Sampit (ANTARA) - Perusahaan Umum Bulog Kantor Cabang Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah memastikan beras bantuan pangan yang disalurkan kepada masyarakat kualitasnya terjamin atau laik dikonsumsi.

"Kami pastikan tidak ada beras yang rusak atau tidak layak. Semua dalam kondisi baik, karena ini menyangkut konsumsi masyarakat. Kami komitmen menjaga kepercayaan publik," kata Kepala Perum Bulog Kantor Cabang Kotim, Muhammad Azwar Fuad di Sampit, Kamis.

Hari ini Bulog Kotawaringin Timur mulai menyalurkan bantuan pangan beras. Penyaluran perdana dilakukan di Kelurahan Baamang Tengah Kecamatan Baamang. 

Bantuan yang disalurkan ini untuk alokasi selama dua bulan yakni Juni dan Juli. Setiap penerima mendapatkan 10 kilogram beras perbulan, sehingga total bantuan yang diterima sebanyak 20 kilogram.

Jumlah penerima bantuan pangan (PBP) beras di Kotawaringin Timur sebanyak 16.536 PBP dengan pagu perbulan 165.360 kg. Sehingga, penyaluran untuk dua bulan ini sebanyak 330.720 kg beras.

Beras yang disalurkan merupakan beras medium. Bulog memastikan kualitas beras tersebut layak dan laik dikonsumsi karena selalu diperiksa saat diterima dan sebelum disalurkan.

Baca juga: Masyarakat Kotim terharu bantuan pangan disalurkan saat harga beras naik

Ini sekaligus penegasan dan untuk memberi keyakinan kepada masyarakat di tengah merebaknya isu beras oplosan. Bulog memastikan beras yang mereka salurkan untuk program SPHP maupun bantuan pangan beras, terjamin kualitasnya.

"Sebelum penyaluran, kami bersama Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan serta Dinas Sosial sudah mengecek langsung kualitas beras di gudang. Alhamdulillah, kondisinya baik dan memenuhi standar,” tegas Azwar Fuad.

Penyaluran bantuan pangan beras ini disambut gembira masyarakat, apalagi di tengah naiknya harga beras. Masyarakat bahkan berharap bantuan pangan beras ini diberikan secara rutin karena sangat dirasakan manfaatnya bagi warga tidak mampu.

Menanggapi itu, Azwar Fuad menegaskan bahwa Bulog berperan sebagai operator penyedia barang. Jika ke depan pemerintah kembali menugaskan program serupa, pihaknya menyatakan kesiapan penuh untuk mendukung.

“Prinsipnya kami siap kapan pun dibutuhkan. Jika ada penugasan lanjutan, kami akan siapkan stok dan jamin kualitasnya,” demikian Azwar Fuad.

Baca juga: Pemkab Kotim intensifkan pendekatan ke orang tua calon murid Sekolah Perintis

Baca juga: Satpol PP se-Kalteng samakan persepsi dalam pelaksanaan tupoksi

Baca juga: DLH Kotim sebut perlu penambahan depo sampah di Sampit


Pewarta : Norjani
Uploader : Admin 3
Copyright © ANTARA 2025