Sampit (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) berencana membangun pusat olahraga atau sport center di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) untuk menunjang kegiatan olahraga di Bumi Habaring Hurung tersebut. 

“Saya ingin menghadiahkan di akhir masa jabatan saya kepada Kabupaten Kotim sebuah sport center yang ada lapangan sepak bola lengkap dengan lapangan basket, kolam renang dan lainnya,” kata Gubernur Kalteng Sugianto Sabran di Sampit, Jumat. 

Hal tersebut ia sampaikan di depan masyarakat Kotim saat membuka kegiatan pasar murah dan penyaluran bantuan hewan kurban di Kota Sampit. 

Turut hadir dalam kegiatan itu sejumlah pejabat Provinsi Kalteng seperti Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian , Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Bappelitbangda dan pejabat Pemprov Kalteng lainnya. Sedangkan, dari Pemkab Kotim ada Bupati Halikinnor dan Wakil Bupati Irawati beserta jajaran.

Sugianto menuturkan pembangunan sport center ini merupakan hadiahnya di akhir jabatan sebagai gubernur untuk kabupaten penyangga di Kalteng, di antaranya Kotim, Kapuas, dan Kotawaringin Barat. 

Disamping itu, ia berharap perkembangan dunia olahraga di Bumi Tambun Bungai semakin meningkat dengan adanya tempat yang representatif bagi putra-putri daerah untuk mengasah kemampuan atau bakat di bidang olahraga. 

Dalam hal ini ia menginstruksikan bupati setempat untuk menyiapkan lahan guna pembangunan sport center. 

“Apakah ada lahan yang tersedia atau Bupati Kotim mencarikan lahan yang baru, nanti akan kami desain untuk pembangunannya,” ucap Sugianto.

Baca juga: Kemenpora gelorakan olahraga di Kotim melalui Kejuaraan Tarkam

Ia melanjutkan, saat ini Pemprov Kalteng sedang giat-giatnya membangun dan memperbaiki Kalimantan Tengah, sehingga apabila nanti terjadi pemekaran maka setiap masing-masing wilayah sudah siap. 

“Insyaallah, kalau nanti Provinsi Kalimantan Tengah (pemekaran) menjadi Provinsi Kotawaringin kita sudah siap. Kabupaten Seruyan sudah siap,” ujarnya. 

Kabupaten Seruyan yang hanya berjarak kurang lebih tiga jam dari Kotim  digadang-gadang akan menjadi ibukota Provinsi Kotawaringin apabila terjadi pemekaran dengan Provinsi Kalimantan Tengah.

Pemprov Kalteng terus berupaya meningkatkan pembangunan infrastruktur di wilayah tersebut. Salah satunya dengan mendirikan rumah sakit provinsi, yakni RSUD Tipe B Hanau. 

Sugianto mengatakan bahwa rumah sakit tersebut telah dilengkapi dengan sumber daya manusia (SDM) dan peralatan yang memadai maupun sarana prasarana yang tak kalah jika dibandingkan dengan rumah sakit nasional. 

“Rumah sakit di Hanau kelasnya bintang empat, jadi masyarakat termasuk di Kotim tidak perlu lagi sampai ke Jawa untuk berobat karena rumah sakit itu telah dilengkapi SDM dan peralatan yang memadai,” ucapnya.

Disamping itu, pihaknya akan merenovasi RSUD dr. Doris Sylvanus yang dinilai sudah tidak layak. Hal ini sebagai komitmen Pemprov Kalteng untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di Kalteng. 

Sementara itu, Bupati Kotim Halikinnor menyampaikan terimakasih atas perhatian Gubernur Kalteng yang ingin membangun sport center di Kotim. Adapun terkait kesediaan lahan, ia akan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mencari lahan yang cocok. 

Baca juga: Kelembagaan adat di Kotim perlu pembenahan untuk optimalkan pelaksanaan tugas

Baca juga: Gubernur Kalteng bagikan 15.000 paket sembako gratis untuk masyarakat Kotim

Baca juga: Disdik Kotim realisasikan pembayaran rapelan kenaikan gaji dan tunjangan guru


Pewarta : Devita Maulina
Uploader : Admin 2
Copyright © ANTARA 2024