Palangka Raya (ANTARA) - Anggota DPRD Kalimantan Tengah Sirajul Rahman mengingatkan sekaligus meminta kepada pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota, agar dapat mengoptimalkan upaya pelestarian alam yang berkelanjutan guna mencegah terjadinya banjir di daerah ini.
"Salah satu faktor penyebab terjadinya bencana, khususnya halnya banjir, akibat adanya kerusakan lingkungan alam seperti berkurangnya daerah resapan air," katanya di Palangka Raya, Senin.
Menurut Legislator Kalteng itu, selain faktor intensitas hujan tinggi, kurangnya daerah resapan air itu juga menjadi salah satu yang dapat mengakibatkan banjir. Untuk itu, dalam upaya pelestarian, tentu baik pemerintah, perusahaan maupun masyarakat harus dapat berperan aktif dalam menjaga lingkungan serta menjalankan program reboisasi atau penghijauan kembali.
"Hutan-hutan yang sudah gundul itu perlu direboisasi agar bisa kembali optimal menjadi daerah resapan air, terutama bagi perusahaan ketika ada lahan yang sudah tidak digunakan agar ditanami kembali," ucapnya.
Sirajul juga mengungkapkan, bahwa perlu adanya peningkatan kesadaran yang dilakukan pemerintah kepada para perusahaan untuk tetap berkomitmen menjaga lingkungan.
Hal ini juga dapat dilakukan dengan pengawasan yang ketat dan rutin yang dilakukan oleh pemerintah daerah sehingga membuat para perusahaan menjadi sadar akan menjaga lingkungan, baik dari pembuangan limbah, hingga reboisasi.
"Kalau orang diingatkan setiap saat, tentu kedepannya akan menjadi kebiasaan untuk selalu taat akan aturan yang telah ditetapkan. Juga sebaliknya, untuk itu jangan sampai pengawasan itu sesekali saja," ujarnya.
Baca juga: Pemprov Kalteng diminta segera perbaiki jalan penghubung Bulik-Mantobi Raya
Politisi Partai PKS ini pun berharap dengan adanya peran aktif semua pihak dalam upaya melestarikan lingkungan alam khususnya di Kalimantan Tengah, kejadian bencana dapat diminimalisir serta bisa memberikan dampak positif lainnya bagi daerah ini. Dengan demikian kedepan tidak ada lagi masyarakat yang menjadi korban dalam bencana banjir dan aktivitas masyarakat tidak terkendala.
"Banjir ini dampaknya sangat luas ya. Aktivitas masyarakat terkendala, perekonomian masyarakat berpengaruh dan sebagainya. Jadi mari kita menjaga bersama lingkungan kita," demikian Sirajul.
Baca juga: Ketua DPRD Kalteng ajak masyarakat tak sungkan sampaikan aspirasi
Baca juga: DPRD Kalteng siap kawal aspirasi aliansi masyarakat bersatu selamatkan APBD
Baca juga: DPRD Kalteng minta pemprov bentuk BUMD sebagai upaya tingkatkan PAD