Palangka Raya (ANTARA) - Bank Indonesia Perwakilan Kalimantan Tengah selain membantu dan memfasilitasi tersedianya both bagi sejumlah pelaku UMKM, juga memanfaatkan Kalteng Expo 2024 yang diadakan pemerintah provinsi setempat untuk melaksanakan showcasing, sosialiasi serta edukasi terkait digitalisasi pembayaran sekaligus cinta rupiah.

Dilaksanakannya berbagai kegiatan tersebut sebagai upaya meningkatkan penggunaan user QRIS baru serta kesadaran akan perilaku menggunakan uang Rupiah yang baik, kata Deputi Direktur BI Kalteng Taufik Saleh di Palangka Raya, Selasa.

"Kehadiran kami di Kalteng Expo 2024 tidak hanya memberikan dampak positif bagi para UMKM binaan, tetapi juga bagi masyarakat secara keseluruhan," ucapnya.

Dikatakan, BI Kalteng menyediakan booth di Kalteng Expo merupakan upaya showcasing UMKM binaan sekaligus menjadi bukti komitmen pihaknya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi, khususnya bagi perluasan pasar UMKM di provinsi berjuluk Bumi Tambun Bungai-Bumi Pancasila ini. Booth BI Kalteng itu diisi oleh 12 UMKM terpilih yang menjajakan produk berupa kriya, wastra dan makanan maupun minuman.

Taufik Saleh mengatakan penjualan UMKM di Booth BI yang mencapai sekitar 51 Juta Rupiah di hari pertama dan sekitar 44 Juta Rupiah pada hari kedua. Kebanyakan besar pengunjung yang berbelanja di Booth BI sangat berminat terhadap produk wastra dari UMKM binaan BI, dengan total penjualan hingga hari kedua sebesar Rp 50 Juta.

"Posisi kedua diraih oleh UMKM kriya dengan total penjualan sebesar Rp 37,37 Juta dan dilanjutkan oleh UMKM makanan-minuman olahan," beber dia. 

Baca juga: BI turut gelar promosi UMKM bertajuk PTB di Kalteng Expo

Selain itu, BI Kalteng  turut juga menghadirkan pojok baca di lokasi Kalteng Expo sejak tanggal 11 hingga 15 Mei 2024. Pojok Baca itu sebagai ajang promosi atas salah satu layanan perpustakaan BI. Harapannya, Pojok Baca itu membuat masyarakat dapat meningkatkan minat literasi, baik dengan berkunjung secara langsung ke perpustakaan BI ataupun mengakses berbagai koleksi buku digital via iBI Library.

"Edukasi dan sosialisasi yang dilakukan oleh BI Kalteng diharapkan dapat meningkatkan literasi keuangan masyarakat, dan mendorong penggunaan digitalisasi pembayaran di provinsi ini," demikian Taufik Saleh.

Baca juga: BI berharap pembangunan mesin RtRdan RMU di Kalteng segera diselesaikan

Baca juga: BI anggap angka inflasi Kalteng selama April masih wajar

Baca juga: BI siap bantu wartawan Kalteng sajikan berita ekonomi secara menarik

Pewarta : Jaya Wirawana Manurung
Editor : Muhammad Arif Hidayat
Copyright © ANTARA 2024