Tamiang Layang (ANTARA) - Ada satu pemandangan unik menjelang Natal 2023 di sebuah toko emas di Pasar Temanggung Djaya Karti di Tamiang Layang, Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, karena banyak warga yang berbondong bondong membeli emas.
"Tahun sebelumnya warga yang jual dan beli masih sedikit. Dibanding saat ini, sangat banyak warga yang beli daripada menjual," kata Pemilik Toko Emas Delima, Thamrin (55) di Tamiang Layang, Senin (18/12/2023).
Menurutnya, harga emas murni 999 dijual dengan harga Rp990 ribu per gram. Sedangkan jika dijual kembali dengan harga dipotong Rp20 ribu per gram dengan syarat membawa nota beli.
Tambahnya, banyaknya orang-orang berbelanja perhiasan emas di momen natal ini, dengan alasan untuk perhiasannya dipakai saat perayaan Natal 2023.
"Dari beberapa pedagang emas yang ada di wilayah ini (Bartim), penjualan emas telah meningkat signifikan dalam beberapa minggu terakhir ini," kata Tambrin yang akrab disapa Haji Tambrin itu.
Selain itu, tambahnya, ada juga warga yang membeli sebagai investasi masa depan, karena harga emas diprediksi mereka pembeli akan meningkat lagi di awal tahun 2024.
Berdasarkan data dari beberapa pedagang emas di wilayah tersebut, jelasnya, penjualan emas telah meningkat signifikan dalam beberapa minggu terakhir.
Beberapa warga Bartim menyatakan bahwa mereka melihat investasi emas sebagai bentuk perlindungan terhadap ketidakpastian ekonomi.
"Mungkin mereka melihat emas dari sisi lain yakni sebagai investasi yang mereka anggap stabil, di saat ini" katanya.
Baca juga: Pemkab Bartim selesaikan pembangunan Puskesmas Tamiang Layang
Beberapa warga beralasan lain di balik lonjakan pembelian emas karena datangnya musim liburan natal. Mereka melihat emas sebagai hadiah yang bernilai serta investasi yang berarti bagi keluarga mereka.
"Saya ingin memberikan sesuatu yang berarti untuk keluarga saya pada Natal 2023 dan memilih emas terasa seperti keputusan yang bijaksana karena memiliki nilai yang stabil juga," ujar seorang ibu rumah tangga di Bartim, Rini.
Baca juga: Sekda Bartim: Tim penilai susun laporan hasil seleksi Direktur PDAM
Baca juga: Pemkab Bartim berikan bonus atlet berprestasi di ajang Porprov Kalteng
Baca juga: Banjir di Bartim rendam 10 desa dan 2 kelurahan
"Tahun sebelumnya warga yang jual dan beli masih sedikit. Dibanding saat ini, sangat banyak warga yang beli daripada menjual," kata Pemilik Toko Emas Delima, Thamrin (55) di Tamiang Layang, Senin (18/12/2023).
Menurutnya, harga emas murni 999 dijual dengan harga Rp990 ribu per gram. Sedangkan jika dijual kembali dengan harga dipotong Rp20 ribu per gram dengan syarat membawa nota beli.
Tambahnya, banyaknya orang-orang berbelanja perhiasan emas di momen natal ini, dengan alasan untuk perhiasannya dipakai saat perayaan Natal 2023.
"Dari beberapa pedagang emas yang ada di wilayah ini (Bartim), penjualan emas telah meningkat signifikan dalam beberapa minggu terakhir ini," kata Tambrin yang akrab disapa Haji Tambrin itu.
Selain itu, tambahnya, ada juga warga yang membeli sebagai investasi masa depan, karena harga emas diprediksi mereka pembeli akan meningkat lagi di awal tahun 2024.
Berdasarkan data dari beberapa pedagang emas di wilayah tersebut, jelasnya, penjualan emas telah meningkat signifikan dalam beberapa minggu terakhir.
Beberapa warga Bartim menyatakan bahwa mereka melihat investasi emas sebagai bentuk perlindungan terhadap ketidakpastian ekonomi.
"Mungkin mereka melihat emas dari sisi lain yakni sebagai investasi yang mereka anggap stabil, di saat ini" katanya.
Baca juga: Pemkab Bartim selesaikan pembangunan Puskesmas Tamiang Layang
Beberapa warga beralasan lain di balik lonjakan pembelian emas karena datangnya musim liburan natal. Mereka melihat emas sebagai hadiah yang bernilai serta investasi yang berarti bagi keluarga mereka.
"Saya ingin memberikan sesuatu yang berarti untuk keluarga saya pada Natal 2023 dan memilih emas terasa seperti keputusan yang bijaksana karena memiliki nilai yang stabil juga," ujar seorang ibu rumah tangga di Bartim, Rini.
Baca juga: Sekda Bartim: Tim penilai susun laporan hasil seleksi Direktur PDAM
Baca juga: Pemkab Bartim berikan bonus atlet berprestasi di ajang Porprov Kalteng
Baca juga: Banjir di Bartim rendam 10 desa dan 2 kelurahan