Kuala Kapuas (ANTARA) - Penjabat (Pj) Bupati Kapuas, Kalimantan Tengah, Erlin Hardi mengakui bahwa berdirinya Rumah Sakit Pratama Pujon di Kecamatan Kapuas Tengah, melalui proses yang panjang dan memerlukan kerja keras dari pemerintah serta berbagai pihak lainnya.
Proses panjang itu karena dimulai dari penyediaan hingga pemutihan lahan sebagai lokasi berdirinya bangunan, kata Erlin saat peresmian Rumah Sakit Pratama Pujon, Kamis.
"Itu menunjukkan betapa besar upaya yang telah kita lakukan untuk mewujudkan impian masyarakat Pujon dan sekitarnya akan fasilitas kesehatan yang memadai," ucapnya.
Berdirinya RS Pratama Pujon ini juga, lanjut Erlin, sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Kapuas, khususnya misi ke-10 yang menitikberatkan pada peningkatan pelayanan kesehatan.
"Kami berharap bahwa RS Pratama Pujon ini dapat menjadi pusat pelayanan kesehatan yang tidak hanya mengedepankan kualitas, tetapi juga aksesibilitas bagi seluruh lapisan masyarakat," katanya.
Dengan terbangunnya rumah sakit tersebut, pemerintah daerah terus berupaya untuk memastikan fasilitas ini dapat beroperasi dengan optimal nantinya, yang ditargetkan tahun ini juga.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan dr Tonun Irawaty Panjaitan mengatakan bahwa manfaat dari adanya RS Pratama Pujon ini sangat besar, terutama dalam pemerataan fasilitas kesehatan dan memberikan kemudahan akses bagi masyarakat Kapuas, terutama di daerah non pasang surut.
Fasilitas yang tersedia di RS ini meliputi Rawat Inap, Rawat Jalan, Instalasi Gawat Darurat (IGD), Intensive Care Unit (ICU), Ruang Operasi (OK), Radiologi, Laboratorium, dan Instalasi Gizi dilengkapi alat-alat kesehatan.
Baca juga: Pemkab Kapuas kirim 79 pelajar ikuti Selekda Pra Popnas Kalteng
"Saat ini, tim medis sedang dalam perencanaan perekrutan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK), kami berharap dengan adanya tim medis yang kompeten, RS Pratama Pujon dapat memberikan pelayanan kesehatan yang optimal bagi masyarakat," harapnya.
Tonun juga mengharapkan RS Pratama Pujon ini dapat segera beroperasi dengan masuknya listrik secara optimal, akses air bersih dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) yang merupakan aspek penting dalam operasional RS, sehingga semua alat dapat dioperasionalkan dan mampu menambah jenis pelayanan serta ketenagaan yang diperlukan.
Dengan demikian, tambahnya, pelayanan kesehatan yang diberikan akan semakin komprehensif dan berkualitas, dan ke depannya masih ada pembangunan rumah dinas dan penataan landscap.
"Selama proses ini berlangsung juga mengharapkan kerja sama semua pihak termasuk dalam menjaga ketertiban dan keamanan," demikian dr Tonun.
Baca juga: Seluruh penduduk Kapuas terlindungi JKN, PJ Bupati luncurkan UHC
Baca juga: Pemkab Kapuas beri peningkatan kapasitas dan kapabilitas pengurus PKK
Baca juga: DPMD Kapuas optimalkan posyandu desa dan kelurahan
Proses panjang itu karena dimulai dari penyediaan hingga pemutihan lahan sebagai lokasi berdirinya bangunan, kata Erlin saat peresmian Rumah Sakit Pratama Pujon, Kamis.
"Itu menunjukkan betapa besar upaya yang telah kita lakukan untuk mewujudkan impian masyarakat Pujon dan sekitarnya akan fasilitas kesehatan yang memadai," ucapnya.
Berdirinya RS Pratama Pujon ini juga, lanjut Erlin, sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Kapuas, khususnya misi ke-10 yang menitikberatkan pada peningkatan pelayanan kesehatan.
"Kami berharap bahwa RS Pratama Pujon ini dapat menjadi pusat pelayanan kesehatan yang tidak hanya mengedepankan kualitas, tetapi juga aksesibilitas bagi seluruh lapisan masyarakat," katanya.
Dengan terbangunnya rumah sakit tersebut, pemerintah daerah terus berupaya untuk memastikan fasilitas ini dapat beroperasi dengan optimal nantinya, yang ditargetkan tahun ini juga.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan dr Tonun Irawaty Panjaitan mengatakan bahwa manfaat dari adanya RS Pratama Pujon ini sangat besar, terutama dalam pemerataan fasilitas kesehatan dan memberikan kemudahan akses bagi masyarakat Kapuas, terutama di daerah non pasang surut.
Fasilitas yang tersedia di RS ini meliputi Rawat Inap, Rawat Jalan, Instalasi Gawat Darurat (IGD), Intensive Care Unit (ICU), Ruang Operasi (OK), Radiologi, Laboratorium, dan Instalasi Gizi dilengkapi alat-alat kesehatan.
Baca juga: Pemkab Kapuas kirim 79 pelajar ikuti Selekda Pra Popnas Kalteng
"Saat ini, tim medis sedang dalam perencanaan perekrutan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK), kami berharap dengan adanya tim medis yang kompeten, RS Pratama Pujon dapat memberikan pelayanan kesehatan yang optimal bagi masyarakat," harapnya.
Tonun juga mengharapkan RS Pratama Pujon ini dapat segera beroperasi dengan masuknya listrik secara optimal, akses air bersih dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) yang merupakan aspek penting dalam operasional RS, sehingga semua alat dapat dioperasionalkan dan mampu menambah jenis pelayanan serta ketenagaan yang diperlukan.
Dengan demikian, tambahnya, pelayanan kesehatan yang diberikan akan semakin komprehensif dan berkualitas, dan ke depannya masih ada pembangunan rumah dinas dan penataan landscap.
"Selama proses ini berlangsung juga mengharapkan kerja sama semua pihak termasuk dalam menjaga ketertiban dan keamanan," demikian dr Tonun.
Baca juga: Seluruh penduduk Kapuas terlindungi JKN, PJ Bupati luncurkan UHC
Baca juga: Pemkab Kapuas beri peningkatan kapasitas dan kapabilitas pengurus PKK
Baca juga: DPMD Kapuas optimalkan posyandu desa dan kelurahan