Pemkab Kotim gelontorkan Rp3 miliar untuk perbaikan Jalan Lesa Parenggean

id Pemkab Kotim, kalteng, Sampit, kotim, Kotawaringin Timur, jalan lesa, parenggean, infrastruktur

Pemkab Kotim gelontorkan Rp3 miliar untuk perbaikan Jalan Lesa Parenggean

Tim Dinas SDABMBKPRKP Kotim bersama camat, anggota legislatif, lurah dan tokoh masyarakat di Parenggean meninjau Jalan Lesa yang akan dilakukan perbaikan, Rabu (3/12/2025). ANTARA/HO-Dinas SDABMBKPRKP Kotim

Sampit (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah melalui Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, Bina Konstruksi, Perumahan Rakyat, dan Kawasan Permukiman (SDABMBKPRKP) menggelontorkan anggaran Rp3 miliar untuk perbaikan Jalan Lesa Kecamatan Parenggean.

“Panjang penanganan sekitar 870 meter, dimulai dari sebelum Gerbang Selamat Datang Parenggean sampai menuju area masuk Kelurahan Parenggean,” kata Kepala Dinas SDABMBKPRKP Kotim Mentana Dhinar Tistama melalui Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Bagus Anugrah Nusantara di Sampit, Jumat.

Bagus menjelaskan, total panjang keseluruhan jalan di area tersebut adalah 3,15 kilometer. Namun, titik yang mendapat prioritas perbaikan pada tahun anggaran ini adalah yang mengalami kerusakan paling signifikan, sehingga panjang penanganan infrastruktur kali ini hanya sekitar 870 meter.

Sebelum memulai pekerjaan, timnya telah melakukan survei dan pengecekan lokasi secara menyeluruh bersama Camat, Lurah, anggota DPRD Daerah Pemilihan (Dapil) V, serta perwakilan tokoh masyarakat setempat.

Proses perbaikan jalan diawali dengan pemasangan Lapis Pondasi Agregat (LPA) Kelas A untuk memperkuat struktur dasar. Setelah itu, pekerjaan akan dilanjutkan dengan lapisan aspal Hot Rolled Sheet (HRS) Base, hingga mencapai tahap pengaspalan akhir.

Baca juga: Pelindo Regional 3 Sampit bersiap hadapi lonjakan penumpang jelang Nataru

Proyek perbaikan vital ini didanai menggunakan anggaran sekitar Rp3 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) tahun anggaran 2025.

Bagus berharap proses pelaksanaan proyek berjalan optimal, mengingat batas waktu penyelesaian yang ketat dan kondisi cuaca yang tidak menentu di musim hujan ini.

“Dengan sisa waktu pengerjaan yang tersedia hingga 30 Desember, kami berharap proses pelaksanaan dapat berjalan lancar tanpa menemui kendala berarti,” demikian Bagus.

Terpisah sebelumnya, Mentana menyampaikan bahwa keberadaan Jalan Lesa ini sangat vital bagi masyarakat setempat, selain menghubungkan antara Desa Bajarau dan Kelurahan Parenggean, jalan yang dinamai Jalan Lesa ini juga menjadi akses utama menuju fasilitas kesehatan, RS Pratama Parenggean.

Kondisi jalan yang rusak parah sering dikeluhkan masyarakat karena dinilai menghambat perjalanan, terlebih ketika ada pasien yang perlu segera dibawa ke rumah sakit. Anggota legislatif pun berkali-kali mendesak pemerintah daerah untuk memperbaiki jalan tersebut.

Oleh karena itu, pada pembahasan APBD-P Kotim tahun anggaran 2025 ini, Dinas SDABMBKPRKP Kotim kembali mengusulkan alokasi dana untuk perbaikan jalan itu.

Baca juga: BPBD Kotim tinjau banjir, akses jalan sejumlah desa terputus

Baca juga: Penghijauan diharapkan mampu kurangi potensi bencana alam di Kotim

Baca juga: Banjir rendam wilayah hulu, BPBD Kotim imbau masyarakat waspada


Pewarta :
Uploader : Admin 2
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.