Makkah (ANTARA) - Direktorat Jenderal Pertahanan Sipil Arab Saudi pada Minggu (9/6) mengatakan pihaknya bersiap menerima jamaah calon haji padan musim Haji 1445 Hijriah, di Jembatan Jamarat dan sekitarnya.


Persiapan yang dilakukan juga berkaitan dengan pelayanan untuk para jamaah calon haji yang akan melakukan lempar jamrah (kerikil).

Direktorat tersebut menekankan kesiapan unit-unitnya, yang ditempatkan di sejumlah koridor, halaman sekitar, dan pintu masuk utama dengan dijaga oleh para personel yang berperalatan lengkap.

Selain itu, pihaknya melaksanakan persiapan teknis untuk menjalankan rencana darurat umum untuk haji dan menangani segala risiko, melalui kerja sama dengan lembaga terkait lainnya.

Pemerintah Arab Saudi bertekad memberikan pengamanan secara intensif dengan menyiagakan aparat di lapangan untuk menjamin keamanan dan keselamatan jamaah calon haji dari berbagai negara pada musim haji tahun 1445 Hijriah/2024 Masehi.

Baca juga: Saudi cari 1.000 orang lagi keluarga Palestina untuk berhaji

Baca juga: Calon haji dibekali kerikil lontar jumrah sejak di Arafah

Sebelumnya, Direktur Keamanan Publik dan Ketua Komite Keamanan Haji Letnan Jenderal Mohammad bin Abdullah al-Bassami menegaskan petugas keamanan siap menghadapi gangguan keamanan atau ketertiban dengan mencegah berbagai tindakan yang berpotensi mengganggu keamanan dan keselamatan jamaah.

Pihaknya juga mengintensifkan patroli, baik untuk mengawasi kelancaran lalu lintas, keamanan, maupun penegakan hukum di pintu-pintu masuk ke Kota Makkah, tempat-tempat suci, serta jalur-jalur menuju wilayah itu.

Baca juga: Raja Salman undang lebih 50 warga Indonesia pergi haji gratis

Baca juga: Jamaah diminta pahami manasik dan jangan langgar larangan ihram

Baca juga: Kemenkes Arab Saudi meluncurkan Smart Robot di Madinah

Sementara itu, Komandan Pasukan Darurat Khusus Kepresidenan Keamanan Negara Mayor Jenderal Muhammad bin Maqbool Al-Omari menambahkan selain aparat keamanan, pasukan darurat khusus juga diterjunkan dan disebar di tempat-tempat suci di Kota Madinah maupun Makkah.

Pasukan darurat khusus, kata dia, merupakan salah satu unit pasukan keamanan yang diturunkan setiap kali diperlukan untuk memberikan keamanan baik di kawasan Masjid Nabawi maupun Masjidil Haram, demikian SPA-OANA,

Pewarta : Devi Nindy Sari Ramadhan
Uploader : Admin 1
Copyright © ANTARA 2024