Kuala Kapuas (ANTARA) - Bupati Kapuas, Kalimantan Tengah, Muhammad Wiyatno, menegaskan komitmennya untuk membagi rata dan adil "kue pembangunan" bagi seluruh wilayah di Kabupaten Kapuas, termasuk daerah-daerah di pelosok yang selama ini memiliki tantangan akses.
"Kami ingin memastikan bahwa pembangunan tidak hanya terpusat di wilayah perkotaan, tetapi juga menyentuh masyarakat yang berada di daerah non pasang surut dan pelosok Kabupaten Kapuas,” kata Bupati Wiyatno di Kuala Kapuas, Senin.
Inilah wujud komitmen kami untuk mewujudkan keadilan pembangunan, untuk menuju Kapuas “Bersinar” Berdaya Saing, Indah, Aman dan Religius," tambahnya.
Hal itu disampaikan oleh orang nomor satu di Pemkab Kapuas, setelah melakukan kunjungan kerja ke wilayah empat kecamatan non pasang surat, yakni Kecamatan Kapuas Tengah, Pasak Talawang, Kapuas Hulu, dan Mandau Talawang, bersama Wakil Bupati Kapuas, Dodo, Sekretaris Daerah Kapuas, Usis I Sangkai, serta sejumlah jajaran perangkat daerah setempat, dengan menggunakan sepeda motor trail.
Baca juga: Pemkab Kapuas inventarisasi ulang kendaraan dinas untuk tertib aset daerah
Kunjungan ini berfokus pada peninjauan langsung progres pembangunan infrastruktur dasar, meliputi akses jalan dan jembatan, fasilitas kesehatan dan pendidikan. Dengan menggunakan sepeda motor trail, bupati dan rombongan secara langsung mendatangi satu per satu proyek pembangunan yang sedang berjalan maupun yang akan dilaksanakan.
Selain meninjau proyek fisik, kunjungan ini juga menjadi momentum bagi Bupati dan rombongan untuk berdialog serta mendengarkan secara langsung apa yang menjadi keluhan dan aspirasi dari masyarakat di wilayah tersebut.
Antusiasme dan rasa bangga terpancar dari wajah para kepala desa dan masyarakat setempat atas kehadiran langsung bupati, wakil bupati, dan jajaran pemerintah daerah yang bersedia turun ke lapangan, melihat kondisi riil mereka, dan menempuh medan yang cukup sulit demi memastikan pemerataan pembangunan.
Kegiatan ini diharapkan dapat mempercepat realisasi program-program prioritas demi peningkatan kesejahteraan masyarakat Kapuas secara menyeluruh.
Baca juga: Pesta berujung luka, pemuda di Kapuas ditikam di tengah keramaian lapangan bola
Baca juga: Mayat tanpa identitas di Sungai Kapuas ternyata buruh asal Sumsel
Baca juga: Disarpustaka Kapuas tingkatkan literasi siswa SDN 2 Selat Hilir lewat film edukasi