Ma'ruf Amin minta pelayanan kesehatan masyarakat terus ditingkatkan

Kamis, 15 Agustus 2024 17:34 WIB

Jakarta (ANTARA) -
Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin meminta pelayanan kesehatan untuk masyarakat terus ditingkatkan dengan penyediaan alat-alat kesehatan dan juga mengoptimalkan tenaga kesehatan.     

"Pelayanan ke depan itu menuntut kita lebih. Tuntutan masyarakat itu makin hari makin tinggi. Bahkan sekarang pasien itu makin kritis," ucap Wapres dalam sambutannya saat menerima tenaga medis, tenaga kesehatan teladan, dan kader berprestasi 2024 di Istana Wapres, Jakarta, Kamis.   

"Mungkin mintanya ini, mintanya itu, kan biasanya begitu. Malah ngajarin dokter kadang-kadang. Dokternya diajarin, seperti dia yang lebih pintar dari dokter," lanjut Wapres.  

Apalagi, kata Wapres, pada 2024 ini, kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) telah mencapai 98 persen. Namun, Wapres juga mengingatkan bahwa pelayanan kesehatan juga harus tetap ditingkatkan.   

Baca juga: BPJS Kesehatan tegaskan KRIS tidak hapus jenjang kelas layanan

"Jadi, kita harus bisa memberikan pelayanan yang lebih. Apalagi sekarang ini kita dianggap berhasil dalam menyelenggarakan JKN, Jaminan Kesehatan Nasional kita sudah mencapai 98 persen dan mendapatkan penghargaan dari lembaga internasional. Jadi, ini kita dianggap berhasil. Jadi, kalau 100 persennya tinggal 2 persen lagi," ujar Wapres.  

Untuk itu, Wapres pun meminta kepada Kementerian Kesehatan untuk menyediakan alat-alat kesehatan sampai ke daerah-daerah.  

"Itu prestasi luar biasa. Nah tetapi nanti konsekuensi berikutnya pelayanannya. Ini Pak Menteri Kesehatan ini sudah menyiapkan alat-alat. Semua nanti akan sampai ke daerah. Tahun ini akan diberikan alat-alat yang banyak sampai ke daerah-daerah," ucap Wapres.  

Baca juga: AI bakal bawa perubahan signifikan layanan kesehatan RI

Selain itu, Wapres juga meminta agar tenaga kesehatan dapat bekerja lebih optimal lagi dalam melayani masyarakat.  

Wapres juga minta peran Puskesmas terus dioptimalkan, tidak hanya sebagai tempat untuk pengobatan, tetapi juga dalam upaya pencegahan dan penanggulangan penyakit.

"Kalau alatnya gampang, sudah ada. Yang kurang dokternya, Cetak dokter kan tidak bisa 1-2 tahun. Nah nanti tenaga kesehatan ini yang harus bekerja lebih optimal dalam melayani. Itu saya kira tuntutan ke depan itu pelayanan dan kita berharap terutama Puskesmas juga. Itu selain kita mengobati, tetapi juga apa istilahnya, mencegah," kata Wapres.  

Pewarta : Benardy Ferdiansyah
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Ma'ruf Amin singgung soal pengurus tandingan yang tidak etis

02 September 2024 17:41 Wib

Cak Imin sebut fondasi PKB menuju Pemilu 2029 semakin kuat bersama Wapres

25 August 2024 16:47 Wib

Ma'ruf Amin siap jadi juru damai konflik yang melibatkan PKB-PBNU

07 August 2024 14:44 Wib

Pilkada butuh pengawasan lebih personel TNI/Polri

11 July 2024 17:50 Wib

Hasil survei kinerja Jokowi meningkat merupakan bukti apresiasi masyarakat

21 June 2024 18:40 Wib
Terpopuler

APBN 2025 terbanyak di Pusat, Teras Narang sebut kepala daerah dituntut inovatif

Kabar Daerah - 14 December 2024 18:23 Wib

Disarpustaka Kapuas sambut siswa SD Islam Azza dalam kegiatan literasi

Kabar Daerah - 17 December 2024 10:52 Wib

Waket DPRD Bartim jadi dewan pakar Pemuda Katolik Pusat

Kabar Daerah - 16 jam lalu

DPUPR Perkim: Proyek peningkatan jalan lingkar timur berlanjut 2025

Kabar Daerah - 15 December 2024 6:52 Wib

DPRD Palangka Raya sepakat bahas raperda Penyelenggaraan Ketenagakerjaan

Kabar Daerah - 17 December 2024 11:56 Wib