Palangka Raya (ANTARA) -
Pertamina berkolaborasi dengan Rumah BUMN Palangka Raya, Kalimantan Tengah melaksanakan kegiatan pendampingan dan pelatihan terhadap puluhan pelaku UMKM untuk membantu pengembangan bisnis secara optimal.
 
"Sebagai pelaku usaha, peserta datang dengan membawa berbagai macam produknya. Antusiasme peserta juga dapat dirasakan saat mengikuti training," terang Sr. Spv. CSR & SMEPP Pertamina Kalimantan Risky Diba Avrita di Palangka Raya, Kamis.
 
Dijelaskannya, kegiatan ini masih menjadi rangkaian kegiatan dari Pertamina UMK Academy Regional Kalimantan yang dibuka sejak 10 Juni 2024.
 
Risky Diba menyampaikan, para peserta merupakan penggiat UMK unggulan yang berhasil terpilih dari 8.000 UMK yang telah mendaftar.
 
"Nantinya para peserta regional akan dipilih kembali untuk lolos di UMK Academy Skala Nasional," ujarnya.
 
Dia mengatakan, Pertamina UMK Academy menjadi salah satu sarana bagi Pertamina dalam mendukung kemajuan serta perkembangan UMK. Apalagi diketahui bersama dalam kemajuan ekonomi Indonesia, peran UMK begitu penting, salah satunya sebagai penyumbang devisa pada negara. 
 
Pelatihan ini untuk mendorong para pelaku usaha dapat terus berdaya dan produktif. Adapun pelatihan yang dilaksanakan pada 18-19 Juli 2024 ini berisikan dua materi utama, yaitu mengenai cara jitu pelanggan puas dan membangun relasi bisnis.
 
“Terdapat beberapa penilaian bagi para pelaku usaha untuk dapat naik kelas ke tingkat nasional. Peserta Pertamina UMK Academy yang lolos berkesempatan meraih berbagai keuntungan selain mendapatkan pelatihan intensif dari para ahli di bidangnya, juga peralatan produksi tepat guna, pameran internasional, pendampingan usaha dan sertifikasi usaha,” tutur Diba.

Baca juga: Dukung tumbuh kembang anak, Dishanpang Kalteng sosialisasikan konsumsi pangan B2SA
 
Di tempat terpisah Area Manager Comm Rel dan CSR Kalimantan Arya Yusa Dwicandra mengatakan, tujuan khusus Pertamina UMK Academy adalah mendorong UMK untuk dapat naik kelas serta memberi pemahaman seputar berwirausaha.
 
“Dengan adanya pelatihan ini diharap mampu memberikan manfaat bagi mitra binaan agar berkesempatan melakukan ekspansi pasar yang lebih besar, sehingga dapat menciptakan multiplier effect yang lebih besar lagi bagi perekonomian Indonesia,” tambah Arya.
 
Pertamina sebagai perusahaan energi nasional, tak hanya berinvestasi pada bisnis energi namun juga menjadi wadah bagi UMK untuk terus bertumbuh.
 
Hal ini merupakan salah satu bentuk Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan yang termasuk dalam capaian SDG’s poin ke-8 yaitu meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, kesempatan kerja yang produktif dan menyeluruh, serta pekerjaan yang layak untuk semua.

Baca juga: Pemprov Kalteng berikan santunan kepada anak yatim/piatu

Baca juga: Optimalkan digitalisasi, Pemprov Kalteng-Iwapi kolaborasi tingkatkan perekonomian

Baca juga: Pemkab Seruyan-Pemprov kolaborasi wujudkan keterbukaan informasi publik

Pewarta : Muhammad Arif Hidayat
Uploader : Admin 2
Copyright © ANTARA 2024