajuan zaman.
Lebih lanjut Pj Bupati mengatakan dalam dunia pendidikan juga tidak terlepas dari akibat kemajuan zaman, sehingga para guru yang tergabung dalam PGRI selalu meningkatkan kemampuan SDM untuk mendidik serta mewujudkan anak Indonesia cerdas dan berkarakter di tengah maraknya persaingan dalam dunia industri.
Atas nama masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Barito Utara mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada PGRI dan guru yang telah memberikan dedikasi dan pengabdian tanpa lelah membina, mendidik anak-anak generasi penerus Kabupaten Barito Utara.
"Tanpa sosok seorang guru maka tidak akan lahir para pemimpin-pemimpin hebat seperti sekarang ini, semua orang besar dan hebat lahir dari didikan seorang guru," ujar Muhlis.