Sampit (ANTARA) -
Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah melalui Dinas Perdagangan dan Industri bekerja sama dengan dunia usaha menggelar Sampit Trade Expo dan Business Matching 2023 sebagai upaya meningkatkan sekaligus menggalakkan usaha lokal, baik besar, sedang maupun kecil.
“Kegiatan ini kerjasama pemerintah daerah dan dunia usaha, khususnya UMKM. Kita ingin mempromosikan produk-produk daerah kita,” kata Bupati Kotawaringin Timur Halikinnor di Sampit, Sabtu.
Halikinnor membuka secara resmi kegiatan yang turut dihadiri Wakil Bupati Irawati, Sekretaris Daerah Fajrurrahman, Ketua DPRD Rinie Anderson, Kapolres AKBP Sarpani, seluruh kepala organisasi perangkat daerah, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), dan instansi vertikal di wilayah setempat.
Halikinnor mengatakan, kegiatan tersebut juga sejalan dengan keinginan pemerintah pusat dan regulasi terkait Pelaksanaan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN).
Melalui kegiatan tersebut diharapkan hasil-hasil produk lokal bisa dipasarkan dan dimaksimalkan penjualannya dalam rangka meningkatkan kegiatan masyarakat terutama para pelaku UMKM.
Pemerintah daerah berharap pelaku UMKM di Kotawaringin Timur mulai dari yang skala kecil nantinya bisa meningkat ke skala menengah, lalu kedepannya menjadi skala besar.
“Melalui kegiatan ini saya juga berterima kasih kepada semua pihak, baik OPD maupun dunia usaha yang turut berpartisipasi. Tadi kita juga lihat masing-masing OPD ada membina UMKM, ini bentuk gotong royong kita dalam memajukan UMKM lokal,” tuturnya.
Baca juga: Polda Kalteng gencarkan patroli antisipasi penjarahan TBS kelapa sawit
Baca juga: Polda Kalteng gencarkan patroli antisipasi penjarahan TBS kelapa sawit
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kotawaringin Timur Zulhaidir mengatakan kegiatan ini digelar sesuai arahan bupati agar menjelang akhir tahun setiap OPD bisa menunjukkan capaian kinerja masing-masing, khususnya kepada masyarakat.
“Kegiatan ini sudah direncanakan sejak sebulan yang lalu, bupati ingin akhir tahun OPD menginformasikan kepada masyarakat kinerja masing-masing,” ucapnya.
Sampit Trade Expo dan Business Matching 2023 ini terbagi menjadi dua, yakni pertama berada di luar bangunan tepatnya Jalan Yos Sudarso, ada pasar rakyat dan kedua stan OPD di dalam gedung Pasar Swalayan UMKM.
Total ada 39 stan yang disediakan, namun yang telah terisi kurang lebih 33 dari OPD , baik dinas maupun kecamatan, ditambah 15 stan pasar rakyat. Kegiatan ini dilaksanakan selama 5 hari, dari 9-13 Desember 2023.
Baca juga: Cegah banjir TNI, PUPR, dan BPBD Kotim gotong royong bersihkan drainase
Baca juga: Unit usaha pertanian perorangan di Kotim menurun imbas alih fungsi lahan
Baca juga: BPS Kotim: Beras dan cabai rawit penyumbang tertinggi inflasi di Sampit
Baca juga: Cegah banjir TNI, PUPR, dan BPBD Kotim gotong royong bersihkan drainase
Baca juga: Unit usaha pertanian perorangan di Kotim menurun imbas alih fungsi lahan
Baca juga: BPS Kotim: Beras dan cabai rawit penyumbang tertinggi inflasi di Sampit