Sampit (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah mematangkan persiapan untuk menyambut kunjungan Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) Marthinus Hukom pada Juli mendatang.
“Hari ini kami melakukan rapat final untuk persiapan menyambut kunjungan Kepala BNN RI, yang dijadwalkan tiba di Palangka Raya pada 10 Juli dan dilanjutkan ke Kotim. Insyaallah, pada 11 Juli kita full kegiatan bersama beliau,” kata Wakil Bupati Kotim Irawati di Sampit, Senin.
Wanita yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Kotim ini menjelaskan, kunjungan Kepala BNN RI dalam rangka meninjau lokasi kantor yang dihibahkan pemerintah daerah sebagai lokasi kantor Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Kotim.
Diketahui, Pemkab Kotim terus berupaya mewujudkan pembentukan BNNK Kotim agar upaya penanggulangan peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba bisa lebih optimal.
Saat ini Badan Narkotikan Kabupaten (BNK) Kotim berada di bawah kewenangan pemerintah daerah setempat, sedangkan BNNK berada di bawah kewenangan dan mendapat dukungan langsung dari BNN RI.
Selain itu, dengan meningkatkan status sebagai BNNK maka disertai kewenangan untuk melakukan penindakan terkait peredaran narkoba demi menyelamatkan generasi muda, sedangkan ketika berstatus BNK maka kewenangannya sebatas pencegahan melalui imbauan dan sosialisasi.
Baca juga: Bupati Kotim: Membuang sampah ke sungai memperbesar risiko banjir
Dengan kunjungan kepala BNN RI nantinya dia berharap keinginan pemerintah daerah untuk pembentukan BNNK dapat segera terwujud.
“Saat ini Kotim masih berstatus BNK, dengan kedatangan Kepala BNN RI ini kami berharap memberikan sinyal baik bahwa BNK Kotim bisa menjadi BNNK Kotim,” demikian Irawati.
Disamping menggelar rapat final, Irawati didampingi Kepala Badan Kesbangpol Sanggul Lumban Gaol dan sejumlah pejabat daerah terkait juga meninjau kembali eks kantor Dinas Koperasi dan UMKM Kotim yang dihibahkan pemerintah daerah sebagai kantor BNNK Kotim.
Pihaknya memastikan bahwa bangunan tersebut dalam kondisi baik, sehingga mendapat penilaian yang baik pula saat kunjungan Kepala BNN RI.
Sebelumnya, pada Kamis (30/5) Irawati didampingi Kepala Badan Kesbangpol dan Kepala Dinas Sosial serta beberapa pejabat daerah telah menyerahkan naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) tanah dan gedung aset milik Pemkab Kotim kepada BNN RI.
Hal tersebut sebagai bentuk keseriusan pemerintah daerah dalam mewujudkan terbentuknya BNNK di Bumi Habaring Hurung. Tak hanya itu, Pemkab Kotim juga menganggarkan Rp1 miliar per tahun untuk operasional BNNK apabila terbentuk.
Baca juga: Disambut antusias, sudah 905 anak di Kotim mendaftar khitanan massal
Baca juga: Guru mengaji di Kotim bersyukur dapat perhatian pemerintah daerah
Baca juga: Bupati Kotim minta Pantarlih harus banyak bersabar saat bertugas