Sampit (ANTARA) - Dalam rangkaian kegiatan saat kunjungan kerja ke wilayah utara Bupati Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Halikinnor menyerahkan 1.000 bibit lengkeng untuk Kelompok Tani (Poktan) Jaya Makmur di Desa Buana Mustika, Kecamatan Telaga Antang.

“Bantuan 1.000 bibit lengkeng ini sebagai bentuk dukungan dan upaya pemerintah daerah untuk mendorong kemajuan sektor pertanian,” kata Halikinnor dalam sambutannya, Jumat.

Halikinnor menjelaskan, kunjungan kerja tersebut bertujuan untuk mempererat tali silaturahim dengan Forkopimcam dan masyarakat setempat. Menurutnya, silaturahim adalah fondasi yang kuat dalam membangun kehidupan masyarakat yang harmonis.

Dalam kunjungan kerja ini ia didampingi oleh Wakil Bupati Irawati, Sekretaris Daerah Fajrurrahman, Asisten I Setda Kotim Rihel, jajaran kepala organisasi perangkat daerah setempat.

“Kehadiran kami bukan hanya sebagai tugas resmi, tetapi juga sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah untuk selalu dekat dan responsif terhadap setiap kebutuhan dan dinamika yang terjadi di masyarakat,” tuturnya.

Baca juga: Pemkab Kotim perkenalkan aplikasi 'Si PeBeJe' mempermudah pengadaan barang jasa

Kunjungan kerja tersebut juga menjadi momentum yang tepat untuk mengevaluasi, meresapi, dan berdialog dengan Forkopimcam dan masyarakat Telaga Antang. Melalui dialog itu, bupati menyerap setiap aspirasi dan harapan yang dapat menjadi panduan pemerintah dalam menyusun program yang lebih relevan dan efektif.

Kesempatan itu juga dimanfaatkan untuk menyalurkan bantuan dari pemerintah daerah. Selain bibit lengkeng, juga ada bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) berupa hand sprayer sebanyak 12 unit untuk 6 poktan, 40 paket sembako, dan 1 unit kursi roda untuk disabilitas.

Halikinnor juga menyampaikan, Pemkab Kotim pada tahun 2024 akan melaksanakan rekonstruksi jalan di Desa Beringin Agung menuju masjid Kecamatan Telaga Antang dengan pagu anggaran Rp198.000.000, dengan harapan dapat meningkatkan mobilitas dan kesejahteraan masyarakat setempat.

Tak lupa, ia mengajak masyarakat untuk berkolaborasi dengan pemerintah dan Forkopimcam dalam menjaga keamanan dan ketertiban daerah. Terlebih, tak lama lagi akan dilaksanakan Pemilihan Umum 2024, sehingga diharapkan pesta demokrasi yang rutin digelar setiap lima tahun sekali ini berjalan lancar tanpa menimbulkan gesekan di masyarakat.

Baca juga: Bupati Kotim berharap pembangunan jembatan pacu perekonomian di Tualan Hulu

Baca juga: Bawaslu Kotim segera tertibkan 2.245 APK melanggar aturan

Baca juga: Pemkab Kotim raih penghargaan capaian realisasi APBD 2023

Pewarta : Devita Maulina
Uploader : Admin 2
Copyright © ANTARA 2024