Sampit (ANTARA) - PT Pelayaran Nasional Indonesia atau Pelni (Persero) Cabang Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah mengajak masyarakat memanfaatkan program stimulus berupa diskon harga tiket 20 persen saat momentum libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
“Kami mengajak masyarakat memanfaatkan program stimulus ini, khususnya bagi yang ingin berlibur, mudik dan lainnya di momentum Nataru ini, karena kami sudah membuka pemesanan tiket untuk libur Nataru,” kata Kepala PT PELNI Cabang Sampit Siti Nafillah di Sampit, Sabtu.
Siti menjelaskan, Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan RI kembali meluncurkan program stimulus ekonomi menyambut liburan Nataru. Program ini bertujuan menggerakkan perekonomian nasional dengan mendorong mobilitas masyarakat.
Dalam hal ini, PT Pelni mendapat tugas mendukung atau menjalankan program tersebut pada angkutan laut. Program stimulus ekonomi periode libur Nataru tahun 2025 ini, Pemerintah memberi tarif diskon sebesar 20 persen dari tarif dasar.
“Kebijakan ini berlaku untuk seluruh tujuan atau pelabuhan yang disinggahi kapal penumpang menggunakan kelas ekonomi,” sebutnya.
Ia melanjutkan, penjualan tiket untuk program stimulus ini telah dimulai sejak 21 November 2025 lalu, untuk periode keberangkatan 17 Desember 2025 hingga 10 Januari 2026.
Baca juga: Polres Kotim musnahkan 623 knalpot brong jelang akhir tahun
Harga tiket kelas ekonomi dari PT Pelni Cabang Sampit untuk rute Pelabuhan Sampit - Pelabuhan Tanjung Emas Semarang setelah diskon sebesar Rp205.600 dari tarif normal Rp253.000.
Lalu, untuk rute Pelabuhan Sampit - Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya setelah diskon Rp190.400 dari tarif normal Rp234.000.
Siti menambahkan, berdasarkan perhitungan dari anggaran yang disediakan oleh pemerintah, stimulus diskon ini menargetkan 405.881 penumpang selama periode Nataru mendatang.
Apabila kuota stimulus tersebut telah habis maka harga tiket akan kembali normal meskipun masih dalam periode yang ditentukan tersebut. Untuk itu, masyarakat diimbau untuk membeli tiket sejak jauh hari agar tidak kehabisan kuota diskon.
“Kami juga mengimbau agar masyarakat membeli tiket melalui saluran resmi, yakni aplikasi Pelni Mobile atau website Pelni. Selain untuk menghindari aksi penipuan, dengan mengakses aplikasi tersebut calon penumpang bisa mengetahui apakah masih ada diskon atau tidak,” demikian Siti.
Sebagai acuan, berikut ini jadwal kapal penumpang PT Pelni keberangkatan dari Pelabuhan Sampit pada periode periode keberangkatan 17 Desember 2025 hingga 10 Januari 2026;
KM Lawit tiba dari Surabaya pada Minggu (21/12) pukul 21:00 WIB dan berangkat dari Sampit menuju Semarang pada Senin (22/12) pukul 17:00 WIB.
KM Lawit tiba dari Semarang pada Selasa (30/12) pukul 03:00 WIB dan berangkat dari Sampit menuju Surabaya pada Selasa (30/12) pukul 21:00 WIB.
KM Lawit tiba dari Surabaya pada Senin (05/01) pukul 00:01 WIB dan berangkat dari Sampit menuju Semarang pada Senin (05/01) pukul 17:00 WIB.
KM Lawit memiliki kapasitas kurang lebih 900 penumpang. Informasi dari PT Pelni Cabang Sampit saat ini untuk keberangkatan 22 Desember 2025 jumlah tiket yang sudah dipesan sebanyak 503 tiket, lalu 30 Desember 2025 sebanyak 77 tiket, dan 5 Januari 2026 baru enam tiket. Artinya, masih ruang untuk penambahan penumpang.
Baca juga: Polres Kotim siapkan 250 personel gabungan amankan perayaan Nataru
Baca juga: UMK Kotim 2026 naik 5,55 persen jadi Rp3,7 juta
Baca juga: Polres Kotim catat ada penurunan kasus kejahatan selama 2025
