Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DISDALDUKBP3APM), terus berupaya mengoptimalkan peran Posyandu untuk meningkatkan kesehatan masyarakat.
"Tenaga kesehatan Posyandu terus kami latih dan berikan insentif. Sebagai garda terdepan pemerintah, upaya dan peran mereka dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat harus kita berikan penghargaan," kata DISDALDUKBP3APM Kota Palangka Raya, M Fitriyanto di Palangka Raya, Senin.
Pernyataan itu diungkapkan dia terkait Posyandu Parawei Kelurahan Marang yang menerima kunjungan dari tim juri penilaian Lomba Posyandu Tingkat Provinsi Kalteng akhir pekan lalu.
Fitriyanto mengatakan, Lomba Posyandu ini merupakan kompetisi yang bertujuan salah satunya untuk mengevaluasi dan mengukur kemampuan kader dalam menyelenggarakan Posyandu.
"Ini juga sebagai apresiasi dan upaya pemerintah menyemangati kader Posyandu untuk terus meningkatkan kompetensi dan pelayanan kesehatan," katanya.
Dia menyebut, Pemerintah Kota Palangka Raya terus mendukung dan berupaya meningkatkan kualitas dan peran aktif Posyandu yang ada di Kota Palangka Raya.
"Melalui penilaian Posyandu Parawei ini diharapkan menjadi inspirasi, motivasi serta sebagai role model Posyandu keluarga lainnya yang ada di Kota Palangka Raya, dalam meningkatkan kualitas dan mutu layanan," kata Fitriyanto.
Sementara itu, Ketua Tim Juri, Fathuddin Noor berharap melalui Lomba Posyandu ini tercipta tata kelola dalam model pembinaan Posyandu di wilayah setempat sehingga mampu menarik minat masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas kesehatan di Posyandu.
Turut hadir pada kegiatan ini Pj Ketua TP PKK Kota Palangka Raya Fifi Arfina, Sekretaris Camat Bukit Batu, Lurah Marang, dan jajaran anggota TP PKK Kelurahan Marang.
Baca juga: Sekwan akui Golkar usulkan Subandi jadi Ketua DPRD Palangka Raya periode 2024-2029
Penjabat Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu mengatakan, kader posyandu adalah kader kesehatan yang berasal dari warga masyarakat yang dipilih masyarakat oleh masyarakat serta bekerja dengan sukarela untuk membantu peningkatan kesehatan masyarakat di wilayah kerja posyandunya.
Kader posyandu adalah kader yang berperan dan bertugas di posyandu dengan kegiatan rutin setiap bulannya melakukan empat langkah pelayanan dari lima pelayanan di Posyandu.
"Kader posyandu merupakan salah satu yang memegang peranan penting dalam meningkatkan kualitas pelayanan pendaftaran, penimbangan, pencatatan dan melakukan penyuluhan, cipta menu serta penggerakan sasaran posyandu," demikian Hera.
Baca juga: Pemkot serahkan 19 sertifikasi halal skema reguler ke pelaku UMKM di Palangka Raya
Baca juga: DPKUKMP Palangka Raya gencarkan pasar murah jaga stabilitas harga pangan
Baca juga: DPKP Palangka Raya bangga warga berperan aktif cegah kebakaran rumah kosong
Baca juga: Pembangunan sekolah di Palangka Raya untuk pemerataan pendidikan
"Tenaga kesehatan Posyandu terus kami latih dan berikan insentif. Sebagai garda terdepan pemerintah, upaya dan peran mereka dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat harus kita berikan penghargaan," kata DISDALDUKBP3APM Kota Palangka Raya, M Fitriyanto di Palangka Raya, Senin.
Pernyataan itu diungkapkan dia terkait Posyandu Parawei Kelurahan Marang yang menerima kunjungan dari tim juri penilaian Lomba Posyandu Tingkat Provinsi Kalteng akhir pekan lalu.
Fitriyanto mengatakan, Lomba Posyandu ini merupakan kompetisi yang bertujuan salah satunya untuk mengevaluasi dan mengukur kemampuan kader dalam menyelenggarakan Posyandu.
"Ini juga sebagai apresiasi dan upaya pemerintah menyemangati kader Posyandu untuk terus meningkatkan kompetensi dan pelayanan kesehatan," katanya.
Dia menyebut, Pemerintah Kota Palangka Raya terus mendukung dan berupaya meningkatkan kualitas dan peran aktif Posyandu yang ada di Kota Palangka Raya.
"Melalui penilaian Posyandu Parawei ini diharapkan menjadi inspirasi, motivasi serta sebagai role model Posyandu keluarga lainnya yang ada di Kota Palangka Raya, dalam meningkatkan kualitas dan mutu layanan," kata Fitriyanto.
Sementara itu, Ketua Tim Juri, Fathuddin Noor berharap melalui Lomba Posyandu ini tercipta tata kelola dalam model pembinaan Posyandu di wilayah setempat sehingga mampu menarik minat masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas kesehatan di Posyandu.
Turut hadir pada kegiatan ini Pj Ketua TP PKK Kota Palangka Raya Fifi Arfina, Sekretaris Camat Bukit Batu, Lurah Marang, dan jajaran anggota TP PKK Kelurahan Marang.
Baca juga: Sekwan akui Golkar usulkan Subandi jadi Ketua DPRD Palangka Raya periode 2024-2029
Penjabat Wali Kota Palangka Raya, Hera Nugrahayu mengatakan, kader posyandu adalah kader kesehatan yang berasal dari warga masyarakat yang dipilih masyarakat oleh masyarakat serta bekerja dengan sukarela untuk membantu peningkatan kesehatan masyarakat di wilayah kerja posyandunya.
Kader posyandu adalah kader yang berperan dan bertugas di posyandu dengan kegiatan rutin setiap bulannya melakukan empat langkah pelayanan dari lima pelayanan di Posyandu.
"Kader posyandu merupakan salah satu yang memegang peranan penting dalam meningkatkan kualitas pelayanan pendaftaran, penimbangan, pencatatan dan melakukan penyuluhan, cipta menu serta penggerakan sasaran posyandu," demikian Hera.
Baca juga: Pemkot serahkan 19 sertifikasi halal skema reguler ke pelaku UMKM di Palangka Raya
Baca juga: DPKUKMP Palangka Raya gencarkan pasar murah jaga stabilitas harga pangan
Baca juga: DPKP Palangka Raya bangga warga berperan aktif cegah kebakaran rumah kosong
Baca juga: Pembangunan sekolah di Palangka Raya untuk pemerataan pendidikan