DPRD Kalteng dorong pemerintah sediakan akses teknologi secara merata

Ketua Sementara DPRD Kalimantan Tengah Arthon S Dohong menekankan teknologi bukan hanya sekadar alat bantu, tetapi merupakan kunci utama membuka gerbang kemajuan dalam menggapai masa depan.

 

"Bayangkan, dengan teknologi yang tepat, kita bisa belajar lebih cepat, bekerja lebih produktif, dan membuka peluang baru tak terbatas," katanya di Palangka Raya, Kamis.

 

Dirinya menjelaskan, teknologi memberikan akses mudah dan cepat terhadap informasi global. Kini, hanya melalui internet, siapa pun bisa belajar secara mandiri, mengasah keterampilan, dan mempersiapkan diri menghadapi tantangan dunia kerja.

 

"Bayangkan, dunia pengetahuan kini ada di genggaman kita. Tinggal bagaimana kita memanfaatkan dan menggunakan teknologi ini seperti apa," ucapnya.

 

Teknologi juga menghadirkan metode pembelajaran inovatif dan menyenangkan, aplikasi edukatif yang interaktif memungkinkan seseorang belajar sesuai gaya masing-masing, sehingga pemahaman dan informasi yang diperoleh lebih optimal.

 

Tak hanya itu, teknologi juga berperan penting dalam meningkatkan keterampilan teknis yang dibutuhkan seseorang dalam dunia kerja.

Baca juga: DPRD Kotim berharap konsistensi pelayanan dan tarif tiket penerbangan

 

Arthon mencontohkan, seperti adanya pelatihan online atau daring, dan simulasi komputer yang dinilai memungkinkan masyarakat mengasah keterampilan baru tanpa harus meninggalkan pekerjaan utama, meningkatkan daya saing, dan membuka peluang karier yang lebih luas.

 

"Teknologi merupakan kunci untuk membuka pintu masa depan yang lebih baik. Oleh karena itu, kita harus memastikan akses teknologi yang merata dan terjangkau bagi semua lapisan masyarakat," ujarnya.

 

Untuk itu Ketua DPD PDI Perjuangan ini mendorong pemerintah dan sektor swasta untuk bersinergi dalam mewujudkan akses teknologi yang merata.

 

Hal ini diharapkan ke depan dapat membuat daerah-daerah di Kalimantan Tengah terkoneksi dengan jaringan telekomunikasi sehingga masyarakat tidak terisolasi akibat minimnya akses informasi.

 

"Dengan pemanfaatan teknologi secara bijak, kita dapat memaksimalkan potensi dan berkontribusi dalam membangun era digital yang lebih maju," demikian Arthon.

Baca juga: DPRD Kobar rumuskan ranperda pendidikan pancasila dan wawasan kebangsaan

Baca juga: Masyarakat Palangka Raya diminta hindari ujaran kebencian di media sosial

Baca juga: Pemerintah diminta pastikan program sembako murah di Palangka Raya tepat sasaran