Palangka Raya (ANTARA) - Sekretaris Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Rana Muthia Oktari mengingatkan sekaligus meminta kepada pemerintah kota, agar dapat memprioritaskan penanganan perlindungan perempuan dan anak.

"Upaya perlindungan perempuan dan anak ini memerlukan perhatian serius dari pemerintah daerah, khususnya dalam memberikan layanan yang memadai untuk mencegah kekerasan terhadap perempuan dan anak," katanya di Palangka Raya, Senin.

Dirinya juga mengungkapkan bahwa penting adanya sinergi antara pemerintah kota, lembaga terkait, dan masyarakat untuk memastikan hak-hak perempuan dan anak terlindungi secara maksimal. Untuk itu, perlu adanya langkah konkret yang dilakukan pemerintah, seperti peningkatan edukasi, pemberdayaan perempuan, serta penguatan layanan seperti rumah aman dan pendampingan psikologis bagi korban kekerasan, agar perlindungan perempuan dan anak dapat terwujud.

"Kita harus bisa melihat bagaimana kekerasan pada perempuan dan anak itu muncul. Dari situ kemudian kita cari solusi bersama, agar mereka ini terhindar dari aksi kekerasan," ucapnya.

Selaku anggota dewan yang membidangi isu-isu terkait sosial, pendidikan, kesehatan, serta perlindungan terhadap kelompok rentan, termasuk perempuan dan anak, dirinya pun memastikan bahwa siap berkolaborasi dengan pemerintah untuk membuat kebijakan yang dapat melindungi kaum perempuan dan anak.

Muthia menekankan bahwa perlindungan perempuan dan anak mencakup berbagai aspek, seperti pencegahan kekerasan, peningkatan layanan kesehatan dan psikologis, serta penyediaan sarana pendukung, seperti rumah aman.

Baca juga: Pengkaderan KONI mampu ciptakan atlet muda berbakat di Palangka Raya

"Komisi III berkomitmen mengawasi implementasi kebijakan yang terkait dengan kesejahteraan rakyat dan memastikan alokasi anggaran daerah tepat sasaran untuk program-program perlindungan perempuan dan anak," ujarnya.

Srikandi dari partai Nasdem ini berharap, kedepan tidak ada lagi kaum perempuan dan anak yang menjadi korban kekerasan oleh oknum-oknum masyarakat. Selain itu, dia juga berharap bahwa Pemerintah Kota Palangka Raya dapat menjamin kesejahteraan bagi kaum perempuan dan anak agar dapat hidup dengan bahagia.

"Kaum perempuan ini kan merupakan sosok yang akan menciptakan generasi penerus. Sedangkan anak-anak ini mereka yang akan meneruskan pembangunan. Jadi harus kita lindungi mereka ini," demikian Rana.

Baca juga: Legislator Palangka Raya sebut sumbatan sampah di drainase jadi penyebab genangan air

Baca juga: Legislator Palangka Raya ingatkan pedagang tak jual makanan kedaluwarsa

Baca juga: DPRD Palangka Raya minta masyarakat jauhi judi online


Pewarta : Rajib Rizali
Uploader : Admin 3
Copyright © ANTARA 2024