Kuala Kapuas (ANTARA) - Penjabat Bupati Kapuas, Kalimantan Tengah, Erlin Hardi menegaskan bahwa pemerintah kabupaten akan terus berupaya untuk meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan, lewat pengembangan infrastruktur agar dapat menunjang kualitas dan mutu pendidikan agar terus meningkat.
"Sarana prasarana pendidikan baik ruang kelas, ruang guru, perpustakaan, kursi sekolah hingga rumah dinas guru inilah yang tentunya menjadi PR kita ke depan dan harus diperhatikan," kata Erlin Hardi di Kuala Kapuas, Selasa.
Hal ini disampaikan oleh orang nomor satu di kabupaten setempat, usai menghadiri acara syukuran dan silahturahmi guru yang telah berhasil mendapatkan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kecamatan Kapuas Timur.
Dilanjutkan Erlin Hardi, Ia sudah menginstruksikan kepada Dinas Pendidikan menginventarisir sarpras pendidikan yang mana saja yang harus diperbaiki dan dilakukan pembenahan.
"Tahun ini saya minta Kadisdik untuk melakukan pendataan secara menyeluruh terkait kondisi sekolah yang mengalami rusak berat atau rusak sedang," ucapnya.
Pj Bupati Kapuas itu juga berharap koorwil dan pengawas juga harus melihat bagaimana kondisi sekolah itu. Termasuk bagaimana guru, siswa dan sarananya seperti apa, juga perlu didata, agar dapat menjadi bahan pertimbangan.
Pemkab Kapuas juga turut jadi perhatiannya terkait masalah kurangnya tenaga teknis operator di sekolah. Di mana operator ini ke depan menjadi perhatian Pemkab Kapuas, tetapi juga harus memenuhi syarat jenjangnya sarjana S1 atau juga outsorsing dan PPPK paruh waktu
Selain itu pula, sebagai bentuk perhatian kepada kesejahteraan guru, Pemkab Kapuas telah membuka lowongan formasi guru untuk PPPK yang terbanyak jumlahnya di Kalteng di tahun 2024 ini.
"Kendati demikian, peningkatan kesejahteraan harus berbanding lurus dengan peningkatan kinerja. Supaya kualitas pendidikan di daerah setempat semakin baik," ujar Erlin Hardi.
Baca juga: Desa di Kapuas wakili Kalteng ikuti seleksi lomba TTG tingkat Nasional
Kepada para guru yang telah berhasil mendapatkan PPPK, diharapkan mampu untuk selalu meningkatkan kemampuan diri dalam mengajar anak-anak muridnya, baik dari tingkat SD, SMP juga PAUD.
Dirinya juga mengucapkan selamat kepada para guru PPPK se Kecamatan Kapuas Timur yang telah dilantik dan sudah menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan.
"Harapannya dengan sudah menjadi PPPK, maka kinerjanya akan dapat meningkat lagi ke depannya, dengan terus berinovasi dalam teknik pengajaran dalam menunjang pendidikan," demikian Erlin Hardi.
Baca juga: Disarpustaka Kapuas ikuti Bimtek Aplikasi Srikandi di Batam
Baca juga: Kader PKK Kapuas Murung diberi pelatihan pengolahan PMT
Baca juga: Kecamatan Selat juara umum FSQ II Kapuas
"Sarana prasarana pendidikan baik ruang kelas, ruang guru, perpustakaan, kursi sekolah hingga rumah dinas guru inilah yang tentunya menjadi PR kita ke depan dan harus diperhatikan," kata Erlin Hardi di Kuala Kapuas, Selasa.
Hal ini disampaikan oleh orang nomor satu di kabupaten setempat, usai menghadiri acara syukuran dan silahturahmi guru yang telah berhasil mendapatkan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kecamatan Kapuas Timur.
Dilanjutkan Erlin Hardi, Ia sudah menginstruksikan kepada Dinas Pendidikan menginventarisir sarpras pendidikan yang mana saja yang harus diperbaiki dan dilakukan pembenahan.
"Tahun ini saya minta Kadisdik untuk melakukan pendataan secara menyeluruh terkait kondisi sekolah yang mengalami rusak berat atau rusak sedang," ucapnya.
Pj Bupati Kapuas itu juga berharap koorwil dan pengawas juga harus melihat bagaimana kondisi sekolah itu. Termasuk bagaimana guru, siswa dan sarananya seperti apa, juga perlu didata, agar dapat menjadi bahan pertimbangan.
Pemkab Kapuas juga turut jadi perhatiannya terkait masalah kurangnya tenaga teknis operator di sekolah. Di mana operator ini ke depan menjadi perhatian Pemkab Kapuas, tetapi juga harus memenuhi syarat jenjangnya sarjana S1 atau juga outsorsing dan PPPK paruh waktu
Selain itu pula, sebagai bentuk perhatian kepada kesejahteraan guru, Pemkab Kapuas telah membuka lowongan formasi guru untuk PPPK yang terbanyak jumlahnya di Kalteng di tahun 2024 ini.
"Kendati demikian, peningkatan kesejahteraan harus berbanding lurus dengan peningkatan kinerja. Supaya kualitas pendidikan di daerah setempat semakin baik," ujar Erlin Hardi.
Baca juga: Desa di Kapuas wakili Kalteng ikuti seleksi lomba TTG tingkat Nasional
Kepada para guru yang telah berhasil mendapatkan PPPK, diharapkan mampu untuk selalu meningkatkan kemampuan diri dalam mengajar anak-anak muridnya, baik dari tingkat SD, SMP juga PAUD.
Dirinya juga mengucapkan selamat kepada para guru PPPK se Kecamatan Kapuas Timur yang telah dilantik dan sudah menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan.
"Harapannya dengan sudah menjadi PPPK, maka kinerjanya akan dapat meningkat lagi ke depannya, dengan terus berinovasi dalam teknik pengajaran dalam menunjang pendidikan," demikian Erlin Hardi.
Baca juga: Disarpustaka Kapuas ikuti Bimtek Aplikasi Srikandi di Batam
Baca juga: Kader PKK Kapuas Murung diberi pelatihan pengolahan PMT
Baca juga: Kecamatan Selat juara umum FSQ II Kapuas